Dalam hidup ini waktu terus berjalan, anak yang tadinya kecil dan bergantung penuh pada orangtua perlahan-lahan akan tumbuh besar dan dewasa. Bisa dikatakan kalau mau tak mau semua orangtua pasti akan mengalami hal ini, termasuk melepaskan anak untuk membiarkannya hidup mandiri.
Biasanya seiring berjalannya waktu pertumbuhannya, setiap anak akan menunjukkan tanda-tanda bahwa dirinya sudah bisa hidup mandiri. Kalau penasaran dengan tandanya, bisa simak pembahasan lebih jelasnya di bawah ini.
Jika anakmu sudah dewasa dan memiliki penghasilan sendiri yang bisa mencukupi kebutuhannya, maka bisa dibilang kalau itu merupakan tanda kalau dirinya sudah bisa dibiarkan hidup mandiri. Sebab dia sudah mempunyai sumber penghasilan dan sudah sepatutnya belajar mengatur finansial sendiri. Jadi kalau misalnya dia memiliki keinginan untuk tinggal sendiri dan hidup mandiri kamu gak perlu takut untuk melepasnya.
Mulai dari memenuhi kebutuhannya sendiri, bisa menyelesaikan urusan penting sendiri, dan mampu menjaga diri sendiri dari bahaya. Bahkan ini termasuk kalau dirinya sudah independen, lho. Gak semua anak bisa seperti ini dalam mengurus dirinya sendiri, jadi kamu patut bangga dan tak apa-apa untuk memberinya izin memulai hidup mandiri.
Ketiga, anak juga sudah bisa dibiarkan hidup mandiri jika dirinya mampu menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa bergantung dengan orangtua. Selain menunjukkan sisi kemandiriannya, ini juga menandakan kalau dia sudah tahu bagaimana cara bertanggung jawab untuk dirinya sendiri. Gak cengeng mengadu pada orangtua dan meminta bantuan, melainkan menyelesaikannya sendiri tanpa merepotkan dan melibatkan orang lain.
Menentukan tujuan dan rencana hidup memang baiknya dilakukan sejak muda. Kenapa? Karena hal itu menandakan bahwa ia menjalani hidupnya dengan serius, gak bermalas-malasan dan menghabiskan masa mudanya dengan bermain-main. Sehingga anak yang memiliki tujuan serta rencana hidup yang jelas pun bisa dikatakan aman jika dibiarkan hidup mandiri, sebab arah jalan hidupnya jelas.
Semua jenis kemandirian bakal kurang jika tidak dibarengi dengan keahlian memilih teman dan lingkungan yang baik. Entah itu di sekitar tempat tinggal, kampus, atau di tempat kerja. Memang kelihatannya sepele dan gampang, tapi kalau diabaikan justru bisa bikin hidup berantakan. Sebab hidupmu yang bermaksud ingin mandiri justru bisa dirusak dengan kehadiran orang-orang tidak baik yang membawa pengaruh buruk.
Cepat atau lambat akan ada saatnya di mana anak menunjukkan tanda-tanda kemandiriannya, dan pada saat itu kamu harus siap dan ikhlas untuk membiarkan anak untuk mandiri dan menata hidupnya sendiri dengan baik.