Berurusan dengan orang yang toxic memang susah-susah gampang, apalagi kalau orang yang toxic itu adalah anggota keluargamu sendiri. Saking susahnya, banyak orang bingung bagaimana cara menghadapi anggota keluarga mereka yang toxic.
Mau marah nanti malah jadi masalah, diam dan membiarkan mereka pun rasanya hanya bikin kamu sakit hati. Buat kamu yang punya anggota keluarga yang toxic, berikut ini 5 cara menghadapi mereka, dicoba ya!
Menghadapi keluarga yang toxic bukan hal yang mudah, kamu tahu itu! Dan karena menghadapi mereka tidak mudah, pastikan kamu sudah mempersiapkan diri dengan baik. Sebaiknya juga berada dalam mood yang baik agar nantinya kamu tidak terlalu baper dengan apa pun yang mereka katakan atau lebih parah, terpancing emosi hingga menyebabkan pertengkaran besar.
Menghindar adalah salah satu strategi paling ampuh untuk menghadapi orang toxic. Selain bisa menghindari pertengkaran, kamu juga enggak perlu mendengarkan omongannya yang nyelekit itu.
Tapi karena yang toxic itu anggota keluarga, rasanya mustahil menghindari mereka selamanya. Jadi kalaupun kamu terpaksa harus bertemu, sebaiknya tetap jaga jarak dan tidak terlalu dekat dengan mereka.
Selain menghindar, kamu juga pantang untuk membicarakan masalah, rahasia, atau urusan pribadi lain dengan mereka. Bukannya apa-apa, membicarakan urusan pribadi hanya akan membuatmu sebal.
Bukan nasihat atau dukungan, yang ada kamu akan kesal dan sakit hati sendiri dengan tanggapan mereka terhadap masalahmu. Kalau pun mereka bertanya ini-itu, sebaiknya jawab dengan jawaban netral dan jelas.
Diam itu emas, tapi diam juga harus ada batasnya. Ketika seorang toxic bersikap kelewatan, kamu enggak boleh berdiam diri dan membiarkan dia bersikap seenaknya. Tenang, ini bukan berarti kamu harus menunjukkan emosimu terang-terangan.
Daripada marah, akan lebih baik kalau kamu terus terang bahwa kamu tidak suka apa yang mereka katakan. Ingat ya, utarakan maksud kamu dengan jelas plus kata-kata yang baik agar tidak membuat suasana yang tadinya nyaman jadi makin panas.
Ya, memaafkan anggota keluarga yang toxic memang enggak mudah. Tapi membiarkan diri sendiri emosi juga bukan pilihan yang baik. Alih-alih merasa tenang, kamu justru hanya akan tersiksa sendiri karena terus teringat dengan kelakuan mereka yang menyebalkan itu. Jadi daripada kesal sendiri, coba deh maafkan mereka agar hatimu jadi lebih tenang.
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, menghadapi anggota keluarga yang toxic itu memang enggak mudah. Tapi sebisa mungkin, hindari emosi saat berhadapan dengan mereka karena itu hanya akan menimbulkan masalah baru, bukan hanya dengan satu orang tapi juga anggota keluarga lainnya.