Apa yang kamu bayangkan tentang anak-anak? Kalau dirimu selalu berpikir anak senang bermain dengan teman sebaya atau minta ditemani orangtua, kamu dapat kebingungan. Anakmu tidak seperti itu. Dia malah lebih suka beraktivitas seorang diri, baik saat ia bermain atau mengerjakan apa pun.
Memang berkat kesenangannya sibuk sendiri, orangtua menjadi tak direpotkan buat terus menemaninya. Dirimu serta pasangan dapat mengerjakan hal-hal lain nyaris tanpa gangguan. Kalian bahkan bisa bekerja atau menyelesaikan tugas-tugas domestik.
Anak yang gemar beraktivitas sendirian juga biasanya betah di rumah. Sebagai orangtua, kalian juga jadi tak mengkhawatirkannya, seperti seandainya anak terus bermain di luar rumah.
Namun, kecemasan lain kalau-kalau anak gak normal tentu mengganggu pikiranmu serta pasangan. Bagaimana cara yang tepat untuk menyikapinya? Apakah kalian perlu membawanya ke psikolog? Berikut uraian tindakan yang dapat dilakukan orangtua.