5 Dampak Buruk Strict Parent yang Berlebihan, Anak Jadi Sulit Bergaul?
ilustrasi melirik (pexels.com/Cottonbro Studio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semua orangtua pasti ingin segala hal yang terbaik untuk anaknya, sehingga cara setiap orangtua dalam menjaga anak pun ada banyak macamnya. Begitu pula dengan tipe orangtua yang strict, dapat dipahami kalau itu caranya mendidik dan menjaga anak. Tapi kalau dilakukan secara berlebihan justru menimbulkan dampak buruk tersendiri terhadap anak, lho.
Dampak strict parent pada anak kecil mungkin terlihat baik karena membuatnya patuh dan tidak bergaul sembarangan. Tapi dampak buruknya bakal kelihatan ketika anak beranjak dewasa dan harus menjalani kehidupannya sendiri. Mulai dari sulit bergaul, tidak berkembang, hingga kurang bahagia, pokoknya beberapa dampaknya akan dijelaskan satu-persatu di bawah ini. Jadi simak baik-baik, ya!
1. Ruang eksplor kehidupan sosial anak terbatas banget
ilustrasi anak (pexels.com/Norma Mortenson)Dampak buruk strict parent berlebihan yang bakal terlihat pada anak ialah ruang eksplor sosial anak yang sangat terbatas. Di mana anak hanya diizinkan untuk berteman di lingkungan sosial tertentu, berteman dekat dengan yang dipilih orangtuanya, pokoknya dia tidak bisa bersosialisasi dengan bebas. Akibatnya tentu saja dia hanya tahu bergaul dengan orang-orang itu saja, yang bakal sulit beradaptasi kalau masuk ke lingkungan sosial baru nantinya.
2. Ketika dewasa jadi sulit bergaul
ilustrasi kerja (pexels.com/Mikhail Nilov)Dampak buruk lainnya dari strict parent ialah minimnya skill sosial anak yang membuatnya sulit bergaul di masa depan ketika dewasa. Karena dari kecil sudah terbiasa dijaga ketat oleh orangtua, saat dewasa jadi kebingungan untuk menyesuaikan diri dan berbaur dengan orang-orang baru di sekitar. Yang mana hal ini bisa jadi kelemahan yang menghambat anak, terutama dalam pekerjaan yang memang harus pintar adaptasi dan berbaur.
Baca Juga: 5 Ciri Anak yang Dibesarkan dengan Strict Parenting, Terkekang!
3. Tanpa sadar membatasi perkembangan diri anak
Editor’s picks
ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/August De Richelieu)Disadari atau tidak, strict parent yang berlebihan menimbulkan dampak buruk jangka panjang pada anak. Yaitu orangtua yang tanpa sadar membatasi perkembangan diri anak, yang tentu saja merugikan anak untuk jaminan masa depan dan perkembangan dirinya sendiri. Karena otomatis perkembangan diri anak akan terhambat dan membuatnya stuck dalam hidup, sedangkan orang di sekitarnya sudah berjalan jauh dan meningkat pesat.
4. Anak kurang bahagia dan bebas atas hidupnya sendiri
ilustrasi anak (pexels.com/Cottonbro Studio)Dapat dipahami bahwa orangtua ingin menjaga dan mendidik anak sebaik-baiknya, tapi di sisi lain anak pun juga berhak atas kebebasan dan kebahagiaan dirinya sendiri. Yang mana strict parent berlebihan justru merebut kebebasan dan kebahagiaan hidup anak, dimana dia tidak bisa melakukan hal yang ia inginkan dan merasa terkurung serta terbatasi. Orangtua tak merasakannya, tapi anak yang menjalani hidupnya sendiri mau tak mau menerima keterbatasan dirinya akan banyak hal.
5. Mencari pelarian kebebasan dengan ingin cepat menikah
ilustrasi menikah (pexels.com/Juan Vargas)Dampak strict parent paling bahaya ialah jika anak sudah terlalu lelah terkekang berlebihan, hingga memilih celah untuk bebas dengan cepat menikah. Yang mana anak bisa sembarangan pilih pasangan hidup hanya demi bisa bebas dari aturan dan kekangan orangtua yang terlalu ketat. Hal ini sungguh berbahaya, apalagi kalau anak masih di bawah umur dan nekad nikah muda tanpa pertimbangan dan kesiapan diri yang matang.
Bagi orangtua yang terlalu strict pada anak, alangkah baiknya untuk tahu dampak buruknya yang bisa terjadi. Sebab masa depan anak dan perkembangan diri anak bisa dirugikan kalau pola asuh orangtua terlalu berlebihan dan gak baik.
Baca Juga: 5 Plus Minus Asuh Anak dengan Strict Parenting, Ketat dan Mengekang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
