TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Atasi Anak yang Bosan Makan, Nafsunya Turun

Karbohidrat gak harus selalu nasi, lho

ilustrasi menyuapi anak (pexels.com/Nicola Barts)

Jika orang dewasa sedang bosan makan, biasanya malah jadi kesempatan buat mengurangi asupan kalori. Bahkan, bisa sekalian membantu menurunkan berat badan. Akan tetapi, semua orangtua tentu cemas begitu anak terlihat gak nafsu makan.

Walau sama seperti orang dewasa yang dapat merasa bosan dengan makanan, anak dikhawatirkan bakal jatuh sakit kalau makannya tidak teratur atau terlalu sedikit. Supaya anak mau makan lagi, orangtua bisa mencoba lima tips di bawah ini.

1. Beli makanan di luar buat variasi

ilustrasi ibu mengolesi selai di roti (pexels.com/Monstera)

Niatmu untuk memasak memasak setiap hari demi keluarga tentu baik. Kamu dapat berhemat sekaligus memastikan bahan makanannya berkualitas serta proses memasaknya higienis. Hanya saja, ada kalanya anak menjadi bosan.

Daripada kamu  terus memaksa dan anak tetap gak mau makan, kenapa tidak sesekali membeli makanan saja? Pilih tempat makan yang kamu percayai kebersihannya dan bahan-bahan yang digunakan bagus. Bahkan bila dibuat jadwal makan di luar sekali seminggu, anak mampu terhindar dari rasa bosan akan masakan di rumah.

Baca Juga: 5 Penyebab Kurangnya Nafsu Makan pada Anak, Porsinya Tak Sesuai!

2. Tetap memasak sendiri, tapi tanya anak ingin dibuatkan apa

ilustrasi sarapan bersama (pexels.com/August de Richelieu)

Barangkali selama ini kamu suka mengatur segalanya, termasuk setiap menu yang hendak disajikan di meja makan. Bahkan bila kamu telah membuat daftar menu mingguan sesuai dengan yang ada di majalah, bisa saja anak merasa bosan.

Seiring dengan pertambahan usia, anak akan punya seleranya sendiri. Sebelum anak sama sekali gak mau makan, tanya dulu dia ingin dimasakkan apa. Menu yang dipilihnya sendiri besar kemungkinan bakal disantap dengan lahap.

3. Ganti jenis karbohidratnya

ilustrasi anak minum susu (pexels.com/Alex Green)

Lauk dan sayur yang itu-itu saja bisa bikin anak bosan. Namun, terkadang rasa bosannya justru pada nasi putih. Selain membuat variasi seperti nasi goreng, menggantinya dengan jenis karbohidrat yang lain juga gak apa-apa, lho.

Hindari berpikir bahwa bila anak belum menyantap nasi berarti belum makan. Anak akan lebih tertarik kalau sesekali nasi diganti dengan kentang, mi, atau roti. Menu sayurnya disesuaikan saja biar cocok dengan jenis karbohidratnya. 

Bahkan sayuran yang hanya direbus atau dikukus juga gak masalah, lho. Tidak harus membuat tumis atau masakan berkuah yang biasa disantap bersama nasi. Bisa juga padukan roti tawar berselai dengan irisan buah segar. Telurnya bisa digoreng atau direbus dan digado. Terpenting nutrisi dari makanan tetap masuk.

4. Pastikan anak gak sakit atau ada masalah di sekolah

ilustrasi anak sakit (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Anak yang tampak gak berselera makan belum tentu lantaran bosan pada menu yang disajikan. Sekalipun suhu tubuhnya masih normal, bisa saja ia merasakan keluhan lain. Contohnya, perut yang kembung, mual, atau melilit.

Selain persoalan kesehatan, waspadai juga anak punya masalah di sekolah baik terkait pelajaran maupun teman. Tanyakan kenapa anak tidak mau makan. Kalau anak gak bilang bosan dengan masakan rumah, coba langsung tanyakan apakah ia merasa kurang enak badan atau ada masalah di sekolah.

Baca Juga: 6 Tips Atasi Anak Balita Susah Makan, Orangtua Harus Sabar

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya