Berhentilah Membandingkan Anak dengan Dirimu Sendiri, Ini 5 Alasannya!
Pexels.com/Cottonbro
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagian orangtua mungkin belum banyak mengerti tentang cara parenting yang baik, sehingga secara spontan kerap membandingkan anak dengan dirinya sendiri jika sudah rewel. Padahal sebenarnya tidak baik jika orangtua melakukan hal itu, lho. Selain karena setiap anak punya kepribadiannya sendiri, orangtua juga mestinya menjadi pihak yang paling mengerti pribadi anak.
Nah, berikut ini adalah beberapa alasannya kenapa orangtua harus berhenti membandingkan anak dengan dirinya sendiri. Ini sangat penting dalam parenting lho!
1. Kamu tidak bisa menuntut anak untuk sama sepertimu
Pexels.com/Ketut SubiyantoBerhentilah membandingkan anak dengan dirimu karena kamu tidak bisa menuntut anak untuk persis menjadi sepertimu. Dia punya prosesnya sendiri dalam berkembang, selain itu bukankah dia bakal meniru dan mendapat didikan bagus darimu sebagai orangtuanya? Jadi rasanya tidak perlu terlalu memaksanya tentang ini.
2. Anak punya kepribadiannya sendiri lho
Pexels.com/Ketut SubiyantoAlasan lainnya mengapa kamu harus membanding-bandingkan diri anak dengan dirimu ialah karena pada dasarnya mereka punya kepribadian sendiri, kan. Mereka adalah mereka, dan kamu tetaplah kamu, jadi meskipun mereka merupakan anakmu tetap saja mereka tidak akan pernah menjadi sama sepertimu. Benar?
3. Di dalam dirinya mungkin ada cerminan dirimu sebagai orangtuanya, namun dia bukan kamu
Editor’s picks
Pexels.com/Andrea PiacquadioKemudian alasannya yang ketiga ialah di dalam dirinya mungkin ada cerminan dirimu sebagai orangtuanya, namun dia bukan kamu. Kamu harus menyadari fakta itu, bahwa didikanmu padanya akan membuat bagian-bagian di dalam dirinya mirip sepertimu, akan tetapi dia tetaplah menjadi dirinya sendiri. Jadi sangat tidak adil jika kamu membanding-bandingkan diri dengan dia.
Baca Juga: 5 Caranya Menghadapi Anak yang Bossy, Orangtua Jangan Mau Diatur-atur!
4. Sadarilah bahwa anak dan orangtua tumbuh di jaman yang berbeda
Pexels.com/August de RichelieuSelain didikan orangtua dan sifat alaminya, pribadi anak juga berkembang dengan dipengaruhi oleh jaman. Maka berhentilah membandingkan dirimu dengan dia karena jaman dimana kamu berkembang dan jaman dimana anak berkembang jelas sangat berbeda. Makanya kamu pun tidak bisa menuntutnya untuk tumbuh sama sepertimu, apalagi kalau sampai membandingkan.
5. Malah seharusnya orangtua menjadi pihak yang memahami sisi berbeda anak
Pexels.com/August De RichelieuLalu alasan kelima mengapa orangtua harusnya berhenti membandingkan anak dengan dirinya ialah karena orangtua harusnya menjadi sosok yang paling bisa menerima dan memahami perbedaan anak, bukan malah menyudutkannya. Jangan sampai karena sikap membandingkanmu itu malah merusak hubungan dan membuatnya menjauh.
Orangtua mungkin ingin anaknya menjadi seperti dirinya, akan tetapi daripada membanding-bandingkan bukankah akan lebih baik jika menerima dan memahami pribadi anak yang berbeda denganmu? Karena yang terpenting dia tetap menyayangimu, kan.
Baca Juga: 5 Penyebab Anak Merasa Tidak Dicintai Orangtua, Jangan Abaikan!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
