Kebiasaan finansial seseorang tidak terbentuk secara tiba-tiba ketika dewasa, melainkan dimulai sejak usia dini. Banyak orang tua fokus pada pendidikan akademik anak, namun lupa bahwa kecakapan finansial juga merupakan bagian penting dari bekal hidup. Menabung bukan hanya tentang menyimpan uang, tapi tentang membangun karakter, mindset, dan tanggung jawab terhadap keputusan finansial. Mengajari anak menabung sejak kecil bukan berarti membebani mereka dengan konsep ekonomi yang rumit, melainkan memperkenalkan nilai-nilai penting secara bertahap dan menyenangkan.
Di tengah budaya konsumtif yang semakin marak, kemampuan untuk menahan diri dan merencanakan keuangan menjadi hal yang langka. Anak-anak zaman sekarang sangat mudah terpapar iklan mainan, tren baru, hingga layanan digital yang menggiurkan. Kalau tidak dibekali pemahaman sejak dini, mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang boros dan sulit mengelola uang. Nah, berikut ini adalah tiga alasan utama mengapa kamu sebaiknya mulai mengajarkan anak menabung sedini mungkin.