ilustrasi komunikasi terbuka (pexels.com/cottonbro studio)
Setelah tahu pengertian dan jenis-jenisnya, kamu juga perlu tahu seperti apa contoh penggunaannya dalam sebuah kalimat atau pembicaraan. Jadi kamu bisa lebih mengerti mengenai konsep konteks dalam percakapan sehari-hari. Berikut beberapa contohnya sesuai jenis konteks.
1. Konteks linguistik untuk memperjelas percakapan
Contohnya, Si A dan B sedang membicarakan temannya si C yang suka terlambat masuk kelas. Dalam hal ini konteks linguistik atau pembicaraan adalah si C.
2. Konteks fisik berhubungan dengan tempat atau lokasi pembicaraan berlangsung
Contoh, Si A bercerita kepada si B tentang pengalaman liburannya di Jogja. Maka, konteks fisik dalam percakapan ini adalah Jogja.
3. Konteks epistemik berkenaan dengan latar belakang pengetahuan yang sama-sama dimiliki oleh kedua belah pihak
Contohnya, Si A bercerita kepada si B mengenai bakso sapi yang enak. Dalam hal ini, si A dan B sama-sama tahu apa itu bakso sehingga keduanya saling memahami isi pembicaraannya.
4. Konteks sosial berarti relasi sosial antara kedua belah pihak dalam percakapan
Contoh, Si A dan si B sama-sama penumpang bus jurusan Solo. Lalu si B bertanya ke si A mengenai arah ke Klaten. Dalam hal ini relasi sosial antara A dan B adalah sebagai penumpang yang naik dalam satu bus yang sama.
Itulah tadi pembahasan lengkap mengenai konteks. Jadi sekarang kamu sudah paham kan? Apalagi hal ini sering muncul dalam pecakapan kehidupan sehari-hari.