Ilustrasi anak kecil muram (pexels.com/cottonbro)
Kebiasaan berbohong jangan dianggap sepele. Karena cikal bakal korupsi atau perbuatan lain yang merugikan banyak orang, asalnya dari perilaku bohong dan mengabaikan kejujuran. Sayangnya, ini bisa terjadi akibat dari kecil tak ditanamkan dengan kuat, bahwa bohong itu adalah sikap tercela dan wajib dihindari.
Si kecil sering berbohong, bisa disebabkan ayah bunda yang juga sering bohong padanya. Misalnya saja, janji kalau hari Minggu bakal diajak ke kebun binatang, tapi tidak dilakukan. Ternyata itu hanyalah janji kosong supaya si kecil nurut saja dengan apa yang kamu minta.
Jika anak sering jadi korban kebohongan orangtuanya, ia pun akan menganggap bahwa perbuatan bohong itu boleh-boleh saja. Gawat, kan jadinya?
Mengasuh anak memang tidaklah semudah menuliskan teori. Tapi yang mesti diingat, anak itu ibarat kertas putih. Apa yang orang dewasa contohkan, akan sangat mudah diikuti. Maka dari itu, pastikan bahwa pola asuhmu tak menyebabkan si kecil jadi mengikuti berbagai perilaku buruk. Yang susah, kan kamu juga nanti. Benar begitu?