5 Pengalaman Positif Punya Orangtua Tiri, Hidup Jadi Lebih Baik

Orangtua tiri masih kerap dipandang secara negatif yang membuat orang percaya bahwa mereka tidak mungkin sebaik orangtua kandung. Kenyataannya, anak yang dibesarkan oleh orangtua tiri boleh jadi justru merasa sebaliknya. Mereka membuktikan sendiri bahwa orangtua tiri yang baik ternyata ada bahkan jumlahnya tidak sedikit.
Apakah kamu juga memiliki pengalaman positif punya orangtua tiri? Jika ya, dirimu wajib bersyukur dan menceritakannya pada orang-orang di sekitarmu. Seperti apa pun hubunganmu dengan orangtua kandung, kehadiran orangtua tiri yang baik akan membuat hidupmu lebih indah bahkan mencerahkan masa depanmu.
Tentu sebaik apa pun orangtua tiri juga tak boleh membuatmu melupakan orangtua kandung. Dirimu tetap perlu mengakui siapa ayah atau ibu biologismu dan menghormati mereka sekalipun terasa asing bahkan pernah bikin hatimu terluka. Sementara itu, kelima hal inilah yang membuat stereotip jahatnya orangtua tiri terpatahkan oleh pengalaman pribadimu.
1. Memberimu kasih sayang yang tidak diperoleh dari orangtua kandung

Kehadiran orangtua tiri bukanlah bencana dalam hidupmu melainkan tak ubahnya penyelamatan. Ia atau mereka seperti oase di tengah gurun yang mengobati dahagamu akan kasih sayang yang tidak didapatkan dari orangtua kandung. Meski awalnya kamu mungkin ragu, waktu yang berjalan membuktikan bahwa orangtua tiri begitu menyayangimu.
Kasih sayangnya bahkan menghangatkan hatimu yang selama ini beku oleh sikap orangtua kandung yang acuh tak acuh. Atau, orangtua kandung meninggal dunia saat dirimu masih sangat kecil sehingga gak sempat merasakan cintanya. Malah orangtua tiri yang berhasil bikin kamu percaya bahwa kasih yang tulus memang ada.
Bayangkan seandainya seumur hidupmu tidak pernah memperoleh kasih sayang yang semestinya. Hidupmu bakal terasa begitu hampa bahkan empatimu pada orang lain menjadi rendah. Kamu bisa kesulitan menyayangi siapa pun, termasuk diri sendiri.
2. Tidak melarangmu berhubungan dengan ayah atau ibu kandung

Orangtua tiri justru memberimu kesempatan yang seluas-luasnya untuk berkomunikasi dan berjumpa dengan ayah atau ibu kandung yang tinggal terpisah darimu. Bahkan orangtua tiri pula yang menemanimu bertemu mereka seakan-akan tak ada kecemburuan dalam hatinya. Orangtua tiri sangat menghargai hubunganmu dengan orangtua kandung yang gak mungkin diputuskan oleh apa pun.
Ketika kamu sudah cukup besar, dirimu tak perlu meminta izinnya untuk berjumpa orangtua kandung. Kamu cukup memberitahunya akan pergi atau menginap bersama ayah atau ibu kandung supaya ia tidak bingung mencarimu. Sikap orangtua tiri yang tak memutus hubunganmu dengan orangtua kandung wajib dihormati.
Kamu menjadi merasa lebih bahagia karena lebih banyak orang yang menyayangimu. Apa pun persoalan yang dahulu terjadi antara ayah dan ibu kandungmu, dirimu tetap memiliki hak atas kasih sayang keduanya. Orangtua tiri perlu sangat bijaksana untuk dapat mengerem egonya dan gak menjadi penghalang dalam hubunganmu dengan orangtua kandung.
3. Tak membedakanmu dari anak kandungnya

