5 Tips Paling Penting Memilih Pondok Pesantren

Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat kini, kiprah pesantren di tanah air sudah tidak perlu diragukan lagi karena menjadi solusi pendidik terbaik di tengah arus globalisasi yang sulit terbendung. Namun, belakangan ini pondok pesantren banyak menjadi sorotan masyarakat karena banyak terjadi kasus-kasus yang merusak citra baik kesucian pondok pesantren.
Hal ini tentu menimbulkan keresahan bagi orang tua santri dan para orang tua calon santri bahkan calon santri itu sendiri karena dikhawatirkan akan terjadi hal yang serupa atau bahkan lebih dari itu. Oleh sebab itu, sebelum mendaftar di pondok pesantren ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tidak salah memilih pondok. Mari simak beberapa tips berikut!
1. Pondok pesantren dikenal masyarakat luas dan tercatat

Mencari tahu informasi lengkap pondok pesantren tersebut baik melalui media online seperti website atau bertanya kepada alumni pondok tersebut. Tidak memilih pondok pesantren semata-mata hanya karena bangunannya saja atau kemewahan-kemewahan yang ditawarkan tetapi juga harus mengetahui kondisi pondok pesantren sebenarnya. Akan lebih baik, lakukanlah kunjungan ke pondok pesantren sebelum mendaftar agar mengetahui situasi dan kondisi lingkungan sebenarnya dan bisa mendapatkan informasi lebih mengenai pesantren tersebut.
2. Mencari tahu silsilah keilmuan dari tokoh pengasuh pondok pesantren

Memilih guru yang memiliki silsilah keilmuan yang jelas dan pernah belajar di pondok pesantren atau pernah mempelajari ilmu agama kepada ulama lain. Silsilah keilmuan ini sangat penting karena berkaitan dengan keilmuan yang diajarkan. Jadi, apa yang dipelajari dan dari siapa pengasuh belajar perlu diketahui. Pilihlah pengasuh yang pernah belajar di pesantren karena mengetahui dengan baik bagaimana seluk-beluk kehidupan di pesantren sekaligus menjadi teladan yang baik dan benar.
3. Mintalah pendapat kepada guru/ustaz

Bertanyalah kepada guru tentang referensi pesantren yang baik untuk melanjutkan pendidikan belajar kalian. Guru pasti memiliki banyak referensi pesantren-pesantren terbaik dengan kekhasan masing-masing. Tidak jarang, guru yang langsung memilihkan pesantren terbaik untuk belajar di sana karena mengetahui minat dan bakat kalian.
4.Sesuaikan minat dengan jenis pesantren

Secara umum, pesantren di Indonesia memiliki berbagai jenis yang khusus membidangi pada aspek tertentu seperti, pesantren Salafiyah yang fokus membidangi dalam hal belajar atau mengkaji kitab-kitab kuning, Pesantren Tahfiz yang berkembang untuk mencetak para penghafal Al-Qur'an dan Pesantren Modern yang menggabungkan konsep pendidikan ilmu agama dan ilmu umum. Setelah memahami jenis pesantren, sesuaikanlah dengan minat belajar serta tujuan disiplin ilmu yang ingin dipelajari. Jangan sampai salah memilih pesantren apalagi pesantren yang mengajarkan ilmu yang melenceng dari syariat Islam.
5.Pesantren bersifat terbuka

Pilihlah pesantren yang bersifat terbuka untuk berkunjung ke dalam pesantren. Maksudnya, orang tua boleh jenguk dan masyarakat boleh lihat. Dengan demikian, orang tua bisa merasa aman dan bisa memantau perkembangan anaknya yang berada di pesantren tanpa perlu rasa khawatir.
Nah, beberapa tips tersebut bisa dijadikan pertimbangan dalam memilih pesantren yang baik dan benar sehingga tidak perlu lagi khawatir dengan kegaduhan-kegaduhan yang terjadi di pesantren karena pada dasarnya pesantren itu suci dan selalu mengajarkan kebaikan di dalamnya, mereka yang merusak kesucian pesantren hanyalah orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Semoga tips-tips tersebut bisa bermanfaat!