Ini Dia 7 Politeknik Terbaik di Pulau Sumatera Versi Ristekdikti

Politeknik Negeri Sriwijaya bertengger di posisi ke-2 berdasarkan Daftar 25 Peringkat Perguruan Tinggi Politeknik di Indonesia tahun 2017 yang dinilai oleh Ristekdikti.

Selain itu, Politeknik Negeri Sriwijaya di Kopertis II ini mengantongi akreditasi B dari BAN-PT dengan nomor SK adalah 635/SK/BAN-PT/Akred/PT/VI/2015 yang berlaku mulai tahun 2015 sampai 27 Juni 2020.

Visi dari politeknik ini adalah menjadi lembaga pendidikan vokasi yang unggul dan terkemuka.

Pada 1982, Politeknik Negeri Sriwijaya resmi semula hanya mempunyai dua jurusan yaitu Teknik Sipil dan Teknik Mesin. Kemudian diperluas ke bidang Tata Niaga pada 1987. Hingga tahun akademik 2004/2005 juga dikembangkan lagi ke program studi Bahasa Inggris Bisnis Pariwisata dan Perhotelan.

Selain itu, Politeknik Negeri Sriwijaya juga  melakukan pengembangan pendidikan dengan membuka kelas kerjasama Program Diploma III dan Diploma IV seperti kelas kerjasama pada Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Listrik bekerjasama dengan PT. PLN, kelas kerjasama pada Jurusan Teknik Mesin konsentrasi Alat Berat bekerjasama dengan PT. Indotruck Utama, hingga kelas kerjasama pada Jurusan Teknik Kimia bekerjasama dengan JOB Pertamina Talisman Jambi Merang.

Politeknik Negeri Lampung bertengger di posisi ke-8 berdasarkan Daftar 25 Peringkat Perguruan Tinggi Politeknik di Indonesia tahun 2017 yang dinilai oleh Ristekdikti.

Selain itu, Politeknik Negeri Lampung di Kopertis II ini mengantongi akreditasi B dari BAN-PT dengan nomor SK adalah 3585/SK/BAN-PT/Akred/PT/X/2017 yang berlaku mulai tahun 2017 sampai 10 Oktober 2022.

Visi dari politeknik ini adalah menjadi politeknik yang bermutu, inovatif, dan unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi terapan.

Sejak 2 Agustus 2004 Politeknik Pertanian Negeri Lampung resmi berubah nama menjadi  Politeknik Negeri Lampung, hal ini di karenakan rencana pengembangan Politeknik yang di masa datang dimana bidang studi yang diselenggarakan tidak lagi hanya di bidang pertanian. 

Selain program studi Produksi Tanaman Pangan, Hortikultura, Teknik Sumber Daya Lahan dan Lingkungan, Produksi Ternak, hingga Budidaya Perikanan, juga tersedia program studi Manajemen Informatika, Akuntansi Perpajakan, Agribisnis Pangan, hingga Teknologi Rekayasa Kimia Industri.

Politeknik Negeri Medan bertengger di posisi ke-9 berdasarkan Daftar 25 Peringkat Perguruan Tinggi Politeknik di Indonesia tahun 2017 yang dinilai oleh Ristekdikti.

Selain itu, Politeknik Negeri Medan di Kopertis I ini mengantongi akreditasi B dari BAN-PT dengan nomor SK adalah 632/SK/BAN-PT/Akred/PT/VI/2015 yang berlaku mulai tahun 2015 sampai 27 Juni 2020.

Visi dari politeknik ini yaitu menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang profesional dan unggul di tingkat nasional dan internasional.

Nah, calon mahasiswanya dapat mendaftar melalui beberapa jalur. Misalnya saja jalur undangan, UMPN, kerjasama GMF, kerjasama PLN, kerjasama PPST, hingga kerjasama BPBD.

