5 Pengalaman Berharga Kalau di SMA Masuk Jurusan Bahasa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Untuk kamu anak-anak kelahiran tahun 2003-2004, setelah sekian lama tidak bertemu dengan keluarga besar atau kerabat jauh, salah satu pertanyaan yang pasti kamu dapatkan adalah “Wah, sudah besar ya, SMA jurusan apa?” Mungkin banyak yang menjawab antara IPA atau IPS, tapi tahukan kamu kalau terdapat satu jurusan lagi yang ada di SMA? Jurusan tersebut adalah jurusan bahasa!
Sudah lama terbentuk semenjak kurikulum dari tahun 80an, jurusan ini kini mengalami penurunan pamor sehingga tidak selalu tersedia di seluruh SMA negeri dan swasta di Indonesia. Walaupun langka, ada banyak kelebihan lho menjadi murid jurusan bahasa. Ingin tahu?
1. Fokus belajar di kelas
Sebagai jurusan yang terbilang ‘jarang’ karena tidak dimiliki oleh setiap institusi pendidikan, kelas bahasa biasanya memiliki jumlah murid yang lebih sedikit dibandingkan IPA dan IPS. Paling banyak jumlah kelas bahasa ada dua, jika hanya ada satu kelas biasanya jumlah muridnya juga minimalis.
Ada juga lho, kelas bahasa yang jumlah muridnya di bawah sepuluh orang! Dengan begitu, secara keseluruhan suasana belajar bisa lebih tenang dan fokus karena faktor jumlah ini.
2. Memiliki mata pelajaran antropologi
Antropologi, apa itu? Antropologi adalah mata pelajaran yang memelajari budaya manusia. Tidak hanya sejarah tentang manusia, murid juga dituntut untuk mengerti tentang sifat dan kebudayaan manusia beserta asal-usulnya. Mata pelajaran ini sangat berguna, terutama untuk melatih kepekaan terhadap hubungan antara manusia, budaya, dan bahasa. Antropologi juga mengajarkan murid bahasa untuk melakukan penelitian dan observasi detail tentang berbagai macam fenomena sosial terkait bahasa dan kebudayaan di dalam masyarakat.
3. Belajar empat hingga lima bahasa sekaligus
Orang-orang di kelas bahasa benar-benar dipersiapkan untuk menjadi polyglot alias orang yang menguasai banyak bahasa sekaligus. Selama tiga tahun, murid bahasa memelajari empat hingga lima bahasa dalam waktu yang bersamaan.
Editor’s picks
Apa saja bahasanya? Bahasa Indonesia dan Inggris yang menjadi bahasa wajib, serta dua bahasa asing seperti Jerman, Perancis, Jepang, Mandarin, dll. Ada pula tambahan bahasa daerah, namun peraturan ini tergantung kebijakan dari kurikulum dinas pendidikan di daerah sekolah masing-masing. Hebat, kan?
Baca Juga: Scolionophobia; Ketakutan Ekstrem untuk Masuk Sekolah
4. Belajar sastra
Jika IPA memiliki mata pelajaran fisika, kimia, biologi dan jurusan IPS memiliki mata pelajaran sosiologi, ekonomi, geografi; maka mata pelajaran khusus dalam jurusan bahasa adalah Sastra Inggris dan Sastra Indonesia. Kedua pelajaran ini berbeda dari Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia, lho! Dalam pelajaran bahasa, yang menjadi fokus utama adalah tata bahasa dan kemampuan percakapan, sedangkan dalam pelajaran sastra, murid belajar tentang karya sastra dan berlatih menciptakan karya sastra sendiri.
Dengan belajar sastra, maka murid memiliki sense seni dan daya imajinatif yang tinggi serta memiliki pengetahuan literatur yang luas. Khalil Gibran, Choirul Anwar, Sapardi Djoko Damono, dan sastrawan lainnya adalah bacaan langganan murid bahasa.
5. Unggul dalam empat kemampuan berbahasa
Sebagai jurusan bahasa, tentunya murid dalam kelas ini diwajibkan untuk unggul dalam empat kemampuan berbahasa dibandingkan jurusan lain, yaitu: mendengar, berbicara, membaca, dan menulis. Murid bahasa mendengarkan berbagai macam bahasa dan dilatih untuk menafsirkan apa yang mereka dengar, serta memahami secara jelas dan mendalam tentang apa yang mereka baca.
Dengan berbagai tugas, murid bahasa juga dituntut untuk bisa menerapkan ilmu yang diperoleh melalui percakapan, presentasi, dan penerapan sehari-hari. Selain itu, mereka juga diajar untuk terampil dalam menulis berbagai macam jenis teks. Hebat, bukan?
Merasa memiliki minat dalam bidang bahasa? Gemar membaca? Jangan ragu, masuk jurusan bahasa saja! Jurusan yang langka, namun berharga!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Akun Selebgram untuk Belajar Bahasa Inggris
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.