Suami Ikut Ngidam Saat Istri Hamil? Mungkin Terkena Sindrom Couvade
Suami juga bisa ikut "hamil" lho
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ngidam tidak hanya dirasakan oleh ibu hamil, suami yang istrinya sedang hamil bisa saja ikut merasakan ngidam. Bahkan tidak hanya ngidam, suami bisa saja merasakan keluhan-keluhan yang biasanya dirasakan ibu hamil. Hal itu disebut dengan sindrom couvade atau sering disebut kehamilan simpatik.
Sindrom couvade biasanya terjadi saat usia kehamilan istri memasuki trimester pertama dan trimester ketiga. Gejalanya pun bermacam-macam. Walaupun begitu sindrom ini bukanlah suatu penyakit fisik atau gangguan mental dan biasanya hanya terjadi sementara waktu, saat bayi sudah lahir sindrom ini akan menghilang. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang sindrom couvade, simak penjelasan di bawah.
1. Penyebab sindrom couvade
Penyebab terjadinya sindrom couvade belum diketahui secara pasti. Kemungkinannya adalah karena suami sangat berempati kepada istri yang sedang hamil hingga menyebabkan kecemasan. Kehamilan istri bisa saja menyebabkan suami ikut stres dan cemas. Kecemasan berlebih dan stres bisa menyebabkan tubuh mengeluarkan hormon stres yang disebut kortisol.
Dalam jangka waktu panjang kortisol dapat menurunkan kadar testosteron dan meningkatkan hormon prolaktin. Hormon prolaktin ini bisa menyebabkan timbulnya gejala menyerupai ibu hamil bahkan pembesaran payudara. Stres juga bisa menyebabkan gejala-gejala lainnya yang makin mirip dengan keluhan ibu hamil.
Baca Juga: 10 Crepes Cake Berbagai Rasa, Siap Buat Kamu Ngiler & Ngidam Seketika!
Baca Juga: Ternyata, Ngidam 7 Makanan Ini Punya Arti Unik Tersendiri Lho!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.