Selain menawarkan program pendidikan vokasi Diploma III (D-III), Politeknik Negeri Medan juga memiliki Program Pendidikan Satu Tahun (PPST) dengan waktu pendidikan selama 2 semester yang ditujukan bagi lulusan SMU/SMK/MA agar lebih mempunyai keterampilan khusus untuk memasuki pasar kerja atau bagi karyawan yang ingin meningkatkan keterampilannya dalam bidang tertentu seperti Program Terpadu Komputer dan Komunikasi (PTKK), Pendidikan Ahli Mekanik Terapan (PAMT), Pendidikan Elektronika Terapan (PET), dan  Pendidikan Teknik Sipil Terapan (PTST).

Politeknik Negeri Padang bertengger di posisi ke-11 berdasarkan Daftar 25 Peringkat Perguruan Tinggi Politeknik di Indonesia tahun 2017 yang dinilai oleh Ristekdikti.

Selain itu, Politeknik Negeri Padang di Kopertis X ini mengantongi akreditasi B dari BAN-PT dengan nomor SK adalah 764/SK/BAN-PT/Akred/PT/VII/2015 yang berlaku mulai tahun 2015 sampai 10 Juli 2020.

Visi dari politeknik ini adalah menjadi perguruan tinggi vokasi yang unggul di Indonesia dalam penerapan IPTEK,       berwawasan internasional, berkarakter kewirausahaan dan bermartabat.

Politeknik Negeri Padang mengelola delapan jurusan dan 19 program studi yang terdiri dari program pendidikan D-III sebanyak 11 program studi dan program pendidikan D-IV sebanyak 8 program studi.

Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh bertengger di posisi ke-20 berdasarkan Daftar 25 Peringkat Perguruan Tinggi Politeknik di Indonesia tahun 2017 yang dinilai oleh Ristekdikti.

Visi dari politeknik ini adalah menjadi perguruan tinggi vokasional berkarakter yang berdaya saing tinggi untuk memberikan kontribusi dalam pembangunan pertanian nasional yang berkelanjutan.

Nah, Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh menyediakan beragam program studi menarik, nih. Misalnya program studi Budidaya Tanaman Perkebunan, program studi Manajemen Perkebunan, program studi Agribisnis Pertanian, program Tata Air Pertanian, hingga program studi Mesin dan Peralatan Pertanian.

Politeknik Negeri Lhokseumawe bertengger di posisi ke-21 berdasarkan Daftar 25 Peringkat Perguruan Tinggi Politeknik di Indonesia tahun 2017 yang dinilai oleh Ristekdikti.

Selain itu, Politeknik Negeri Lhokseumawe di Kopertis XIII ini mengantongi akreditasi B dari BAN-PT dengan nomor SK adalah 3108/SK/BAN-PT/Akred/PT/XII/2016 yang berlaku mulai tahun 2016 sampai 27 Desember 2021.

Visi dari Politeknik Negeri Lhokseumawe adalah menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Vokasi yang Mandiri dan Unggul di Tingkat Global pada Tahun 2024.

Didirikan pada 1987, Politeknik Negeri Lhokseumawe mulanya memiliki 3 jurusan yakni Teknik Sipil, Teknik Mesin dan Teknik Kimia. Hingga kemudian berkembang dengan mendirikan jurusan Tata Niaga dengan program studi Akuntansi, Keuangan dan Perbankan dan Administrasi Bisnis.

Politeknik Caltex bertengger di posisi ke-22 berdasarkan Daftar 25 Peringkat Perguruan Tinggi Politeknik di Indonesia tahun 2017 yang dinilai oleh Ristekdikti.

Selain itu, Politeknik Caltex di Kopertis X ini mengantongi akreditasi B dari BAN-PT dengan nomor SK adalah 652/SK/BAN-PT/Akred/PT/VII/2015 yang berlaku mulai tahun 2015 sampai 4 Juli 2020.

Visi dari politeknik ini adalah diakui sebagai Politeknik unggul yang mampu bersaing dalam bidang teknologi dan bisnis terapan pada tingkat nasional maupun ASEAN tahun 2031.

Mulanya Politeknik Caltex memiliki tiga program studi yakni Teknik Elektronika, Teknik Telekomunikasi dan Teknik Komputer. Dan hingga saat ini Politeknik Caltex telah menawarkan 10 program studi dengan 5 Program studi D-III (Ahli Madya) dan 5 Program studi D-IV (Sarjana Sains Terapan).

Nah, tertarik kuliah di Polteknik?