Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Meski status kalian saudara, belum tentu kamu dan sepupumu bisa akrab. Jangankan mengobrol dan bercanda lepas, nama dan wajah saja belum tentu hafal. Kalian juga tidak saling menyimpan nomor telepon. Jadinya, kalian terdeteksi gak bisa akrab dengan saudara.
Saat acara keluarga besar mempertemukan kalian, baik kamu maupun dia sangat canggung satu sama lain. Kalian berusaha saling menghindar atau hanya menjadi pendengar obrolan orangtuamu dengan orangtuanya. Penyebab sulitnya kalian akrab pasti ada di bawah ini.
1. Hampir tidak pernah bertemu
ilustrasi saudara sepupu (pexels.com/Martin Kirigua) Bertemu tiap tahun sudah termasuk sering untuk ukuran saudara sepupu yang tinggal di lain kota. Nah, bila kalian cuma bertemu kurang dari 5 kali seumur hidup, bagaimana bisa akrab? Misalnya, pertemuan terbanyak hanya saat kalian kecil.
Setelah itu masing-masing sibuk dengan sekolah dan pekerjaan di daerah yang berbeda. Kalau ada acara keluarga, cuma orangtua yang datang. Kamu atau saudara sepupumu tidak pernah ikut. Begitu kalian berjumpa, rasanya bingung mau mengobrolkan apa.
2. Usia beda jauh
ilustrasi saudara sepupu (pexels.com/Polina Tankilevitch) Jika saudara orangtuamu banyak, mungkin kamu mengalami hal ini. Usia saudara sepupumu hampir sama dengan orangtuamu. Namun sesuai silsilah kalian sebagai kakak adik, kamu diajari untuk memanggilnya 'Kak'.
Seharusnya, status kakak adik bikin hubungan kalian lebih cair. Akan tetapi, jauhnya perbedaan usia membuat kalian tambah kaku saat berinteraksi. Kamu merasa seperti anak kecil di hadapannya. Saudara sepupumu barangkali juga merasa sedang mengobrol dengan teman anaknya.
Baca Juga: 5 Kegiatan Keluarga Selama Ramadan, Gak Hanya Buka Puasa Bersama!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Persaingan tentang siapa yang lebih sukses
ilustrasi saudara sepupu (pexels.com/Christina Morillo) Persaudaraan yang paling nyaman memang gak ada aroma kompetisi. Begitu apa-apa dijadikan bahan persaingan, hubunganmu dengan saudara sepupu menjadi sukar dekat. Bukannya akrab, kalian justru merasa saling waswas.
Setiap kalian bertemu, rasanya seperti tengah berhadapan dengan lawan. Baik kamu maupun dia merasa perlu jaga jarak sekaligus melindungi rahasia masing-masing. Ada rasa takut kalau-kalau pencapaian hidup disalip saudara sendiri.
4. Masalah di antara orangtua kalian
ilustrasi saudara sepupu (pexels.com/Kampus Production) Bagaimana kamu bakal dekat dengan saudara sepupu apabila orangtua kalian dalam perselisihan? Sedikit banyak rasa benci dan tidak percaya di antara mereka juga memengaruhi kalian. Contohnya, orangtua kalian bertikai soal warisan dari kakek dan nenekmu.
Jangankan kamu dan sepupumu bisa akrab, boleh jadi permusuhan di antara kalian tambah sengit hingga ke generasi berikutnya. Ini sebabnya kerukunan dalam keluarga besar amat penting untuk dijaga. Jika kebencian sudah tumbuh dapat berlanjut hingga anak cucu.
5. Tidak dibiasakan akrab sejak kecil
ilustrasi saudara sepupu (pexels.com/Oană Andrei) Semuanya bisa karena terbiasa. Termasuk dalam keakrabanmu dengan saudara sepupu. Kalau ketika kalian kecil tidak dibiasakan untuk berinteraksi, sampai besar biasanya sulit dekat.
Bertemu dengan saudara sepupu terasa lebih aneh ketimbang berhadapan dengan orang yang benar-benar asing. Sikapmu maupun sikap sepupu pun mudah menimbulkan kesalahpahaman. Seperti sikap diam yang dikira angkuh, padahal aslinya cuma bingung mesti bagaimana.
Baca Juga: 5 Persiapan saat Hubungan Masih Terhalang Restu Keluarga