TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Bentuk Respek Anak Pada Orangtua, Dengarkan Baik-baik Ketika Bicara

Jaga adab bersikap dan bicara pada orangtua

ilustrasi orangtua (pexels.com/Timur Weber)

Sudah sepatutnya di dalam keluarga untuk saling menghargai antara orangtua dan anak. Terutama sebagai anak yang harus tahu bagaimana cara menerapkan respek pada orangtuanya sendiri. Hal ini tidak sulit kok, yang mana bisa diterapkan mulai dari respek anak paling dasar. 

Mulai dari mendengarkan ketika orangtua bicara, meminta izin dan restu, hingga menjaga adab dalam bersikap dan bicara dengan orangtua. Memang terkesan sepele, tapi mau sedekat dan seakrab apapun kamu dengan orangtua, yang namanya respek tetap harus dijaga. Berikut ini adalah beberapa bentuk respek paling dasar dari anak kepada orangtua, yuk simak satu-satu pembahasannya! 

1. Mendengarkan setiap kata-kata orangtua dengan baik

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Timur Weber)

Bentuk respek anak kepada orangtua itu bukan sesuatu yang sulit. Karena sesederhana mendengarkan setiap kata-kata orangtua dengan baik saja sudah termasuk respek seorang anak. Tapi bentuk respek ini biasanya diajarkan dan ditanamkan pada diri anak sejak ia kecil supaya terbiasa hingga dewasa. 

Jadi sejak kecil anak dididik untuk diam mendengarkan dan tak membantah ketika orangtua sedang bicara. Sehingga sampai dewasa, anak pun mengerti bahwa itulah caranya menghargai orangtua ketika bicara. Baik itu ketika dinasihati, ditegur, atau pada saat bercerita dan mengobrol, anak harus respek dengan mendengarkan orangtua bicara. 

Baca Juga: 3 Hal yang Sukses Bikin Orang Lain Hilang Respek, Jangan Dilakukan!

2. Meminta izin dan restu orangtua untuk hal penting dalam hidup

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/RDNE Stock Project)

Bentuk respek anak terhadap orangtua ialah dengan tetap meminta izin dan restu. Bahwa mau sedewasa apapun seorang anak, tetap harus respek dengan meminta restu dan izin untuk hal-hal penting dalam hidup. Yang mana restu orangtua diikut sertakan dalam setiap langkah kehidupan. 

Mulai dari izin dan restu untuk menikah, merantau, melanjutkan kuliah, atau keputusan dan pilihan hidup lainnya. Walaupun bakal menjalaninya sendiri dan gak bergantung pada orangtua, mereka tetap harus dianggap sebagai bentuk respekmu. Bahwa selama masih ada orangtua, setiap pilihan dan keputusan hidup baiknya dibicarakan bersama. 

Verified Writer

afifah hanim

Banyak baca banyak nulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya