Bagi banyak orang tua, pagi hari sering diwarnai dengan momen ‘pertempuran’ kecil untuk membangunkan anak dari tidurnya. Selain penuh drama, rutinitas ini juga kerap memancing emosi, bahkan bikin mood jadi rusak. Padahal, jika anak bisa bekerja sama dengan bangun tepat waktu, semuanya akan terasa mudah.
Beberapa psikolog anak dan ahli parenting menyarankan agar rutinitas bangun pagi ini dilakukan secara konsisten, menyenangkan, dan penuh dukungan. Jadi, bukan cuma sekadar membangunkan, tapi juga membangun habit sehat yang bisa anak bawa sampai dewasa nanti. Nah, supaya gak struggle terus-menerus setiap pagi, cobain deh lakukan enam tips berikut.