Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pelajar SMA (unsplash.com/ Ed Us)

Intinya sih...

  • Pengalaman gak terlupakan saat masuk sekolah, mulai dari rasa canggung hingga mendapatkan teman pertama.

  • Kesan pertama tentang kegiatan MPLS yang seru dan berkesan, belajar pentingnya kerja sama dan percaya diri.

  • Momen hampir telat datang ke sekolah yang diakhiri dengan senyum lega setelah merasa nyaman dan berani kenalan dengan teman baru.

Hari pertama masuk sekolah selalu menjadi momen yang membekas di hati banyak orang. Bagi sebagian siswa, hari ini dipenuhi dengan rasa antusias dan semangat baru. Sementara bagi yang lain, mungkin muncul rasa gugup dan canggung saat harus beradaptasi dengan lingkungan serta teman-teman baru.

Kesan pertama inilah yang sering kali membentuk pandangan awal seseorang terhadap sekolah dan menjadi cerita menarik yang akan dikenang hingga dewasa. Di bawah ini ada beberapa contoh kesan pertama masuk sekolah.

1. Ceritakan pengalaman gak terlupakan

ilustrasi pelajar (pexels.com/ cottonbro studio)

Hari pertama masuk sekolah adalah pengalaman yang sangat berkesan. Aku masih ingat betapa gugupnya aku saat melangkah ke gerbang sekolah dengan seragam baru dan tas yang penuh buku. Semuanya terasa asing, mulai dari lingkungannya, guru, teman, bahkan ruang kelas. Tapi justru dari rasa canggung itu, aku mulai belajar berani menyapa dan beradaptasi.

Yang paling gak terlupakan, aku sempat salah masuk kelas dan duduk di bangku orang lain. Kami jadi saling tertawa dan mulai ngobrol. Dari kejadian sederhana itu, aku justru mendapatkan teman pertamaku. Hari pertama yang awalnya terasa menegangkan berubah jadi momen menyenangkan yang selalu kuingat hingga sekarang.

2. Kesan pertama tentang kegiatan MPLS

ilustrasi pelajar (pexels.com/ Chu Chup Hinh)

Hari pertama masuk sekolah diisi dengan kegiatan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) yang sangat seru dan berkesan. Awalnya aku merasa canggung karena belum kenal siapa-siapa, tapi panitia OSIS dan kakak kelas membimbing kami dengan ramah. Kami diajak mengenal lingkungan sekolah, guru-guru, serta berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Suasana jadi lebih hangat dan menyenangkan.

Yang paling aku ingat, saat sesi games kelompok di mana kami harus bekerja sama membangun menara dari sedotan. Walaupun baru kenal, kami langsung akrab karena saling bantu dan tertawa bareng. Dari MPLS, aku belajar pentingnya kerja sama, keberanian, dan percaya diri. Pengalaman ini membuat aku jadi lebih siap dan semangat menjalani masa sekolah yang baru.

3. Hampir telat datang ke sekolah

ilustrasi pelajar putra (pexels.com/Max Fischer)

Hari pertama MPLS jadi momen yang nggak akan aku lupakan. Pagi itu aku bangun kesiangan dan hampir terlambat ke sekolah. Sepanjang jalan rasanya deg-degan, takut dimarahi kakak OSIS atau dihukum di depan semua siswa baru. Begitu sampai, bel sudah hampir berbunyi, dan aku langsung lari ke lapangan dengan napas terengah-engah.

Untungnya, aku masih sempat ikut baris sebelum kegiatan dimulai. Walaupun awalnya gugup dan panik, suasana MPLS ternyata seru dan menyenangkan. Kakak-kakak OSIS membimbing dengan ramah, dan lewat berbagai kegiatan kelompok, aku mulai merasa lebih nyaman dan berani kenalan dengan teman-teman baru. Hari itu dimulai dengan panik, tapi diakhiri dengan senyum lega.

4. Bangunan sekolah yang besar dan bagus

ilustrasi gedung sekolah (unsplash.com/)

Saat pertama kali masuk gerbang sekolah, hal yang langsung menarik perhatianku adalah bangunan sekolah yang besar dan megah. Rasanya seperti masuk ke dunia baru yang asing, tapi juga bikin penasaran. Tangga yang tinggi, lorong yang panjang, dan ruang kelas yang berjajar rapi membuatku sempat bingung harus ke mana. Aku hanya bisa diam sambil mengikuti arus teman-teman lain.

Meskipun awalnya agak gugup, perlahan aku mulai terbiasa. Kegiatan MPLS membantu mengenalkan berbagai sudut sekolah, mulai dari ruang kelas, perpustakaan, sampai aula. Setiap ruangan punya kesan tersendiri. Dari pengalaman itu, aku merasa semakin semangat menjalani hari-hari di sekolah yang baru, dan bangunan besar itu pun mulai terasa seperti rumah kedua.

5. Teman kelas yang ramah dan menyenangkan

ilustrasi pelajar SMA (unsplash.com/ Ed Us)

Hari pertama sekolah sempat membuatku gugup, apalagi saat masuk ke kelas baru yang penuh dengan wajah asing. Tapi, rasa cemas itu langsung hilang ketika salah satu teman duduk di sebelahku menyapa lebih dulu dan mengajakku ngobrol. Ternyata, hampir semua teman sekelas sangat ramah dan mudah diajak bicara.

Kami saling mengenalkan nama, asal sekolah, bahkan langsung tertawa bareng saat ikut kegiatan kelompok MPLS. Suasana jadi hangat dan menyenangkan. Rasanya seperti sudah kenal lama, padahal baru sehari. Kesan pertama yang kuingat: teman-temanku begitu baik dan aku tidak merasa sendirian di tempat baru ini.

Itu dia beberapa contoh kesan pertama masuk sekolah yang bisa kamu jadikan referensi. Semoga bisa bermanfaat, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team