5 Perbedaan Penggunaan Sufiks Penyebutan Nama dalam Bahasa Korea
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu suka bahasa Korea?
Dalam bahasa Korea, kita gak bisa memanggil seseorang dengan sembarangan. Ada sufiks tertentu yang menunjukkan kehormatan dan derajat di antara dua orang tersebut. Apabila kamu salah, kamu bisa dianggap tidak sopan lho! Yuk pelajari sufiks dalam penyebutan nama Korea berikut!
1. -ya
Apabila kamu sering menonton drama Korea, nama yang dipanggil dengan sufiks -ya mungkin terdengar akrab dan santai. Memang, sufiks -ya digunakan untuk memanggil seseorang yang seumuran atau di bawah kita. Namun, sufiks ini digunakan apabila nama korea berakhir dengan huruf vokal (a, i, u, e, o).
Misalnya: Jihyo-ya, Sunmi-ya, Suho-ya
2. -ah
Mirip seperti sufiks -ya, sufiks -ah juga dipakai untuk memanggil mereka yang sederajat atau lebih rendah dari kita. Namun, sufiks -ya dipakai untuk nama yang berakhiran konsonan.
Misalnya: Sehun-ah, Jungkook-ah, Taehyung-ah
3. -ie
Apabila sufiks -ah dan -ya ditujukan untuk orang yang sederajat atau lebih di bawah kita, sufiks -ie digunakan kepada orang yang dekat dengan kita. Sufiks -ie ini menunjukkan bahwa kamu sangat akrab dan menyayangi orang tersebut.
Editor’s picks
Penggunaan sufiks ini juga bisa dibarengin dengan sebutan lainnya, seperti oppa (kakak laki-laki) atau nuna (kakak perempuan).
Misalnya: Jungkook-ie, Sowon-ie, Soyooungie-nuna, Taeuhyungie-oppa.
Baca Juga: Ngaku Pintar Bahasa? Yuk Tebak Asal Bahasa-Bahasa Berikut!
4. -ssi
Apabila sufiks sebelumnya lebih ditujukan kepada orang yang akrab atau sederajat, sufiks -ssi ditujukan untuk mereka yang derajatnya lebih tinggi. Biasanya sufiks ini digunakan sebagai bahasa formal.
Dalam bahasa Indonesia, penggunaan sufiks -ssi, serupa dengan penyebutan 'Tuan', 'Nyonya', atau 'Saudara'.
Misalnya: Lee Kwang Soo-ssi, Jeon So Min-ssi, Kwang Ha Na-ssi.
5. -nim
Terakhir, sufiks -nim adalah sufiks yang menunjukkan kehormatan paling tinggi. Dahulu, sufiks ini digunakan untuk memanggil saudara sedarah. Namun dengan berkembangnya zaman, sufiks ini juga bisa disebut di nama akhir atau sebutan profesi seseorang.
Misalnya: Jae Suk-nim, Hyung-nim (kakak), abeo-nim (bapak), daepyo-nim (CEO).
Demikian 5 perbedaan penggunaan sufiks dalam nama Korea. Jangan sampai salah sebut, ya!
Baca Juga: 16 Kata Bahasa Indonesia Ini Mirip Bahasa Portugis