TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Efektif Parenting untuk Ibu Muda Masa Kini, Harus Sigap!

Meski sibuk, ibu harus tetap dekat dengan anak

Ilustrasi Ibu yang dekat dengan anak (pexels.com/Anastasiya Gepp)

Sebagai seorang ibu, menyeimbangkan pekerjaan dan kehidupan berumah tangga mungkin terasa sulit. Untuk ibu yang bekerja, dibutuhkan strategi yang tepat agar dapat bekerja secara maksimal sekaligus mampu mengasuh dan dekat dengan anak.

Sebab, mengatur waktu dan prioritas kewajiban memang bukanlah sesuatu yang mudah bagi seorang ibu. Menurut ahli saraf Dr. Puja Aggarwal, dilansir Healthline, orangtua kerap mengalami parental burnout atau kelelahan fisik, mental, dan emosional karena stres dalam mengasuh anak.

Dilansir Forbes, orangtua sering kali merasa burnout dan memilih untuk menjauhkan diri dari keluarga. Hal tersebut tentu tidak baik bagi hubungan antara orangtua dan anak. Untuk itu, simak tips efektif parenting agar kehidupan sebagai orangtua, terutama ibu sekaligus working mom bisa berjalan dengan seimbang.

1. Buatlah jadwal rinci berisi waktu bekerja dan waktu untuk menghabiskan dengan anak

Ilustrasi membuat to-do list (pexels.com/Suzy Hazelwood)

Masalah paling sering dihadapi oleh ibu muda adalah kesulitan dalam membagi waktu. Seorang ibu harus pandai melakukan time management agar kewajiban sebagai pekerja dan ibu rumah tangga bisa berjalan seimbang.

Membuat jadwal bisa dijadikan sebagai cara yang efektif untuk memastikan pekerjaan berjalan lancar dan anak terasuh dengan baik. Jadwal ini pun dapat membantu menghilangkan kekhawatiran sebagai seorang ibu. Jadwal dapat memetakan apa saja prioritas yang harus dijalankan setiap harinya.

2. Libatkan anak dalam pekerjaan rumah tangga

Ilustrasi Ibu memasak dengan anak (pexels.com/Kampus Production)

Salah satu cara penting untuk tetap dekat anak di tengah kesibukan adalah dengan membiarkan anak membantu pekerjaan rumah. Melibatkan anak dalam pekerjaan rumah dapat meningkatkan kedekatan dan interaksi. 

Mulai libatkan anak dalam pekerjaan rumah yang dilakukan bersama, misalnya memasak, mencuci piring, menata buku, dan lain sebagainya. Dengan cara ini, ibu bisa mengajarkan kebiasaan baik sekaligus dapat menghabiskan waktu dengan anak.

"Melibatkan anak dalam pekerjaan rumah itu penting secara emosional karena memberi anak perasaan bahwa mereka dapat melakukan sesuatu dan melakukan semua ini bersama-sama sebagai keluarga," kata Miriam Arond direktur dari the Good Housekeeping Research Institute, dilansir Beacon Journal.

Baca Juga: 5 Me Time Sederhana ala Ibu Rumah Tangga, Biar Gak Mumet!

3. Gunakan waktu tidur sebagai waktu spesial

Ilustrasi Ibu berinteraksi dengan anak sebelum tidur (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Obrolan atau interaksi dengan orangtua sangatlah dibutuhkan anak untuk memenuhi rasa keingintahuannya. Sebagai seorang ibu, kamu bisa menjadikan waktu tidur sebagai waktu spesial bersama anak.

Buatlah jam untuk bercerita sebelum tidur, baik cerita tentang kegiatannya atau kisah dongeng lain dari buku. Cara ini dapat membantu memperkuat ikatan antara ibu dan anak sekaligus meningkatkan penguasaan keterampilan bahasa anak dari berbagai buku yang dibaca.

"Kita cenderung menggunakan kosa kata yang sama sepanjang waktu sehingga anak-anak belajar kosa kata yang lebih beragam jika mereka membaca secara luas dari genre buku yang berbeda," kata psikolog Collett Smart, dilansir Kidspot.

4. Jadilah role model yang baik bagi anak

Ilustrasi ibu memberikan contoh kegiatan positif pada anak (pexels.com/Gustavo Fring)

Selalu tanamkan dalam diri bahwa seorang ibu harus menjadi role model terbaik bagi anak di setiap harinya. Mulai dari bersiap-siap di pagi hari hingga selesai beraktivitas di malam hari.

Berikan contoh perilaku yang hebat agar anak memandang kamu sebagai panutan yang baik. Ajari pula nilai kerja keras dan bersikap baik kepada semua orang. Cara tersebut penting untuk membentuk karakter anak sedini mungkin.

Baca Juga: 5 Tips Upgrade Karier buat Working Mom, Ikut Bootcamp

Verified Writer

Fatika Shinta

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya