Tak hanya orang dewasa, membaca buku bagi anak-anak juga memiliki manfaat. Seperti memperkaya kosakata hingga mengembangkan komunikasinya. Namun, sebelum kamu memulainya, pastikan buku tersebut sesuai usia.
Jika anak kamu masih batita, tentu buku untuk anak batita yang bisa dibaca olehnya. Moms dan ayah bisa mulai membeli beberapa jenis buku untuk anak batita seperti pada daftar berikut ini.
Buku tipe ini seringkali berwarna hitam dan putih. Pemilihan warna kontras tersebut untuk menyesuaikan penglihatan bayi yang masih berkembang, sehingga akan memudahkan sang anak untuk melihat suatu objek secara jelas.
Selain itu, buku dengan high contrast memiliki beragam manfaat, seperti stimulus beragam indera (visual, auditori, dan peraba) pada bayi. Gambar kontras yang tinggi juga dapat meingkatkan daya ingat, dan mengembangkan sistem saraf optik. Buku ini cocok untuk bayi umur 0-6 bulan.
Selain penggunaan warna kontras, bagi si kecil yang mau membaca bisa diberikan buku lembut. Biasanya buku ini terbuat dari bahan yang empuk atau disebut juga softbook. Selain empuk, dilengkapi juga area untuk digigit.
Untuk anak bayi kurang dari 1 tahun, usahakan membeli buku yang lembut, tidak membahayakan, dan banyak ilustrasi.
Selanjutnya, buku bertema touch and feel atau sentuh dan raba. Buku tersebut akan membantu menstimulasi sensorinya, sehingga anak pun dapat merasakan berbagai tekstur dari apa yang dirabanya.
Selain itu, buku ini dapat membantu menunjang perkembangan motorik halus pada tangan dan jari bayi. Cocok dan aman untuk bayi di atas 1 tahun.
Tekstur dari buku anak untuk diraba pun beragam, ada yang memakai jenis bulu sintesis, jenis kain, bahkan art foam. Kamu dapat mengajak si kecil untuk meraba halaman buku sembari mengenalkan benda atau hewan dalam buku tersebut.
Selanjutnya, ada buku dengan lembaran yang keras atau disebut juga boardbook yang cocok bagi anak usia 0-3 tahun.
Pilihlah buku dengan judul dan halamannya yang tebal agar tidak mudah sobek ketika membuka buku. Pilih juga boardbook yang setiap sudutnya tumpul agar aman bagi si kecil, lalu pilih yang narasinya sedikit agar anak dapat bermain sembari membaca dengan melihat narasi ataupun gambarnya.
Hindari penggunaan buku pop out maupun flip flap book. Terutama bagi bayi yang belum terbiasa membaca atau suka menyobek, ya. Tetapi, jika anak sudah terbiasa memegang buku dan tidak menyobeknya, silakan untuk memberi buku dengan beragam tipe.
Setelah bayi berumur 6 bulan ke atas, kamu bisa memberinya buku berfitur. Seperti fitur soundbooks yang dapat membantu bayi mendengar bunyi dan lebih mudah mengingat kata-kata.
Selain berfitur soundbooks, bisa juga memberikan fitur push pull slide boardbook atau buku yang bisa didorong dan ditarik. Hal tersebut akan menarik dan merangsang motorik kasar pada bayi.
Namun, sesuaikan dengan budget orangtua, ya, karena biasanya buku yang berfitur harganya juga lumayan mahal.
Kebanyakan buku anak-anak berupa ilustrasi dari benda atau hewan yang ada di sekitar kita, tentunya akan menarik perhatian si anak. Buku bergambar ini biasanya tidak terlalu tebal dan setiap ilustrasinya pun menarik. Selain itu juga, ada beberapa kalimat per halamannya yang memuat penjelasan singkat, padat, dan jelas.
Dalam buku untuk anak batita, tak banyak kata-kata memang. Namun si kecil bisa fokus karena adanya visual yang menarik serta memberikan ia pengetahuan baru. Ciptakan momen dan kesan menyenangkan ketika membaca buku bareng si kecil, ya, agar mereka menikmatinya.