3 Alasan Kuasai Skill Menulis Gak akan Rugi, Ekspresikan Beragam Rasa

Bukan sekadar merangkai kata tanpa makna, lho!

Menulis tampaknya merupakan aktivitas sederhana yang hampir semua orang bisa melakukannya. Mungkin pernyataan itu ada benarnya, tetapi bila yang dibicarakan adalah tulisan asal, alias sekadar menyusun kata-kata yang mungkin minim, bahkan tidak ada artinya. Berbeda cerita bila harus menulis sesuatu yang mengandung maksud dan tujuan tertentu, sudah pasti ini hanya dapat dikerjakan oleh orang-orang yang memiliki keterampilan.

Skill merangkai kata agar menjadi sesuatu yang bermakna tidak bisa dianggap remeh. Pasalnya, kemampuan semacam ini pada kenyataannya dapat mendatangkan berbagai kebaikan bagi siapa pun yang menguasainya. Oleh sebab itu, jangan pernah ragu untuk mengasah potensi dalam menulis dan rasakan keuntungannya berikut ini.

1. Menulis dapat dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan

3 Alasan Kuasai Skill Menulis Gak akan Rugi, Ekspresikan Beragam Rasailustrasi seseorang yang semangat bekerja (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Memiliki keterampilan menulis merupakan anugerah besar yang patut untuk disyukuri. Pasalnya, sebagaimana bakat-bakat lain, kemampuan ini dapat dikembangkan sedemikian rupa hingga layak dijadikan sebagai pekerjaan yang menghidupi. Bukan rahasia lagi bahwa sudah banyak penulis yang sukses berkat aneka ragam karya yang dihasilkannya. Tidak jarang, apa yang ditulisnya bahkan sampai terkenang sepanjang masa.

Selain bisa dijadikan sebagai pekerjaan utama, keterampilan menulis juga menolong siapa pun yang perlu penghasilan tambahan. Tidak pandang bulu apa pun bidang pekerjaan yang sedang digeluti saat ini, bila punya kemampuan menghasilkan tulisan, maka selalu ada peluang untuk mengubahnya menjadi cuan. Jadi, jangan pernah anggap enteng soal potensi ini, ya!

Baca Juga: IDN Times Campus Roadshow, Ajak Mahasiswa UNESA Asah Skill Menulis

2. Menulis bantu mengembangkan kemampuan berpikir kritis

3 Alasan Kuasai Skill Menulis Gak akan Rugi, Ekspresikan Beragam Rasailustrasi seseorang yang sedang berpikir (pexels.com/Vanessa Garcia)

Ketika sedang dalam proses menulis, seseorang tidak hanya berpikir tentang bagaimana cara merangkai kata yang baik agar menjadi kalimat-kalimat yang sesuai, tetapi juga perlu menganalisis perihal kelogisan tulisannya. Rasanya tentu aneh bila suatu karya hanya berisi “omong kosong” atau deretan kata-kata yang malah membuat kening berkerut karena kebingungan tentang makna yang terkandung di dalamnya. Alih-alih bisa menyampaikan maksud, yang ada justru tidak menarik untuk dibaca, kan?

Oleh sebab itu, mereka yang tekun berlatih untuk mengembangkan keterampilan menulis rata-rata jadi turut meningkatkan kemampuan untuk berpikir kritis. Pasalnya, otak terus dituntut untuk melakukan analisis terhadap tulisan yang dibuat agar tercipta karya yang masuk akal, dapat dimengerti, dan tentunya bermanfaat. Untung banget, kan?

3. Menulis jadi media untuk mengekspresikan beragam perasaan

3 Alasan Kuasai Skill Menulis Gak akan Rugi, Ekspresikan Beragam Rasailustrasi seorang perempuan yang sedang menulis (pexels.com/Miriam Alonso)

Pada waktu tertentu, manusia selalu memerlukan kesempatan untuk mengungkapkan seluruh perasaan yang ada, terutama saat sedang menghadapi keadaan yang penuh dengan kegelisahan. Sayangnya, tidak semua orang bisa menceritakan kondisinya secara langsung kepada orang lain karena satu dan lain hal, tetapi di sisi lain, mereka juga tidak tahu bagaimana cara berekspresi yang tepat. Akhirnya, beban yang ada hanya dipendam seorang diri dan tidak jarang dapat menimbulkan permasalahan besar di kemudian hari.

Ketika berada dalam situasi semacam ini, memunyai skill menulis rasanya menjadi hal yang sangat patut untuk disyukuri. Jika tidak berani mengungkapkan segala keluh kesah secara langsung, maka tinggal “menumpahkan” segala keramaian pikiran ke dalam lembaran kertas. Seluruh kata-kata yang berhasil terangkai akan mewakili aneka ragam perasaan yang ada, sehingga dapat membuat keadaan diri semakin membaik.

Skill menulis merupakan hal yang sangat positif dan akan mendatangkan beragam keuntungan bagi siapa saja yang menekuninya. Jika kamu tertarik, maka tidak perlu segan untuk mulai berlatih. Suatu saat nanti, kamu akan menuai buah manis atas jerih payah tersebut.

Baca Juga: 5 Manfaat Mengasah Skill Menulis di Masa Kuliah, Berguna Saat Skripsi Lho!

Ratna Kurnia Ramadhani Photo Verified Writer Ratna Kurnia Ramadhani

Sometimes a Vet, sometimes a writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya