Bulan Ramadan identik dengan bulan yang penuh berkah. Oleh karena itu, tidak heran jika di bulan suci ini umat Islam berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan, salah satunya adalah dengan bersedekah.
Berdasarkan kultum atau ceramah singkat tentang sedekah, ibadah tersebut memiliki nilai istimewa di mata Allah SWT. Nah, agar mengetahui lebih lanjut mengenai sedekah, simak beberapa ceramah singkat tentang sedekah berikut ini!
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Mari kita awali ceramah pada hari ini dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT dan tidak lupa juga memberikan salawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya dan seluruh pengikutnya. Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan ceramah singkat tentang manfaat dari sedekah.
Sedekah adalah amalan yang baik dengan banyak manfaat, sehingga umat Islam pun disunahkan untuk bersedekah kepada mereka yang tidak mampu. Sedekah dapat membantu orang dalam kesulitan. Selain itu, bagi orang yang memberikan sedekah, maka ia akan mendapatkan ganjaran dari Allah.
Ada beberapa keuntungan atau manfaat bersedekah yang dapat dirasakan ketika bersedekah dengan tulus dan ikhlas. Berikut beberapa manfaatnya:
Bertambahnya rezeki
Bersedekah atau memberi kepada orang yang tidak mampu, tidak menjadikan kita miskin dan kekurangan harta. Sebab, Allah SWT telah mengatur rezeki semua umatnya. Sehingga kita tidak perlu khawatir akan kekurangan rezeki jika sedikit memberi. Alih-alih mengurangi, sedekah justru akan memperbanyak harta yang telah dimiliki.
Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis, “Rasulullah SAW bersabda, bersedekahlah kalian, sebab sesungguhnya sedekah dapat menambahkan harta menjadi banyak. Maka bersedekahlah kalian, niscaya Allah akan menyayangi kalian.”
Selain hadis yang saya sebutkan tadi, Allah juga menyatakan dalam Al Quran bahwa orang yang bersedekah telah dijanjikan balasan sebanyak 10 kali lipat dari jumlah sedekah yang diberikan sebelumnya.
Dapat meningkatkan derajat seseorang
Selain akan menambah rezeki seseorang, sedekah juga akan meningkatkan derajat seseorang. Orang yang rajin dalam bersedekah, maka Allah akan meningkatkan derajatnya serta menambahkan keberkahan pada hidupnya.
Tentu saja, hal ini tidak bisa didapatkan oleh orang yang memiliki banyak harta tetapi tetap kikir. Hidupnya akan selalu merasa tidak tenang serta penuh dengan masalah. Dalam sebuah hadis, dijelaskan keutaman sedekah ini.
“Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda, sedekah tidak akan mengurangi harta. Allah akan memberikan kemuliaan pada hamba-Nya yang pemaaf serta bersikap tawadhu karena Allah dan Allah akan meningkatkan derajatnya.” (HR Muslim).
Didoakan oleh malaikat
Abu Hurairah pernah berkata, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Ketika orang-orang berada di waktu pagi, ada dua malaikat yang turun padanya. Kemudian salah satunya berkata, Ya Allah berilah harta pada orang yang menginfakan hartanya. Lalu malaikat satunya lagi berkata, Ya Allah binasakanlah orang-orang yang bakhil.”
Dari ketiga manfaat sedekah tersebut, tentu saja kita harus sadar bahwa sedekah tidak akan membawa kemudharatan dalam hidup justru dapat menguntungkan.
Sekian ceramah mengenai sedekah yang saya sampaikan pada hari ini. Semoga dapat bermanfaat dan bisa dipetik pelajaran bagi kita semua.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Teman-teman yang saya hormati, marilah kita panjatkan puji serta syukur pada Allah SWT yang telah memberikan kita semua rahmat serta hidayah-Nya. Sehingga kita dapat berkumpul bersama hari ini. Tidak lupa, salawat serta salam kita tujukan kepada junjungan kita semua, Nabi Muhammad SAW.
Pada hari yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan ceramah singkat tentang sedekah dan bagaimana pengaruhnya terhadap rezeki seseorang.
Sebagai umat Muslim, seperti yang kita ketahui, sedekah merupakan amalan baik yang dianjurkan untuk dilakukan. Dengan melakukan sedekah, seorang muslim yang memberikan sebagian hartanya untuk bersedekah tidak akan kehilangan sepeser pun.
Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Bersedekahlah kalian, sebab sesungguhnya sedekah dapat menambah harta menjadi banyak, maka bersedekahlah kalian, maka Allah akan menyayangi kalian semua.” (Al Wasali 6: 255 hadits ke 11)
Tidak hanya dalam hadis, tetapi juga dalam Al Quran, Allah juga menjelaskan manfaat sedekah, yaitu pada surat Al Baqarah ayat 261. Allah berfirman, “Perumpamaan nafkah yang dikeluarkan oleh orang-orang yang memberi nafkah hartanya di jalan Allah ialah seperti sebutir benih yang dapat menumbuhkan 7 bulir pada setiap bulir tersebut 100 biji. Allah akan menggandakan ganjaran bagi siapa saja yang Allah hendaki serta Allah Maha Luas karunianya lagi Maha Mengetahui.”
Selain melipatgandakan rezeki, sedekah adalah perantara penyampai kebenaran. Sesuai dengan firman Allah dalam surat Al Imran ayat 92, “Kamu sekali-kali tidak sampai pada kebaikan yang sempurna, sebelum kamu memberi nafkah dari sebagian harta yang kamu cintai serta apa yang kamu nafkahkan, maka sesungguhnya Allah maha mengetahuinya.”
Dari keutamaan-keutamaan sedekah yang akan berpengaruh pada rezeki kita semua, tentu kita harus menyadari bahwa sedekah merupakan suatu amalan yang dicintai oleh Allah serta Rasul. Semoga dengan ceramah singkat tentang sedekah ini, kita semua dibukakan pintunya untuk senantiasa beramal soleh dan mendapatkan rida-Nya.
Sekian ceramah mengenai sedekah yang saya sampaikan pada hari ini. Semoga dapat bermanfaat dan bisa dipetik pelajaran bagi kita semua.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Hadirin yang saya hormati, marilah kita panjatkan puji serta syukur pada Allah SWT yang telah memberikan kita semua rahmat serta hidayah-Nya. Oleh karena itu, kita dapat berkumpul bersama pada hari ini. Tidak lupa, kita panjatkan salawat serta salam kepada junjungan kita semua, Nabi Muhammad SAW. Pada hari ini, saya akan menyampaikan ceramah singkat tentang sedekah.
Pada kesempatan yang dirahmati oleh Allah kali ini, saya akan menyampaikan materi mengenai sedekah. Sedekah merupakan suatu bentuk rasa syukur atas rezeki yang telah diberikan oleh Allah pada kita semua. Semakin banyak harta yang kita sedekahkan, maka akan semakin banyak pula manfaat yang akan kita peroleh.
Setiap Muslim, dianjurkan untuk bersedekah. Sedekah bukan hanya amalan soleh saja, tetapi juga sebagai wujud kepedulian kepada orang-orang yang sedang mengalami kesulitan. Sedekah juga menjadi wujud dari rasa syukur kita atas kelebihan rezeki yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Apalagi, saat ini merupakan bulan Ramadan. Bulan Ramadan merupakan bulan yang spesial dan penuh berkah, orang-orang berlomba dalam kebaikan. Seperti yang dijelaskan oleh Rasulullah dalam hadis riwayat At-Tirmidzi.
“Dari Anas ra, sahabatnya bertanya, ‘wahai Rasulullah, sedekah apakah yang paling utama? Rasul kemudian menjawab, ‘sedekah di bulan Ramadhan,’” (HR. At-Tirmidzi)
Sedekah juga menjadi salah satu upaya untuk mensucikan hati. Sesuai dengan firman Allah dalam surat At-Taubah ayat 103 yang artinya, “Ambilah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat tersebut maka kamu membersihkan serta mensucikan mereka.”
Tidak hanya menyucikan diri saja, sedekah juga dapat membukakan pintu rezeki seseorang. Seperti yang dijelaskan dalam sebuah hadis riwayat Ahmad dan Tirmidzi, “Sesungguhnya Abu Dzar bertanya, ‘Ya Rasulullah apa itu sedekah?’ Beliau kemudian menjawab, ‘sedekah merupakan berlipat gandanya dan pada sisi Allah ada tambahan.’” (HR. Ahmad dan Tirmidzi)
Dengan bersedekah, kita semua akan mendapatkan banyak keutamaan, seperti dapat menolong orang-orang yang membutuhkan dan menyucikan harta kita semua. Oleh sebab itulah, mari kita semua perbanyak sedekah.
Sekian ceramah tentang sedekah ini saya sampaikan. Semoga dapat bermanfaat dan bisa dipetik pelajaran bagi kita semua.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillah berkat kebesaran Allah, kita semua dapat berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat bersama dengan bapak, ibu, dan teman-teman yang dimuliakan oleh Allah SWT.
Hadirin yang saya hormati, marilah kita semua panjatkan puji serta syukur pada Allah SWT yang telah memberi rahmat serta hidayah-Nya pada kita semua. Sehingga kita dapat berkumpul bersama hari ini. Tidak lupa, salawat serta salam kita panjatkan kepada junjungan kita semua, Nabi Muhammad SAW. Pada hari yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan ceramah singkat tentang sedekah.
Ketika berbicara mengenai sedekah, tentu saja yang ada dalam kepala kita adalah memberikan uang pada orang lain, tetapi hal tersebut tidaklah salah, karena memberi uang memang salah satu bentuk memberi sedekah. Akan tetapi, tahukah hadirin bahwa sedekah tidak hanya memberikan uang atau materi kepada orang lain saja?
Kita bisa memberikan sedekah dalam bentuk lain, contohnya seperti tenaga, senyum, doa, pikiran dan apapun yang kita berikan pada saudara-saudara kita. Dengan catatan adalah hal tersebut bermanfaat bagi orang lain.
Sehingga, jangan kita merasa alergi dengan kata sedekah karena kita salah memahami konsep sedekah selama ini. Hadirin juga perlu mengetahui bahwa sedekah itu memiliki tingkatan, sesuai dengan kemampuan serta kebutuhan dari orang-orang yang kita berikan sedekah.
Contohnya adalah ketika kita mengetahui bahwa ada seseorang yang sedang dalam situasi yang penuh dengan masalah atau tekanan dalam pekerjaannya, maka dalam keadaan tersebut, mungkin memberikan sedekah uang pada saudara kita tidak akan memberikan suatu maslahat yang cukup besar.
Akan tetapi, ada hal lain yang bisa kita sedekahkan. Contohnya adalah memberikan tenaga kita dengan cara membantu apa yang bisa kita lakukan dalam berupaya untuk mengurangi beban pekerjaan yang berat tersebut.
Contoh lain, jika hadirin belum paham mengenai konsep sedekah adalah berikut ini. Ketika kita melihat ada saudara yang mengalami banyak masalah sehingga ia memasang muka masam, cemberut tidak ceria, maka bentuk sedekah yang bisa kita beri adalah memberikannya senyuman dan berusaha untuk menghiburnya.
Ingatlah bahwa semua sedekah apapun bentuk serta konsepnya, harus kita niatkan karena Allah SWT. Sebab, apabila tidak dibarengi dengan niat yang tulus, maka sedekah dalam bentuk apapun akan berakhir dengan sia-sia. Misalnya, ketika ada orang yang bersedekah, ia tidak mengharapkan berkah dari Allah, tetapi ia justru mengharapkan balasan dari orang yang ia beri sedekah.
Memang mengharapkan balasan adalah hal yang manusiawi, tetapi ingatlah bahwa Allah akan mengganti serta memberikan apapun kebutuhan kita. Sehingga berusahalah untuk ikhlas, tulus, serta tidak mengharapkan balasan apapun.
Demikian beberapa contoh dari konsep sedekah dan bentuk sedekah yang dapat kita lakukan sesuai dengan kondisi, kemampuan maupun keadaan kita. Perlu diingat juga, jika ada saudara yang kesulitan karena materi atau harta benda, maka sedekah yang lebih utama untuk diberikan adalah harta. Lalu, sesuaikan jumlah yang kita beri, berdasarkan dengan kemampuan kita dan jangan memaksakan.
Sedekah merupakan amalan yang mudah dilakukan dan memiliki pahala besar. Bahkan, tidak ada amalan lain yang ingin dilakukan oleh orang yang telah meninggal dunia selain bersedekah. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam surat Al Munafiqun ayat 10. Berikut artinya.
“Dan infakanlah sebagian dari apa yang telah Kami beri kepada dirimu, sebelum kematian datang pada salah seorang di antara kamu, kemudian ia berkata (dengan menyesal), “Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan untuk menunda kematian diriku, maka sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah dan aku akan termasuk ke dalam orang-orang yang sholeh.” (QS. Al Munafiqun ayat 10)
Ketika saat ini kita masih memiliki kesempatan hidup dan memiliki harta yang cukup, kemampuan untuk memberi, maka gunakanlah kesempatan ini untuk banyak-banyak bersedekah. Sebab kita akan sangat merugi apabila tidak ikut membantu saudara-saudara kita yang sedang tertimpa bencana dan mengalami kesulitan.
Jangan sampai kita menjadi orang-orang yang menyesal di akhirat kelak, karena bersikap kikir selama di dunia, enggan bersedekah. Padahal dengan sedekah Allah akan memberikan kita jalan keluar atas segala masalah yang kita hadapi dan menggantinya dengan yang lebih baik lagi dari harta yang sebelumnya kita sedekahkan.
Demikianlah ceramah singkat yang bisa saya sampaikan pada hari ini. Semoga saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesulitan, terkena bencana, diberikan kesabaran, ketabahan dan dihapuskan segala dosanya. Semoga apa yang kita lakukan selama di dunia, dapat membantu saudara-saudara kita.
Sekian ceramah tentang sedekah ini saya sampaikan. Semoga dapat bermanfaat dan bisa dipetik pelajaran bagi kita semua.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Pada kesempatan kali ini, saya ingin membahas tentang rumus bersedekah dalam Islam.
Bersedekah merupakan salah satu amal yang sangat dianjurkan dalam Islam. Dalam beramal, sebaiknya kita menggunakan rumus yang sesuai dengan ajaran Islam agar amal kita diterima oleh Allah SWT.
“Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah ayat 261)
Niat
Sebelum memberikan sedekah, hal pertama yang perlu kita lakukan adalah meniatkan sedekah tersebut hanya karena Allah SWT semata. Kita tidak boleh memberikan sedekah untuk mencari popularitas atau keuntungan lainnya.
Ikhlas
Selain meniatkan sedekah hanya karena Allah SWT, kita juga harus bersikap ikhlas dalam memberikan sedekah. Artinya, kita harus memberikan sedekah tanpa mengharapkan apapun dari orang yang menerima sedekah, kecuali keridhaan Allah SWT.
Kuantitas
Kuantitas dalam memberikan sedekah bukanlah hal yang paling penting. Allah SWT tidak melihat besarnya sedekah yang kita berikan, namun melihat kesungguhan hati dan niat yang ikhlas. Oleh karena itu, sekecil apapun sedekah yang kita berikan, asalkan dilakukan dengan niat dan ikhlas, pasti akan diterima oleh Allah SWT.
Kualitas
Kualitas dalam memberikan sedekah juga sangat penting. Kita harus memberikan sedekah dengan barang atau uang yang baik dan halal. Barang atau uang yang diberikan haruslah bersih dari sumber yang tidak halal.
Waktu
Waktu dalam memberikan sedekah juga penting. Kita harus memberikan sedekah pada waktu yang tepat, yaitu saat kita memiliki kelebihan harta. Kita tidak boleh menunda-nunda memberikan sedekah, karena kita tidak tahu kapan kita akan meninggal dunia.
Demikianlah kultum singkat tentang rumus bersedekah dalam Islam. Semoga kita selalu bisa bersikap ikhlas dalam memberikan sedekah dan senantiasa dapat memperbanyak amal shaleh kita. Wallahu a'lam.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Nah, itulah contoh ceramah singkat tentang sedekah yang dapat kamu petik nilai positifnya. Sedekah merupakan amalan yang dicintai oleh Allah SWT dan Rasul. Oleh karena itu, jangan lupa untuk bersedekah, ya!
Oleh: Shobihatunnisa Akmalia