Dari setiap jenis bahaya yang telah disebutkan sebelumnya, memiliki manajemen risiko masing-masing sesuai dengan konteksnya. Seperti dalam bidang pekerjaan ada yang namanya manajemen risiko K3.
Nah, berikut ini beberapa contoh beberapa manajemen risiko sesuai dengan jenis bahaya tersebut.
Manajemen Risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Dalam manajemen ini, perlu beberapa langkah yang harus dilakukan, yaitu:
Langkah ini setiap perusahaan harus mampu menentukan apa saja hal yang bisa membahayakan bagi pekerja. Dari mulai risiko paling rendah hingga paling tinggi.
Selanjutnya harus ditentukan risiko yang sudah diidentifikasi tersebut dengan berbagai macam kriteria tertentu. Seperti bahaya tidak berdampak, hingga bahaya yang bisa menyebabkan kritis.
Memasukkan semua bahaya yang sudah dianalisis tersebut ke dalam tingkatan bahaya. Dari mulai rendah hingga yang mengancam jiwa.
Prioritas ini bisa dijadikan pertimbangan suatu perusahaan dalam memberikan pencegahan tertentu. Seperti membuat fasilitas tambahan, atau juga dengan pencegahan lainnya.