Ini yang paling dikhawatirkan oleh banyak anak tiri sepertimu bahkan sebagian masyarakat. Kalau-kalau kamu bakal memperoleh perlakuan yang berbeda dari saudara tirimu. Namun, bersyukurlah sebab hal ini tidak pernah menimpamu.
Bahkan meski di kemudian hari kamu punya beberapa saudara tiri, semuanya tetap diperlakukan dengan adil. Kamu sampai kurang menyadari bahwa kalian beda ayah atau beda ibu. Kalian tumbuh bersama sebagai satu keluarga dan berprinsip sekali bersaudara selamanya tetap saudara.
Baik usia kalian sepantar atau selisihnya cukup jauh, orangtua tiri tidak lantas lebih mengutamakan mereka darimu. Tak ada orangtua maupun saudara tiri yang jahat dalam hidupmu. Kamu dan saudara-saudara tirimu diajarkan untuk merasa senasib sepenanggungan.
4. Gak terobsesi menggantikan kedudukan orangtua kandungmu

Orangtua tirimu menyadari betul bahwa pernikahannya dengan ayah atau ibumu tidak bermakna kamu bakal mampu menganggapnya seperti ibu atau ayah kandung. Ia bahkan merasa tidak apa-apa jika kamu lebih suka menganggapnya tante atau om dan bersikap bak teman saja. Kamu juga gak pernah diminta untuk memanggilnya dengan sebutan tertentu layaknya anak pada orangtua.
Dia memahami bahwa orangtua tiri tidak menggantikan orangtua kandung. Baginya, kamu bisa menerima pernikahan kembali ayah atau ibumu dengannya juga sudah hal yang baik sekali. Ia tak ingin menuntut lebih banyak darimu dan membuatmu gak bahagia.
Dalam waktu yang lama, cukup baginya mampu hidup bersamamu dengan harmonis. Hingga kamu sendiri merasa makin nyaman dengannya dan menjadi sering lupa bahwa tidak ada hubungan darah di antara kalian. Sikap orangtua tiri yang santai serta lebih seperti berteman denganmu membuatmu merasa bebas menjadi diri sendiri.
5. Sering menyelamatkanmu dari kemarahan orangtua kandung

Orangtua tiri bukannya sedang memanjakanmu, tetapi selalu berusaha menjadi penengah antara kamu dengan orangtua kandung. Kamu barangkali kerap dimarahi ayah atau ibu kandung sebab ia merasa berhak melakukannya. Pun tidak dimungkiri terkadang dirimu memang bersalah.
Namun, kehadiran orangtua tiri tak menambah keruh situasi. Ia menyelamatkanmu terlebih dahulu dari kemarahan orangtua kandung. Baru kemudian dia mencari tahu duduk perkaranya dari kedua belah pihak dan selalu siap buat mendamaikan kalian.
Berkat peran orangtua tiri, kamu gak lama-lama dimarahi oleh orangtua kandung. Sering kali dirimu tidak tahu apa saja yang dikatakan orangtua tiri pada ayah atau ibu kandungmu. Akan tetapi, setelahnya suasana membaik bahkan ayah atau ibu kandung terlebih dahulu mendekatimu buat berdamai.
Tentu, orangtua tiri juga menasihatimu supaya kamu mampu bersikap hormat pada orangtua kandung dan meminta maaf bila memang dirimu bersalah. Orangtua tiri tidak membelamu mati-matian, tetapi kamu menghargai setiap usahanya buat melindungimu sekaligus menjaga hubunganmu dengan orangtua kandung. Tak mudah berada di posisinya sebab kadang kala malah ia ganti disalahkan oleh orangtua kandungmu sampai statusnya sebagai orangtua tiri diungkit-ungkit.
Punya orangtua tiri yang baik bak memiliki pahlawan dalam kehidupanmu yang sempat timpang oleh kurangnya perhatian dari orangtua kandung. Hubunganmu dengan orangtua tiri bisa sangat dekat. Bersyukurlah apabila kamu memiliki pengalaman positif punya orangtua tiri dan tak ada salahnya sesekali menyampaikan rasa terima kasihmu padanya.