5 Tips Bagi Ibu Muda Mengatasi Kekhawatiran Berlebih terhadap Anak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi ibu muda merupakan salah satu kebahagiaan tersendiri karena bisa bertemu dengan buah hati tercinta setelah 9 bulan lamanya mengandung. Meskipun begitu, ibu muda tidak terlepas dari kecemasan-kecemasannya menjalankan perannya yang baru sebagai seorang ibu. Kecemasan-kecemasan ini bisa muncul dari ketakutan akan tumbuh kembang anak atau perubahan yang terjadi pada diri ibu setelah melahirkan dan punya anak. Lalu, bagaimana mengatasi kecemasan tersebut dan tidak berkembang menjadi lebih serius?
1. Berbicara dengan pasangan
Berbicara dengan pasangan tentang kekhawatiran-kekhawatiran akan membantu untuk melepaskan perasaan tersebut. Selain itu, membicarakan hal-hal yang terjadi setiap hari juga akan membantu setiap orang tua untuk memetakan kemungkinan masalah yang akan terjadi sehingga lebih bisa diminimalisir.
2. Berbicara dengan teman atau orangtua
Terkadang pasanganmu kurang mengetahui solusi untuk mengatasi masalah-masalah kecil di keluarga, karena dalam kesehariannya mereka jarang membicarakan isu-isu tentang keluarga bersama dengan teman-temannya.
Salah satu yang bisa diajak bicara ialah orang tua atau temanmu yang sudah berpengalaman dengan tumbuh kembang anak. Meskipun tidak semua tips dari mereka bisa dipraktikkan, setidaknya kamu punya teman untuk berdiskusi.
3. Meminta pertolongan para ahli
Editor’s picks
Jika tumbuh kembang anak dirasa agak terlambat, maka kamu bisa meminta pertolongan kepada para ahli yang berfokus pada terapi tumbuh kembang anak. Jasa ini tersedia baik di beberapa rumah sakit atau memang dikhususkan memberikan pelayanan terapi tumbuh kembang anak.
Baca Juga: 4 Tantangan Orangtua Millennials dalam Parenting, Kamu Merasakan Juga?
4. Menjaga kesehatan diri sendiri
Meskipun kini perhatian para ibu teralihkan kepada anak, ibu juga harus memperhatikan kesehatannya sendiri dengan makan makanan yang bergizi, olahraga dan tidur yang cukup. Hal ini penting dilakukan terlebih lagi jika ibu merasa sedang sangat tertekan atau khawatir.
5. Mempertimbangkan untuk datang ke profesional
Jika kekhawatiran ibu dirasa sudah semakin berat dan mengganggu aktivitas sehari-hari, mungkin ini saatnya untuk datang ke psikolog mencari pertolongan untuk diri ibu sendiri.
Jangan malu untuk mencari pertolongan kepada para profesional karena anak akan bahagia jika ibunya juga bahagia.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku Parenting untuk Para Orangtua Muda
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.