Suka Duka yang Pasti Dirasakan Anak Bungsu Ketika Kuliah di Luar Kota

Sebelum pergi, kamu akan membayangkan kamu merasa homesick di minggu pertama. Tapi kenyataannya, kamu malah sangat senang dan merasa bebas dari orangtuamu karena akhirnya kamu bisa tinggal sendiri dan melakukan apapun yang kamu inginkan tanpa ada yang memantaumu secara berlebihan. Sifat bebas yang kamu miliki seakan terlepas dari kandangnya. Jauh dari bayangan, kamu justru tidak merasa homesick sama sekali.

Karena kamu anak bungsu, kakak-kakakmu akan meneleponmu terus-menerus dan ingin selalu kamu kunjungi padahal kamu merasa malas dikunjungi. Kamu akan merasa mendapat kunjungan dari kakak seperti mendapat pekerjaan tambahan karena itu akan sangat merepotkan. Akibatnya, kamu akan beralasan bahwa kamu sangat sibuk dengan kuliahmu.

Karena kamu adalah anak bungsu, kamu terbiasa disediakan segalanya semasa kamu di rumah dulu. Ada kakak-kakak dan orangtuamu yang akan menyediakan semua yang kamu butuhkan. Sehingga saat kamu pergi kuliah di luar kota, kamu akan memilih membayar orang lain untuk mencuci bajumu daripada kamu melakukannya sendiri. Kamu merasa malas dan ingin membuat semuanya mudah dengan membayar orang.

Kamu adalah anak bungsu yang pastinya kamu akan mendapat perhatian lebih dari ibumu dibanding dengan kakak-kakakmu. Kamu bahkan mendapat telepon dari ibumu 3 kali sehari untuk menanyakan apakah kamu sudah makan atau belum. Bagaimana kuliahmu dan bagaimana pergaulanmu. Kamu sampai hafal jam berapa saja ibumu akan menelepon dan apa saja yang ibumu tanyakan.

Semasa di rumah dulu, kamu bebas melakukan apa saja yang kamu mau karena akan ada kakak-kakakmu yang membela dan ibu yang cenderung memanjakanmu. Sehingga saat kamu jauh dari keluargamu, kamu merasa itu adalah kemerdekaan pribadimu yang sangat kamu dambakan. Bukan berarti kamu akan menjadi liar, kamu yang cenderung lebih berani akan lebih leluasa dalam mencoba hal-hal baru.

Karena kamu sudah hafal dengan pertanyaan-pertanyaan dari keluargamu di rumah, kamu tidak jarang mengabaikan saja telepon mereka karena kamu bosan menjawabnya. Setelah kamu tidak malas, baru kamu yang akan menelepon mereka untuk mengatakan kamu baik-baik saja dan semuanya berjalan dengan lancar.

Saat masih di rumah dulu, kamu tidak terbiasa membersihkan kamar sendiri dan hal itu akan berlanjut terus saat kamu tinggal sendiri. Saat tiba masanya kakakmu atau ibumu mengunjungi tempat tinggalmu, mereka akan menemukan kamarmu yang lebih mirip seperti kandang kucing daripada kamar manusia. Mereka akan mengomeli kemalasanmu tapi mereka juga yang akan membersihkan kamar berantakanmu itu.

Saat tiba saatnya liburan semester, kamu akan merasakan betapa membahagiakannya pulang kampung dan membereskan barang-barang sendiri untuk mudik. Kamu akan senang sekali karena bisa pulang sebentar untuk bertemu keluarga sebelum kembali ke perkuliahanmu yang akan semakin sulit. Kamu akan menggunakan waktumu dengan sebaik-baiknya.

Anak bungsu yang kuliah di luar kota jelas merupakan kesenangan tersendiri. Terlepas dari kamu yang selalu dipantau dalam melakukan apapun, tinggal sendiri di luar kota bisa jadi pembuktian bahwa kamu sebenarnya bisa hidup mandiri dan melakukan segala sesuatu dengan baik walau tanpa dipantau. Buat kamu anak bungsu yang kuliah di luar kota, semangat ya! Kamu pasti bisa lulus dengan baik dan bikin bangga keluargamu di rumah!