6 Tip Pindahan ke Luar Negeri untuk Belajar

Temukan resep masakan di Yummy.idn

Jakarta, IDN Times – Bulan September menjadi saat di mana banyak pelajar memulai masa kuliah di luar negeri, termasuk pelajar dari Indonesia. Transisi pindah ke negara baru dan gaya hidup baru adalah hal yang sangat susah.

Buat saya, itu berarti harus mencari teman baru, mempelajari bidang baru, dan mungkin bahasa baru. Sebagai seseorang yang sering berpindah negara, berikut adalah beberapa tip untuk memudahkan transisi tersebut, khususnya untuk belajar.

1. Cara termudah untuk menyesuaikan diri adalah dengan menemukan orang yang berbeda di posisi yang sama

6 Tip Pindahan ke Luar Negeri untuk BelajarDok pribadi Naila

Pindah ke negara baru bisa jadi sulit, meninggalkan semua yang diketahui dan harus mulai lagi dan lagi. Setelah melalui itu beberapa kali dan menangani mereka dengan berbagai cara setiap kali, saya mendapati bahwa menemukan orang yang mengalami hal yang sama sangat membantu.

Mampu berbicara dengan orang-orang yang telah melalui periode penyesuaian yang sama, memberi rasa kenyamanan. Orang-orang ini cenderung lebih memahami daripada orang lain dan tahu bagaimana cara memudahkan transisi ke  kehidupan baru. 

Dari semua orang yang saya temui di negara-negara masa lalu yang masih berhubungan dengan saya, kebanyakan dari mereka adalah orang Indonesia. Dari orang-orang itu, kebanyakan juga anak-anak ekspatriat, yang orang tuanya bekerja bareng orang tua saya, atau anak-anak “Repsol-Indo”. Pada akhirnya, situasi ini sulit dipahami oleh kebanyakan orang.

2. Mencari tempat tinggal harus menjadi salah satu hal pertama yang ada di pikiran

6 Tip Pindahan ke Luar Negeri untuk BelajarDok pribadi Naila

Menemukan tempat tinggal menjadi salah satu hal pertama yang dilakukan ketika pindah ke negara baru. Salah satu pilihan mudah adalah memeriksa kalau universitasmu menawarkan akomodasi di kampus. Ini memberi pilihan tinggal dalam jarak berjalan kaki ke kelas atau dengan jalur langsung transportasi umum. 

Pilihan lain adalah akomodasi siswa pribadi. Keuntungannya adalah bisa memiliki tempat tinggal sebelum tiba di negara itu. Ini juga dijamin berada di area yang aman dan lokasi yang baik dengan tempat-tempat penting seperti supermarket dan tempat penting lain di dekatnya. Namun, akomodasi di kampus dan mahasiswa cenderung mahal.

Pilihan lain adalah menyewa rumah, namun, proses ini akan sedikit lebih sulit. Meskipun bisa mulai melihat tempat-tempat secara online sebelum pindah, kita baru bisa mengambil tindakan ketika secara fisik ada di sana. Harus meriset untuk melihat area mana harus tinggal. Temukan tempat tinggal dengan akses cepat ke transportasi umum, dan supermarket. Bisa menggunakan agen real estate, penyedia rumah online, atau rekomendasi dari orang yang dikenal yang tinggal di sana.

3. Biasakan diri dengan transportasi umum lokal dan daerah di sekitar tempat tinggalmu

6 Tip Pindahan ke Luar Negeri untuk BelajarDok pribadi Naila

Di minggu pertamamu, jalan-jalan sekitar daerah tempat tinggalmu, temukan mesin ATM, toko sudut, apotek, tempat-tempat lain yang perlu sering kunjungi. Taksi dan Uber hampir selalu mahal, jadi cobalah menjelajahi sistem transportasi umum. Hal yang normal untuk tersesat pada awalnya.

