5 Alasan Kenapa Ibu Bekerja dan Ibu Rumah Tangga Gak Perlu Dibedakan

22 Des 2018, 15:55 WIB

pexels.com/Daria Shevtsova

Ibu, adalah kata tertinggi yang bisa disematkan pada seorang wanita. Karena wanita hebat adalah ibu. Menjadi seorang ibu adalah salah satu pijakan tangga yang luar biasa bagi seorang wanita.

Sayangnya, masih banyak orang di luar sana yang sering nyinyir dan berkomentar negatif, terutama bagi ibu yang bekerja. Seolah-olah, ibu yang menjadi ibu rumah tangga adalah pilihan terbaik. Padahal, bahkan seorang ibu rumah tangga pun terkadang mengalami dilema dan kegelisahan karena naluri mereka untuk bekerja seringkali memanggil-manggil.

Untuk itu, gak seharusnya kita semua membeda-bedakan ibu rumah tangga dan ibu yang bekerja. Gak seharusnya kita lebih condong membela salah satu ketimbang yang lain. Apalagi berkomentar negatif atas pilihan yang telah dibuat para ibu tersebut.

1. Karena yang namanya ibu pasti memikirkan yang terbaik untuk anak-anaknya

pexels.com/pixabay

Ibu rumah tangga ataupun ibu yang bekerja gak perlu dibeda-bedakan karena mereka sama-sama memikirkan yang terbaik untuk anaknya. Kita gak tau hidup seperti apa yang sedang mereka jalani. Bisa jadi perekonomian mereka yang memaksa untuk bekerja, atau keadaan anak mereka yang membuat mereka harus stay sebagai ibu rumah tangga. Intinya, apapun yang menjadi pilihan seorang ibu, mereka tetap memikirkan anak-anaknya sebagai prioritas utama.

2. Karena semua ibu memiliki perjuangan dan pengorbanannya masing-masing

pexels.com/Josh Willink

Untuk menjadi ibu yang bekerja, seorang wanita harus kehilangan waktu berharga dengan anaknya. Tapi di lain sisi, untuk menjadi ibu rumah tangga, seorang wanita harus mengesampingkan passion dan nalurinya untuk menyalurkan kemampuan dan meningkatkan kinerjanya di tempat yang dia inginkan. Semua ibu, apapun yang sedang mereka jalani, telah mengorbankan sesuatu yang berharga, dan semua tetap demi kebaikan sang buah hati.

3. Karena semua ibu tetap menyayangi anak-anaknya apapun kondisi dan situasi yang mereka hadapi

pexels.com/Shari Murphy

Gak pantas rasanya kita mengkotak-kotakkan antara ibu bekerja dan ibu rumah tangga. Karena mereka tetap memiliki kasih sayang yang sama besarnya pada anak-anak mereka. Karena semua ibu tentu ingin anaknya merasakan kebahagiaan dan kasih sayang yang melimpah dari mereka.

4. Pilihan apapun yang dibuat oleh seorang ibu, baik untuk bekerja atau di rumah, mereka pasti punya alasan tersendiri

pexels.com/Pixabay

Balik lagi ke soal alasan, semua ibu punya alasan yang sudah mereka pikirkan masak-masak dan itu tentu untuk kebaikan sang anak. Hargailah pilihan mereka. Jadilah support system yang mampu membuat mereka memberikan yang terbaik bagi anak, dan bukannya menghujat tiada akhir.

5. Karena ibu adalah wanita hebat yang akan selalu memberikan seluruh hidupnya untuk sang anak

pexels.com/Bryan Schneider

Ibu mana yang menginginkan anaknya menderita? Semua ibu sama-sama memiliki cinta dan kasih sayang pada anaknya. Baik mereka bekerja ataupun memilih jadi ibu rumah tangga, mereka semua sama hebatnya.

Stop judging, stop julid, gak semua orang harus selalu sama, gak semua ibu harus jadi ibu rumah tangga ataupun ibu yang bekerja. Karena semua ibu, sama-sama luar biasanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.