5 Ide Hadiah untuk Orangtua Setelah Gajian, Gak Perlu Bingung

Sebagai anak, harusnya kamu paham kondisi keuangan orangtuamu ataupun keluargamu bagaimana. Jadi, bila dirasa kurang, maka sisihkan sedikit penghasilanmu untuk diberikan kepada pengurus keuangan utama di keluargamu.

Melakukan apa pun itu, pada dasarnya harus didasari oleh niat dan keikhlasan. Jadi, kamu gak perlu memaksakan diri untuk memberikan sebagian besar gajimu kepada orangtua. Cukup sisihkan sekian persen dari nominal gaji yang kamu miliki saat ini. Orangtuamu juga pasti mengerti, kok, bahwa kamu sebagai anak pun pasti punya kebutuhan tersendiri.

Barangkali, orangtuamu enggan diberi uang karena merasa masih sanggup bekerja. Mereka menyuruhmu untuk menyimpan saja gaji yang kamu punya saat ini. Kalau ada di situasi tersebut, mungkin kamu akan sedikit bingung, karena sebagai anak pastinya juga ingin sedikit meringankan beban orangtua. 

Nah, solusinya adalah kamu bisa membeli keperluan rumah atau kebutuhan dapurmu. Sesuaikan saja dengan budget-mu. Misal, sapu di rumahmu sudah tidak layak pakai, kamu bisa menggantinya dengan membeli yang baru. Begitu juga dengan kebutuhan dapur, seperti minyak dan bumbu dasar lainnya. Jika sudah habis, kamu bisa pertimbangkan untuk membeli bahan-bahan tersebut di pasar. 

Kalau memang masih bingung, mungkin kamu bisa berinisiatif untuk mengisi token listrik, biaya air, dan lain-lain. Sebelum melakukannya, baiknya komunikasikan terlebih dulu dengan orangtua agar mereka juga tidak merasa keberatan dengan keputusanmu untuk membayar operasional rumah.

Kalau orangtuamu masih juga kekeh enggan diberi uang, bahkan untuk sekadar membayar token listrik rumah, maka opsi ketiga ini layak untuk kamu coba. Kamu bisa inisiatif mengajaknya pergi jalan-jalan atau makan bareng di restoran. 

Katakan saja kalau kamu ingin sesekali membahagiakan mereka dengan uang hasil jerih payahmu sendiri. Gak usah malu atau gengsi untuk mengatakannya. Justru, dengan mereka melihat tekadmu yang seperti itu, orangtuamu pasti jadi segan untuk menolak ajakan darimu.

Simpanan darurat di sini maksudnya adalah kamu menyisihkan sedikit uangmu untuk jaga-jaga, bila nantinya ada keperluan mendadak atau kondisi keuangan keluargamu sedang menurun. Jadi, dengan simpanan tersebut, kamu pun bakal lebih tenang untuk menalanginya terlebih dulu sembari mencari tambahan lain.

Eits, tapi ingat untuk membedakan antara simpanan darurat pribadi dan juga simpanan darurat untuk kebutuhan keluargamu. Jangan digabung atau disatukan, ya!

Opsi terakhir ini juga bisa dijadikan pilihan yang baik sebagai pemberian kita pada orangtua. Tentunya banyak sekali manfaat yang bisa diperoleh dari memiliki asuransi kesehatan.

Namun, sebelum melakukan opsi terakhir ini, alangkah baiknya kalau kamu mempelajari terlebih dulu seluk-beluk asuransi kesehatan. Hal tersebut penting untuk dilakukan, mengingat bila menggunakan asuransi, tentu kamu juga harus membayar biaya premi secara rutin kepada penyedia jasa asuransi.

Ingat, ketika berniat memberi ke orang lain, termasuk ke orangtua sendiri, maka pikirkan dirimu terlebih dulu. Tanyakan apakah kamu sanggup dan ikhlas melakukannya? Karena percuma juga berbuat baik, kalau kita gak mengiringinya dengan pertimbangan maupun perhitungan yang matang sebelumnya. Tapi apa pun itu, semoga semua tips yang diberikan tadi, bisa bermanfaat untuk mengatasi kebingunganmu, ya!