Bagaimana cara membuat kliping yang mudah dan antiribet? Nah, kamu bisa mengikuti langkah-langkah yang sudah diuraikan di bawah ini. Dijamin, kamu gak bakal kebingungan bagaimana sih cara membuat kliping yang benar.
Meski terlihat sederhana, kliping tidak bisa dibuat sembarangan ya, guys! Kamu harus menentukan terlebih dahulu apa tema, isi, dan tujuan dari klipingmu ini. Tak perlu berlama-lama, langsung aja ikuti 6 cara membuat kliping di bawah ini!
Tema merupakan hal pertama yang harus kamu tentukan sebelum memulai mengerjakan kliping. Dalam cara membuat kliping, tema akan berpengaruh pada isi klipingmu nanti.
Selain itu, dengan menentukan tema, kamu lebih mudah untuk menyusun dan memetakan informasi yang akan kamu masukkan ke dalam klipingmu. Oh iya, agar lebih mudah saat membuat kliping, usahakan memilih tema yang kira-kira mudah untuk mengumpulkan sumbernya, ya!
Cara membuat kliping selanjutnya adalah dengan mengumpulkan informasi. Jika tema sudah ditentukan, maka langkah selanjutnya adalah mengumpulkan informasi atau bahan untuk isi klipingmu nanti.
Kamu bisa mencari bahan klipingmu di surat kabar, majalah, pamflet dan sejenisnya. Usahakan semua informasi yang kamu cari sudah sesuai dengan tema klipingmu, ya.
Cara membuat kliping yang selanjutnya adalah menyiapkan alat tulis. Setelah bahan isi klipingmu sudah lengkap, kamu bisa menyiapkan alat-alat tulis yang kamu butuhkan, seperti gunting, lem kertas, stapler, spidol, pena, penggaris, dan alat tulis lain yang kamu butuhkan.
Kamu juga bisa menambahkan beberapa aksesoris, seperti pita, glitter, notes berwarna, dan sejenisnya apabila tidak ada ketentuan dalam menyusun klipingmu. Selain itu, coba gunakan kertas berwarna agar klipingmu semakin eye catching.
Selesai menyusun isi klipingmu, kamu bisa membuat sampul kliping yang berisi judul dan nama lengkapmu. Jangan lupa untuk menambahkan nomor absen atau urutan kelasmu agar lebih memudahkan gurumu saat memasukkan nilaimu nanti.
Setelah itu, susun klipingmu secara berurutan mulai dari sampul, kata pengantar, daftar isi, isi, kesimpulan, dan daftar pustaka. Lebih mudah jika kamu membuat komponen pelengkap seperti sampul, kata pengantar, daftar isi, dan lainnya dengan menggunakan komputer.
Apabila klipingmu sudah kamu susun sesuai dengan urutan di atas, kamu bisa langsung menjilid klipingmu. Jika klipingmu tipis, kamu bisa menjilidnya sendiri dengan menggunakan stapler dan lakban.
Namun, jika kamu kesulitan untuk menjilidnya sendiri, maka kamu bisa menjilidnya di tempat layanan fotokopi. Biaya penjilidan di tempat fotokopi tentu tergantung dengan ketebalan klipingmu sendiri. Biasanya kliping dengan tebal 5 halaman dihargai mulai dari Rp2000.
Nah, demikian langkah-langkah cara membuat kliping yang mudah dan antiribet. Sekarang kamu sudah gak kesulitan lagi, kan? Yuk, praktikkan sekarang!