Pasti di antara kamu pernah menjumpai atau bahkan pernah salah mengira kedua hewan berikut ini. Bebek dan itik memang terkesan serupa namun nyatanya tetap memiliki perbedaan. Kedua hewan yang bisa berenang ini memang berasal dari keluarga spesies yang sama.
Namun nyatanya ada beberapa perbedaan yang cukup mencolok dari kedua hewan peternak ini. Apa saja perbedaannya? Yuk, simak pembahasannya supaya tidak salah dalam membedakan lagi.
Yang pertama dilihat adalah ciri fisik dari bebek dengan itik. Bebek cenderung lebih memiliki postur tubuh yang gemuk jika dibandingkan dengan itik. Namun telur itik rata-rata cenderung lebih besar daripada telur bebek. Leher bebek juga relatif lebih panjang walau tidak sepanjang leher angsa yang masih satu spesies.
Dari perbedaan fisik ini, maka gerakan itik lebih lincah dan bisa berlari kencang karena memiliki postur tubuh yang ramping. Sedangkan bebek bergerak lebih lambat. Lapisan kulit pada itik juga lebih mengandung banyak minyak daripada bebek.
Cara berjalan bebek juga cenderung horizontal sedangkan itik berjalan dengan tegak. Keduanya memang sama-sama memiliki kaki yang berselaput karena merupakan hewan yang termasuk unggas air.
Pada umumnya bebek lebih dimanfaatkan dari dagingnya. Sedangkan itik lebih dimanfaatkan dari telurnya. Keduanya memang sama-sama bisa dikonsumsi. Namun secara garis beras bebek lebih populer daging serta telurnya yang biasa dijadikan sebagai telur asin.
Perbedaan dari bebek dan itik ternyata banyak, ya. Memang secara pandangan mata keduanya memiliki kemiripan. Tapi, ternyata masih ada perbedaan yang mencolok seperti pergerakan dan postur tubuh yang dimiliki keduanya.