Tahun ajaran baru selalu menjadi momen yang penuh semangat, harapan, sekaligus tantangan bagi para guru. Di balik semarak menyambut murid baru dan menyusun rencana pembelajaran, tidak jarang guru juga memiliki beban kelelahan dari tahun ajaran sebelumnya yang belum sepenuhnya pulih. Jika tidak dikelola dengan bijak, semangat awal tahun ajaran baru ini bisa berubah menjadi kelelahan mental dan fisik yang berkepanjangan.
Burnout pada guru adalah kondisi yang nyata, dan bisa berdampak pada kualitas pengajaran maupun kesejahteraan pribadi. Oleh karena itu, penting bagi setiap pendidik untuk memulai tahun ajaran baru dengan langkah yang sehat, sadar, dan terencana. Berikut tips mengatasi burnout saat tahun ajaran baru untuk guru.