Sebagai Pengingat, 5 Alasan Jangan Menaruh Orangtua di Panti Jompo

Selalu wajib diingat sampai kapanpun. Waktu kita kecil, orangtualah yang merawat dan membesarkan kita. Mulai dari masa hamil sampai telah besar bahkan bekeluarga, mereka selalu berusaha memberikan yang terbaik. Sudah saatnya jika usia mereka telah tak muda lagi, kitalah yang membalas semua kebaikan mereka dengan merawatnya kembali. 

Sesekali bukalah album foto ketika masih kecil. Kemudian, lihatlah senyum merekah dari wajah orangtua yang sangat bahagia dengan hadirnya kita. Kitalah harta terbesar mereka. Bukan jabatan yang mereka agungkan, tetapi anaknya yang selalu mereka banggakan.

Ada banyak panti jompo yang berisi puluhan orang tua. Tidak ada satu pun dari mereka yang tidak merindukan kasih sayang anaknya. Rasa kesepian dan sendiri selalu mereka rasakan setiap hari. Namun, apa daya jika anaknya tidak mau lagi merawat mereka. Dalam hal ini, bayangkan jika kitalah yang harus merasakan kesepian dan kesendirian itu. Senangkah kita?

Berbakti untuk orangtua dan menyayangi mereka dengan tulus akan memberikan banyak pahala serta kemudahan untuk kita. Setiap kata yang keluar dari bibirnya adalah doa kebaikan-kebaikan untuk anaknya. Jika kita membiarkan mereka tinggal di panti, maka selesailah sudah semua pahala serta kemudahan itu. Senantiasa hidup kita akan menjumpai banyak kesulitan.

Orangtua telah memberikan segala-galanya untuk kita. Mulai dari waktu, kesehatan, kebaikan sebagai bentuk rasa cinta mereka kepada anaknya. Jika kita membalasnya dengan menaruh orangtua di panti jompo, hati mereka akan hancur. Orangtua yang selalu mendoakan kita, justru sekarang harus mengalami kesedihan yang teramat di usia tuanya.

Itulah lima hal yang akan dirasakan orangtua yang ditaruh di panti jompo oleh anaknya sendiri. Janganlah menyia-nyiakan orangtua kita, karena merekalah perpanjangan tangan Tuhan untuk kita.