Mengenal Beasiswa Australia Award untuk Kuliah S2 di Australia

Siapkan diri untuk kuliah di Negeri Kanguru!

Australia merupakan salah satu negara yang paling diincar pelajar Indonesia untuk melanjutkan pendidikan. Selain karena negara modern yang nyaman untuk dihuni, Australia juga merupakan negara dengan kualitas pendidikan yang sangat baik.

Lingkungan belajar yang nyaman tentu sebanding dengan biaya yang harus dikeluarkan. Karenanya, banyak di antara mahasiswa, baik undergraduate maupun postgraduate dan doctoral memilih untuk mencari beasiswa untuk mengakomodasi biaya tersebut.

Salah satunya lewat Australia Awards Scholarship yang merupakan beasiswa dari pemerintah Australia untuk mengakomodasi berbagai program. Penasaran? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

1. Cakupan beasiswa

Mengenal Beasiswa Australia Award untuk Kuliah S2 di AustraliaIlustrasi kuliah dengan beasiswa (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Beasiswa ini meliputi tunjangan sebelum, saat, dan sesudah studi. Di mana, tunjangan sebelum studi mencakup pelatihan sebelum keberangkatan, tiket pesawat, dan biaya pembuatan visa.

Sementara tunjangan selama studi meliputi dana kedatangan, uang saku, biaya pengenalan program akademik, dan biaya kuliah resmi yang diwajibkan dari universitas. Selanjutnya sesudah studi, awardee akan mendapatkan tiket pesawat dan dukungan  pengembangan profesi.

2. Bidang studi prioritas

Mengenal Beasiswa Australia Award untuk Kuliah S2 di AustraliaIlustrasi ragam pilihan bidang studi (pexels.com/Emily Ranquist)

Terdapat bidang studi prioritas yang bisa kamu ambil untuk mendapatkan beasiswa ini. Program studi tersebut terbagi ke dalam tiga kelompok yaitu Health security, Stability, dan Economic recovery.

Untuk kategori health and security meliputi sepuluh pilihan studi di antaranya health management, public health, maternal and shild health, education management, dan lainnya. Kategori ini dimaksudkan untuk menunjang peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan.

Kemudian kategori stability meliputi law, public andministration, conflic resolution, disability services, women and gender studies, dan lain sebagainya. Kategori ini berfokus pada upaya peningkatan pelayanan sosial dan administrasi publik.

Terakhir ada economic recovery. Berfokus pada upaya persiapan dan pemulihan ekonomi, meliputi trade, economics, mining, argiculture, aquaculture, forestry, rural growth, water and sanitation, dan masih banyak lagi.

3. Persyaratan beasiswa

Mengenal Beasiswa Australia Award untuk Kuliah S2 di AustraliaIlustrasi syarat dan ketentuan (pexels.com/RODNAE Productions)
dm-player

Terdapat dua kategori persyaratan untuk melamar beasiswa ini. Pertama adalah persyaratan umum, seperti cukup usia (minimal 18 tahun), warga negara Indonesia, tidak menikah atau dengan warga negara Australia dan Selandia Baru, tidak terlibat kasus hukum, hingga tidak sedang menerima beasiswa lain.

Kemudian persyaratan khusus yang meliputi IPK minimal 2,75 pada jenjang pendidikan sebelumnya dan mempunyai kemampuan bahasa Inggris minimal 5,5 untuk IELTS (atau 525 untuk TOEFL ITP atau 69 untuk TOEFL iBT atau 46 untuk PTE akademik.

Selain itu, pendaftar juga harus bersedia mengikuti program pelatihan secara penuh. Disyaratkan pula untuk memiliki surat dukungan dari universitas Australia untuk bidang studi yang mereka usulkan.

Baca Juga: 5 Bahaya Meremehkan Pendidikan Seks untuk Anak, Jangan Anggap Tabu!

4. Dokumen yang harus disiapkan

Mengenal Beasiswa Australia Award untuk Kuliah S2 di AustraliaIlustrasi dokumen yang harus disiapkan (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Dokumen yang perlu kamu siapkan adalah dokumen pribadi seperti kartu identitas dan akte. Kamu juga perlu membuat CV atau resume terbaru.

Kemudian, kamu harus mempersiapkan dokumen akademik berupa salinan ijazah, salinan transkrip nilai, dan hasil tes bahasa. Seluruh salinan dokumen akademik harus dilegalisasi oleh lembaga yang menerbitkan dokumen tersebut.

5. Jadwal dan tahapan

Mengenal Beasiswa Australia Award untuk Kuliah S2 di AustraliaIlustrasi jadwal (pexels.com/Bich Tran )

Beasiswa ini biasa dibuka mulai Februari dan ditutup pada akhir April setiap tahunnya. Terdapat dua tahap pendaftaran yang harus dilakukan, yakni daftar melalui https://oasis.dfat.gov.au dan melengkapi AIOA.

Saat mendaftar secara daring, berkas-berkas yang menjadi persyaratan akan diminta untuk diunggah. Hindari waktu yang mepet deadline ketika melakukan pendaftaran daring, karena server mungkin akan overload dan sulit diakses. Setelah itu, pendaftar perlu melengkapi Additional Information for Online Application.

Hanya mereka yang masuk dalam pemeringkatan yang akan dihubungi lebih lanjut untuk mengikuti tahap wawancara. Hasil dari tes tersebut akan diumumkan pada bulan Juli, kemudian dilanjutkan dengan tes IELTS dan pengumuman calon terpilih akan diberitahukan pada bulan Agustus.

Nah, itu sekilas tentang Australia Awards Scholarship. Jika kamu tertarik untuk mendaftar, pastikan kamu sudah melakukan persiapan dengan matang dan terus memantau jadwal pada laman https://www.australiaawardsindonesia.org/.

Baca Juga: 5 Tips Lolos Interview Beasiswa dengan Mudah, Persiapkan Diri!

Kintan Ayu Sevila Photo Verified Writer Kintan Ayu Sevila

Sejenis lumba-lumba

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto

Berita Terkini Lainnya