6 Rekomendasi Novel Petualangan, Dunia Fantasi hingga Era Prasejarah
The Hobbit (dok. Gramedia Pustaka Utama/The Hobbit)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Novel petualangan merupakan salah satu genre sastra yang fokus pada cerita-cerita yang penuh dengan tindakan, eksplorasi, dan pengalaman mendebarkan. Ciri khas dari novel ini adalah pengejaran tantangan atau perjalanan yang melibatkan karakter utama ke berbagai tempat, sering kali dalam lingkungan yang tidak biasa dan berbahaya.
Nah, buat kamu penyuka cerita jenis ini, berikut enam rekomendasi novel petualangan yang tentunya sayang untuk dilewatkan. Dari upaya bertahan hidup di pulau terpencil hingga penjelajahan berisiko ke dunia prasejarah. Daftar buku di bawah ini akan membawamu memasuki petualangan epik dalam sebuah cerita yang memukau.
1. Robinson Crusoe
Robinson Crusoe (dok. Elex Media Komputindo/Robinson Crusoe)Novel klasik karya penulis Inggris Daniel Defoe ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1719. Ceritanya tentang seorang pelaut bernama Robinson Crusoe yang terdampar sendirian di sebuah pulau terpencil selama bertahun-tahun, setelah kapalnya karam.
Robinson Crusoe harus belajar bertahan hidup, membangun tempat tinggal, dan menghadapi berbagai tantangan alam, serta pertemuan dengan penduduk asli pulau tersebut. Novel ini mengangkat tema seputar petualangan, pertahanan diri, dan eksplorasi manusia terhadap alam.
2. The Adventures of Huckleberry Finn
Petualangan Huckleberry Finn (dok. KPG/Petualangan Huckleberry Finn)Novel karya Mark Twain ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1884. Ini adalah salah satu karya sastra Amerika yang paling terkenal dan dianggap sebagai salah satu novel paling penting dalam sejarah sastra Amerika.
Novel ini menceritakan petualangan seorang anak laki-laki bernama Huckleberry Finn dan temannya Jim, seorang budak yang melarikan diri. Mereka melakukan perjalanan panjang di Sungai Mississippi, menghadapi berbagai macam rintangan, dan bertemu dengan berbagai karakter yang beragam. Novel ini mengangkat tema-tema seperti kebebasan, ras, moralitas, dan kehidupan di Amerika selama abad ke-19.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Novel Detektif Jepang di Ipusnas, Gratis!
3. The Hobbit
The Hobbit (dok. Gramedia Pustaka Utama/The Hobbit)The Hobbit merupakan novel fantasi petualangan karya J.R.R. Tolkien yang pertama kali diterbitkan pada 1937. Novel ini merupakan prekuel dari trilogi epik The Lord of the Rings. Ceritanya mengikuti petualangan seorang hobbit bernama Bilbo Baggins yang secara tak terduga terlibat dalam sebuah misi.
Bilbo direkrut oleh penyihir Gandalf dan sekelompok kurcaci yang dipimpin oleh Thorin Oakenshield, demi membantu mereka merebut kembali Kerajaan Erebor dari naga Smaug yang rakus.
Editor’s picks
Selama perjalanan, Bilbo dan teman-temannya menghadapi berbagai bahaya, termasuk goblin, makhluk-makhluk hutan yang ganjil, dan seorang makhluk licik bernama Gollum. Novel ini mengeksplorasi kisah tentang petualangan, keberanian, persahabatan, dan perubahan diri.
4. Percy Jackson and the Olympians: The Lightning Thief
Percy Jackson and the Olympians: The Lightning Thief (dok. Noura Books/Percy Jackson and the Olympians: The Lightning Thief)Novel pertama dalam seri Percy Jackson and the Olympians karya Rick Riordian ini terbit pada 2005. Mengisahkan tentang seorang remaja bernama Percy Jackson yang menemukan bahwa dia adalah seorang demigod, yaitu anak setengah manusia setengah dewa. Ia adalah anak dari Poseidon, dewa laut dalam mitologi Yunani.
Cerita berpusat pada petualangan Percy untuk mengambil petir milik Zeus yang dicuri, yang menuduhnya sebagai pencurinya. Bersama dengan teman-temannya, Annabeth dan Grover, Percy menjelajahi dunia mitologi Yunani yang penuh dengan dewa-dewa, makhluk mitos, dan bahaya. Novel ini menggabungkan unsur-unsur mitologi Yunani dengan dunia modern, menciptakan cerita yang menghibur dengan humor dan petualangan seru.
5. The Alchemist
Sang Alkemis (dok. Gramedia Pustaka Utama/Sang Alkemis)The Alchemist pertama kali diterbitkan pada 1988. Novel karangan penulis Brazil, Paulo Coelho ini mengisahkan perjalanan seorang gembala muda bernama Santiago. Ia meninggalkan kampung halamannya di Spanyol untuk mencari harta karun tersembunyi di Piramida Mesir.
Selama perjalanannya, Santiago bertemu dengan berbagai karakter dan mendapati pengalaman serta banyak pelajaran penting. The Alchemist menggabungkan elemen petualangan, filsafat, dan spiritualitas ke dalam sebuah cerita menggugah tentang pencarian makna hidup dan mengikuti panggilan hati. Novel ini telah menjadi salah satu buku terlaris di seluruh dunia dan merupakan karya sastra yang menginspirasi banyak orang.
6. The Lost World
The Lost World (dok. Hutamedia/The Lost World)Karya Sir Arthur Conan Doyle ini terbit pertama kali pada 1912. Ceritanya mengikuti petualangan sekelompok peneliti dan petualang yang dipimpin oleh Profesor Edward Challenger. Mereka melakukan ekspedisi ke dataran tinggi Amerika Selatan yang terisolasi yang disebut Pleasantville, di mana mereka menemukan dunia yang dihuni oleh makhluk-makhluk prasejarah, termasuk dinosaurus.
Profesor Challenger merupakan ilmuwan yang kontroversial dan penuh semangat yang percaya akan keberadaan makhluk-makhluk prasejarah. Selain itu, ada karakter-karakter lain seperti Edward Malone, jurnalis yang menceritakan kisah ekspedisi ini, dan Lord John Roxton, seorang ahli pemburu.
The Lost World menggabungkan genre fiksi ilmiah, petualangan, dan fantasi. Novel ini memiliki pengaruh yang luas dan telah menginspirasi banyak karya lain, termasuk film, buku, dan serial televisi.
Semua buku di atas sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan bisa didapatkan di berbagai toko buku. Dari kisah dunia fantasi hingga pencarian makna hidup, novel mana saja yang belum kamu baca?
Baca Juga: 5 Rekomendasi Novel Sastra Fiksi Karya Penulis Indonesia untuk Gen Z
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
