6 Kesalahan Umum dalam Belajar TOEFL, Hindari!

Yang penting gak berhenti belajar!

Test of English as a Foreign Language (TOEFL) adalah ujian standar yang digunakan untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris bagi non-penutur asli bahasa Inggris yang ingin melanjutkan studi di negara-negara berbahasa Inggris atau untuk tujuan profesional.

Meskipun TOEFL mungkin tampak menantang, dengan pendekatan atau cara belajar yang tepat, kamu bisa menghindari kesalahan umum yang sering dilakukan dalam persiapan ujian ini. Berikut adalah enam kesalahan umum yang perlu dihindari dalam belajar TOEFL:

1. Tidak mengenal format ujian

6 Kesalahan Umum dalam Belajar TOEFL, Hindari!ilustrasi seseorang bingung (pexels.com/Vlada Karpovich)

Salah satu kesalahan paling mendasar adalah tidak mengenal format ujian TOEFL. Ujian ini terdiri dari empat bagian: reading, listening, speaking, dan writing. Dimana setiap bagian mengukur keterampilan bahasa Inggris yang berbeda.

Untuk itu sangat penting untuk memahami tipe-tipe pertanyaan dalam setiap bagian dan bagaimana menjawabnya. Melalui pemahaman mendalam tentang format ujian, kamu akan lebih siap secara mental dan taktik untuk menghadapinya.

2. Tidak melakukan latihan secara teratur

6 Kesalahan Umum dalam Belajar TOEFL, Hindari!ilustrasi sedang ujian (pexels.com/RDNE Stock project)

Kesalahan umum lainnya adalah tidak melibatkan diri dalam latihan yang cukup. Jika hanya membaca buku teks atau mendengarkan pelajaran, itu tidak akan cukup. Kamu perlu berlatih dengan menjawab contoh-contoh pertanyaan TOEFL dari sumber resmi atau buku latihan.

Melalui latihan rutin, kamu akan memperoleh kesamaan dengan tipe-tipe pertanyaan, mengasah kemampuan berpikir, memperkaya pengetahuan serta dapat meningkatkan kecepatan serta ketepatan dalam menjawab.

Baca Juga: Perbedaan IELTS dan TOEFL, Syarat Beasiswa di Luar Negeri

3. Mengabaikan keterampilan mendengarkan

6 Kesalahan Umum dalam Belajar TOEFL, Hindari!ilustrasi seseorang belajar (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Bagian mendengarkan atau listening dalam TOEFL dapat menjadi jebakan bagi banyak peserta ujian. Mereka seringkali mengabaikan pentingnya memahami beragam aksen dan kecepatan bicara yang berbeda.

Salah satu cara untuk menghindari kesalahan ini adalah dengan mendengarkan berbagai macam materi audio dalam bahasa Inggris, seperti podcast, berita, dan acara televisi. Latihan ini akan membantumu beradaptasi dengan berbagai gaya bicara.

dm-player

4. Tidak mempersiapkan keterampilan berbicara

6 Kesalahan Umum dalam Belajar TOEFL, Hindari!ilustrasi seseorang berpikir (pexels.com/Ivan Samkov)

Keterampilan berbicara atau speaking sering kali diabaikan atau tidak cukup dipersiapkan. Ada dua jenis tugas berbicara dalam TOEFL: menjawab pertanyaan berdasarkan bahan yang telah kamu dengar atau baca, dan mengungkapkan pendapat pribadi tentang topik tertentu.

Salah satu cara untuk mengasah speaking skill adalah berlatihlah berbicara di depan cermin, rekam dirimu, atau minta teman untuk berpartisipasi dalam latihan berbicara. Ini akan membantumu merasa lebih nyaman dan percaya diri saat sesi speaking.

Baca Juga: 5 Tips Sukses Hadapi TOEFL dari Rumah, Tantang Diri dengan Skor Tinggi

5. Tidak meningkatkan keterampilan membaca

6 Kesalahan Umum dalam Belajar TOEFL, Hindari!ilustrasi seseorang sedang malas (pexels.com/Cottonbro studio)

Bagian reading dalam TOEFL mengharuskanmu untuk memahami teks-teks akademik dalam waktu terbatas. Umumnya, teks bacaan dalam bagian reading ini panjang-panjang dan memiliki kosakata yang kadang sulit untuk dipahami. Nah, ini biasanya jadi salah satu kesalahan umum dalam membaca yaitu terlalu lambat atau terlalu lama di satu bagian, sehingga waktu menjadi terbatas untuk bagian lainnya.

Latihan membaca beragam materi seperti artikel ilmiah, editorial, dan laporan penelitian akan membantu meningkatkan kecepatan dan pemahaman membaca. Ingat, membaca sambil memahami ya, jangan hanya membaca sekilas. Jadi bisa sekalian meningkatkan perbendaharaan vocabulary atau kosakata.

6. Kurangnya persiapan untuk menulis

6 Kesalahan Umum dalam Belajar TOEFL, Hindari!ilustrasi seseorang menulis (pexels.com/Charlotte May)

Bagian menulis atau writing dalam TOEFL menguji kemampuanmu untuk menulis esai pendek. Biasanya, kesalahan umumnya adalah tidak memiliki pendekatan yang terstruktur dalam menulis.

Untuk itu, penting untuk memiliki perencanaan yang baik, memahami jenis esai yang diminta, dan berlatih menulis esai dengan batasan waktu. Dengan berlatih menulis secara teratur, kamu dapat meningkatkan kemampuan dalam menyusun argumen dan mengorganisir ide.

Agar meminimalkan kesalahan-kesalahan tersebut, diperlukan persiapan TOEFL yang efektif yang melibatkan pemahaman yang mendalam tentang format ujian, latihan yang teratur, dan fokus pada setiap keterampilan yang diuji. Hindari kesalahan umum seperti mengabaikan bagian tertentu, tidak berlatih cukup, atau tidak mempersiapkan diri untuk berbicara dan menulis.

Dengan strategi yang tepat dan komitmen untuk belajar secara konsisten, kamu bisa meningkatkan kemungkinan meraih skor TOEFL yang memuaskan dan mencapai tujuan akademik atau profesional.

Baca Juga: 6 Idiom yang Pasti Muncul dalam Test TOEFL, Ketahui dan Pelajari!

fida azizah Photo Writer fida azizah

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya