5 Tips Mencegah Anak Cemburu pada Adik Barunya, Orangtua Wajib Tahu!
Menjadi orangtua memang memberikan banyak sekali tantangan yang harus dihadapi, mulai dari saat masih berada di dalam kandungan, mengurusnya ketika sudah lahir, hingga pada saat memiliki adik. Masing-masing fasenya seolah memberikan banyak sekali kesulitan dan tantangan yang harus dihadapi.
Salah satu tantangan yang mungkin kerap ditemui adalah pada saat harus menghadapi anak pertama yang merasa cemburu dengan kehadiran adik barunya, sehingga perlu cara-cara tersendiri dalam menghadapinya. Setidaknya kamu dan pasangan dapat mengupayakan beberapa tips berikut ini untuk mencegah sang kakak agar tak perlu cemburu pada adiknya.
1. Ajak anak mengurus adiknya
Kehadiran bayi kecil di tengah keluarga memang memberikan tantangan baru yang harus dihadapi, dari mulai kesulitan jika sampai rewel hingga kecemburuan dari anak pertama. Orangtua harus cermat dalam mencari solusinya, termasuk dengan mengajak anak untuk sama-sama mengurus adiknya.
Setidaknya mengajak anak untuk sama-sama mengurus adiknya dapat menumbuhkan rasa sayang dan bonding di antara keduanya. Selain itu, hal tersebut juga akan menjadi bukti bahwa rasa sayang dari orangtua tidaklah berbeda untuk sang kakak dan adik, sebab semuanya sama dan seimbang.
2. Tak mengubah rutinitas apa pun dari sang kakak
Sebelum memiliki adik kecil mungkin orangtua selalu memiliki rutinitas tersendiri yang dilakukan bersama sang kakak, entah itu bermain bersama atau pun melakukan banyak quality time bersama-sama. Rutinitas itulah yang nantinya akan melekat pada anak, sehingga apabila tiba-tiba berubah atau pun menghilang pasti akan menyebabkan kekecewaan tersendiri.
Orangtua harus bisa mengusahakan diri untuk tak mengubah rutinitas apa pun dari sang kakak, termasuk apabila adik barunya sudah lahir. Justru mungkin saja orangtua dapat turut mengajak sang adik kecil untuk menemani kakaknya melakukan rutinitas tersebut, sehingga akan terasa jauh lebih menyenangkan.
3. Mencurahkan kasih sayang secara adil untuk kakak dan adik
Orangtua sebetulnya tak pernah memiliki afeksi atau kasih sayang yang berbeda pada anak-anaknya, sebab tentu semuanya akan sama dan hanya prioritasnya saja yang mungkin akan berubah. Namun, tentu yang menjadi tantangannya adalah bagaimana cara orangtua dalam mencurahkan kasih sayangnya secara adil dan tak berubah.
Banyak anak pertama yang kerap cemburu karena merasa bahwa kasih sayang yang dicurahkan orangtuanya berubah, padahal sebetulnya kasih sayang tersebut tentu akan berubah seiring bertambahnya usia anak. Terpenting orangtua dapat memberikan pengertian pada anak agar tak sampai salah paham.
4. Jangan memaksa si kakak untuk mandiri sebelum waktunya
Setelah memiliki anak kedua biasanya banyak orangtua yang secara tak langsung jadi memaksa sang kakak untuk mandiri sebelum waktunya. Hal ini sebetulnya cukup merepotkan untuk anak-anak yang umurnya masih terlalu kecil untuk mandiri, apalagi jika jarak usia dengan anak kedua juga tidaklah begitu jauh.
Orangtua semestinya paham betul untuk tak perlu memaksa si kakak secara berlebihan, sebab hal tersebut bisa menimbulkan kecemburuan sekaligus kesulitan yang akan dihadapinya. Jika memang si kakak belum bisa mandiri maka akan menjadi konsekuensi bagi orangtua untuk turut memenuhi keperluannya dengan baik.
5. Katakan bahwa sang adik menyayangi kakaknya
Sang kakak sering kali tidak memahami situasi dengan baik saat ada bayi kecil yang hadir di tengah keluarga, sehingga sering kali dianggap sebagai saingan yang akan mengambil perhatian orangtuanya. Padahal orangtua perlu tahu bagaimana cara membangun rasa sayang di antara keduanya.
Salah satu caranya bisa dilakukan dengan mengatakan pada sang kakak bahwa adik sangat menyayanginya, sehingga tak ada alasan untuk sang kakak dalam merasa cemburu. Cara sederhana tersebut bisa membantu meningkatkan kualitas bonding terhadap satu sama lain, sehingga tak mudah cemburu.
Orangtua harus benar-benar cermat dalam mencegah rasa cemburu yang mungkin dirasakan oleh anak pertama. Jangan sampai hubungan sang kakak jadi tak akur dengan adiknya karena rasa cemburu tersebut. Tunjukkan melalui afeksi yang seimbang, ya!