Selain itu cobalah menavigasi diri ke kelas-kelas sebelum mereka mulai, untuk terbiasa dengan lalu lintas. Nanti akan tahu kapan harus berangkat dari rumah dan menghindari tersesat atau kena macet dan tiba terlambat di hari pertamamu.

dm-player

Baca Juga: Pengalaman Saya Jadi Diaspora Indonesia, Suka Campur Aduk Bahasa

4. Tetap berhubungan dengan negara asalmu untuk obati “home sick”

6 Tip Pindahan ke Luar Negeri untuk BelajarDok pribadi Naila

Kangen dengan rumah, keluarga, dan temanmu di Indonesia adalah hal yang wajar. Rindu rumah itu biasa, jadi untuk membantu mengatasi hal ini, kenali bahwa perasaan itu menghubungkan kamu ke tempat dilahirkan atau dibesarkan dan kepada orang-orang yang dicintai masih tinggal di sana. Bisa selalu menelepon ke rumah untuk berbicara dengan teman dan keluarga sebanyak yang kamu mau. Tentu dengan wifi jadi lebih murah.

Setelah pindah negara lebih dari 7 kali, saya tahu bahwa tetap berhubungan sama orang di negara lain itu hal yang harus kita usahakan. Meskipun, harus mencoba transisi ke kehidupan baru sambil tetap mengawasi teman dan keluarga di Indonesia. Cara terbaik untuk tetap berhubungan adalah dengan mencoba menjadwalkan waktu tertentu untuk berbicara dan membiasakan diri dengan perbedaan waktu antara Indonesia dan negeri barumu.

Cara lain untuk memerangi kerinduan adalah dengan membawa resep keluarga dan memasak makanan yang menenangkan secara teratur. Juga, cobalah untuk menemukan restoran Indonesia di kotamu untuk hari-hari di mana kangen makanan tradisional tapi tidak punya energi untuk memasak. Sebagai contoh, sebuah restoran Indonesia di Madrid, Sabor Nusantara, dengan cepat menjadi tempat saya biasa makan. Ini adalah pengingat yang bagus untuk rumah saat jauh dan kangen rumah.  

Nah, kini juga ada #Yummy App, aplikasi yang bisa kamu unduh via telepon seluler, untuk mencari resep masakan yang mudah dilakukan oleh mahasiswa. Jangan khawatir, karena video tutorial masak yang gampang banget diikuti. Kamu juga bisa cek video dan informasinya di Instagram Yummy.idn

5. Pelajari etika budaya setempat, agar komunikasi lancar

6 Tip Pindahan ke Luar Negeri untuk BelajarDok pribadi Naila

Cari tahu cara-cara tertentu yang mungkin bisa menyinggung penduduk setempat dan menghindarinya. Tergantung di mana berada, itu mungkin berarti tidak makan dengan tangan kiri, menunjukkan sol kaki, atau menunjuk. Pelajari juga cara menyapa orang di negara tersebut. Misalnya, di Brasil, orang bersenyum dan menyapa setiap orang ketika mereka berjalan di jalan atau duduk di bus. Sementara di Rusia, melakukan kontak mata dengan orang asing di metro dianggap tidak sopan.

Juga berguna untuk mencari liburan lokal, sehingga dapat bersiap untuk hari-hari di mana semua toko tutup. Hal lain yang penting untuk dipelajari adalah bagaimana penduduk setempat tepat waktu. Di Spanyol, jika datang ke acara tepat waktu, jadi salah satu orang pertama yang datang. Orang Spanyol biasa datang paling awal satu jam setelah waktu tersebut. Sementara itu, di Skotlandia, dianggap tidak sopan jika tidak tepat waktu.

6. Bergabunglah dengan sebanyak mungkin kelompok untuk membantu menenangkan diri di tengah proses dan juga setelah pindahan

6 Tip Pindahan ke Luar Negeri untuk BelajarDok pribadi Naila

Cari PPI di kota tersebut begitu tahu ke mana akan pindah. Ini tidak hanya membantu bertemu orang, sering kali mereka juga memiliki kelompok pra-keberangkatan untuk memberi informasi tentang kota barumu, seperti restoran mana yang halal, cara mengurus dokumen, dan informasi tentang asuransi.

Mereka juga mengadakan briefing di awal tahun akademik, yang juga membantu bertemu orang Indonesia lainnya dan merasa di rumah. Sebagian besar memiliki acara bulanan, dan mengadakan pengajian bulanan. Ini memberi banyak kegiatan untuk membantu berteman. 

Nah, semoga tip ini bisa membantu kalian yang akan memulai kehidupan baru di negeri lain ya. Yuk, ceritakan pengalamanmu di kolom komentar!

Penulis : Naila Pringgadani

Baca Juga: Kenalkan Cara Masak Mudah bagi Millennial, Yummy App Jadi Trending 

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya