Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Aktivitas Seru untuk Bayi Usia 1 Tahun, Aman dan Bermanfaat!

ilustrasi bermain dengan anak (pexels.com/tatianasyrikova)
ilustrasi bermain dengan anak (pexels.com/tatianasyrikova)

Di usia satu tahun, bayi sedang berada pada fase paling aktif dan penasaran dengan segala hal di sekitarnya. Setiap suara, warna, atau tekstur jadi sesuatu yang menarik untuk mereka eksplorasi. Karena itu, penting banget bagi orangtua untuk menyediakan kegiatan seru yang bisa mendukung tumbuh kembang mereka.

Melalui aktivitas sederhana di rumah, bayi bisa belajar banyak hal tanpa terasa seperti sedang belajar. Dari melatih motorik hingga mengenal lingkungan, semua bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan. Nah, kalau kamu sedang mencari ide permainan yang aman dan bermanfaat, simak aktivitas seru yang bisa kamu coba bareng si kecil berikut ini!

1. Eksplorasi air dan pasir

ilustrasi anak kecil bermain di halaman (pexels.com/tatianasyrikova)
ilustrasi anak kecil bermain di halaman (pexels.com/tatianasyrikova)

Beri bayi wadah kecil berisi air atau pasir, lalu biarkan mereka bebas menggali, menuang, atau menyendok. Sambil bermain, kamu bisa bernyanyi atau menemani mereka, membuat momen ini makin seru. Aktivitas sederhana ini bantu motorik halus, kreativitas, dan stimulasi sensorik bayi berkembang alami.

“Biarkan anak melakukan sesuai keinginannya,” kata Alys Mathers, seorang terapis bicara dan bahasa Spesialis, dikutip dari BBC. “Karena mereka tahu indera mana yang paling membantu mereka belajar dan apa yang mereka siap lakukan,” tambahnya.

Bayi pasti suka menuang air atau pasir dari satu wadah ke wadah lain. Kamu bisa sambil mengenalkan kata-kata baru, misal “sendok” atau “ember”. Serunya lagi, bermain bersama juga melatih keterampilan sosial mereka tanpa terasa seperti belajar.

2. Jalur kertas perekat

ilustrasi bermain dengan anak (pexels.com/tatianasyrikova)
ilustrasi bermain dengan anak (pexels.com/tatianasyrikova)

Tempelkan kertas perekat bening di lantai dengan sisi lengket menghadap atas, lalu biarkan bayi berjalan, melompat, atau menari. Aktivitas ini bikin mereka merasakan sensasi unik sekaligus melatih kekuatan otot kaki. Bayi belajar mengeksplorasi tubuh dengan cara aman tapi penuh keseruan.

“Ini pendekatan baru untuk belajar tentang tubuh,” jelas Dr. Roni Cohen Leiderman, Ph.D., dekan Mailman Segal Center for Human Development di Nova Southeastern University dan penulis Let's Play and Learn Together, dikutip dari Parents. “Seringkali, orangtua merasa harus ada aturan untuk bermain. Kertas lengket memberi kebebasan bermain sepenuhnya,” tambahnya.

Kalau mau lebih menantang, taruh mainan kecil di atas kertas supaya bayi mencoba mengambilnya. Aktivitas ini juga mengasah koordinasi tangan-mata sekaligus kesadaran tubuh. Serunya, balita bisa bergerak kreatif sambil menstimulasi sensorik tanpa terasa bosan.

3. Refleksi diri di cermin

seorang ibu melatih bayi sikat gigi
ilustrasi seorang ibu melatih bayi sikat gigi (pexels.com/martproduction)

Oleskan titik lipstik merah di hidung bayi, lalu biarkan mereka menatapnya di cermin. Bayi biasanya akan menyentuh hidung atau mencoba menghapus titik itu, tanda mereka mulai menyadari diri sendiri. Aktivitas ini bikin bayi mulai mengenal identitas diri secara menyenangkan.

Kamu bisa variasikan dengan titik di pipi atau dagu supaya lebih seru. Dr. Leiderman juga menjelaskan, anak usia sangat muda mulai memahami siapa diri mereka saat melihat cermin. Keseruan sederhana ini ternyata penting banget untuk perkembangan kesadaran diri bayi.

4. Menulis di remah-remah

ilustrasi anak sedang bermain sensory play
ilustrasi anak sedang bermain (pexels.com/tatianasyrikova)

Taburkan sereal beras atau biskuit hancur di nampan, lalu tunjukkan cara menulis dengan jari. Bayi akan senang melihat jejak jari mereka terbentuk sambil belajar sebab-akibat sederhana. Aktivitas ini juga melatih keterampilan motorik halus mereka dengan cara yang fun.

Kamu bisa ikut membuat bentuk atau pola sambil menambahkan kata-kata sederhana. Rachel Coley, terapis okupasi, dikutip dari Parents, menjelaskan, bahwa  kegiatan ini bermakna karena memberi bayi kesempatan meniru orang dewasa dan kakak. Selain koordinasi tangan-mata, kreativitas bayi juga ikut terasah di sini.

“Orangtua bisa membantu dengan berbicara tentang pengalaman dan memberi label,” ujar Alys. “Misalnya saat bermain air, jika anak fokus pada suara cipratan, gunakan kata-kata seperti ‘cipratan’, ‘tetes’. Bisa juga gabungkan indera lain, seperti meletakkan tangan di bawah air, sehingga anak terdorong menyentuh.”

5. Berbicara lewat tabung

ilustrasi bermain dengan anak (pexels.com/tatianasyrikova)
ilustrasi bermain dengan anak (pexels.com/tatianasyrikova)

Gunakan tabung kardus untuk berbicara, lalu biarkan bayi mendengar perubahan suara. Selanjutnya, biarkan mereka mencoba sendiri berbicara melalui tabung agar bisa belajar percakapan sederhana. Aktivitas ini melatih pendengaran, bahasa, dan kemampuan bergiliran berbicara dengan cara menyenangkan.

Kamu bisa menambahkan suara binatang atau suara lucu untuk variasi. Dr. Leiderman menjelaskan bahwa aktivitas ini memberi bayi kesempatan meniru suara baru dan mulai memahami humor sederhana. Seru sekaligus edukatif, cocok untuk dimainkan kapan saja.

6. Mengambil benda di rumah

 anak balita bermain
ilustrasi anak balita bermain (pexels.com/tatianasyrikova)

Beri bayi tugas sederhana, misal mengambil sepatu, membawa bola, atau menemukan gelas. Aktivitas ini melatih kemampuan mengikuti instruksi sekaligus meningkatkan rasa percaya diri mereka. Bayi belajar mandiri tapi tetap aman karena berada dalam pengawasan kamu.

Jangan lupa beri pujian atau tepuk tangan tiap kali bayi berhasil. Kegiatan ini bikin mereka merasa bangga dan meningkatkan memori secara natural. Serunya, interaksi positif antara kamu dan bayi pun makin terjalin.

7. Merayap lewat terowongan

ilustrasi ayah dan anak bermain
ilustrasi ayah dan anak bermain (pexels.com/tatianasyrikova)

Bagi mainan menjadi dua bagian, letakkan di ujung terowongan, lalu biarkan bayi pergi-pulang untuk menyelesaikan tugas. Aktivitas ini melatih konsentrasi, koordinasi, dan kemampuan menyelesaikan urutan langkah ganda. Bayi belajar bergerak dengan tujuan sambil tetap bermain.

Kamu bisa tambahkan suara atau tepuk tangan sebagai reward saat mereka menyelesaikan perjalanan. Permainan ini seru, aman, dan mendukung perkembangan motorik serta kognitif. Cocok banget untuk rumah dengan ruang terbatas tapi tetap bikin bayi terstimulasi.

Itu dia beberapa ide aktivitas seru yang bisa kamu lakukan bareng bayi usia satu tahun di rumah. Selain bikin si kecil senang, momen ini juga bisa mempererat bonding antara orangtua dan anak. Yuk, manfaatkan waktu sederhana ini untuk tumbuh bareng si kecil sambil menciptakan kenangan manis setiap harinya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Pinka Wima Wima
EditorPinka Wima Wima
Follow Us

Latest in Life

See More

Jobdesk Motion Graphic Designer, Beda Sama Graphic Designer Biasa!

15 Nov 2025, 15:12 WIBLife