5 Tips Orangtua dalam Menjaga Anak, Tetap Bisa Dapat Cuan
ilustrasi menjaga anak(pexels.com/Pavel Danilyuk)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi orangtua adalah hal yang paling menyenangkan tetapi juga menjadi sebuah tanggungjawab besar. Utamanya saat harus menjaga anak sambil bekerja agar tetap mendapatkan penghasilan. Karena keduanya juga sama pentingnya bagi kebutuhan anggota keluarga.
Sehingga kedua peran ini memerlukan keseimbangan, rencana dan komitmen dari kedua orangtua. Meskipun tugas ini tidak mudah, namun banyak orangtua yang sudah berhasil memainkan perannya sebagai pendidik dan pemberi nafkah bagi anak-anaknya.
Kamu mungkin memerlukan beberapa tips yang bisa membantu orangtua menjaga anak namun masih bisa berpenghasilan. Tidak ada salahnya kamu membaca ulasan ini, yang bisa kamu jadikan sebagai referensi yang bisa kamu terapkan. Selamat membaca!
1. Rencanakan dengan teliti
ilustrasi mengatur jadwal(pexels.com/Ketut Subiyanto)Buatlah jadwal kegiatan kamu dan pasangan dalam satu minggu dengan teliti. Sehingga memudahkanmu dalam membuat jadwal untuk bekerja, bermain dengan anak-anak, dan waktu untuk istirahat atau berbagi waktu dengan pasangan.
Membuat rencana setiap kegiatan kamu dengan baik, kamu bisa mengoptimalkan waktu kamu dengan kegiatan yang sudah kamu susun. Mungkin juga kamu bisa menghindari stres yang berlebih.
2. Manfaatkan teknologi
ilustrasi bekerja online dirumah(pexels.com/Ketut Subiyanto)Kamu bisa memanfaatkan teknologi yang ada saat ini yang sangat memudahkan orang. Mungkin kamu bisa bekerja secara online, sehingga kamu punya waktu lebih banyak untuk menjaga anak.
Banyak sekali pekerjaan yang bisa dikerjakan secara online, atau kamu bisa ikut perusahaan yang bisa bekerja dari rumah. Kamu hanya perlu menggali dimana passion kamu, lalu kembangkan dan datangkan cuan ke rumahmu tanpa perlu bekerja diluar rumah.
Baca Juga: 3 Curhatan Umum para Pekerja Freelance, Ada Saja Tantangannya
3. Komunikasikan dengan pasangan
Editor’s picks
ilustrasi diskusi dengan pasangan(pexels.com/Ketut Subiyanto)Komunikasikan dengan pasangan kamu atau anggota keluarga lain yang mungkin terlibat dalam menjaga anak. Tentukan langkah apa yang harus di ambil apabila kamu bekerja di luar.
Kamu juga bisa membuat jadwal dengan bergantian bekerja dengan pasangan dan saling bekerjasama saat menjaga buah hati. Memosisikan diri sebagai tim, kamu bisa mengatasi berbagai situasi dengan lebih baik.
4. Jaga keseimbangan hidup
ilustrasi menghabiskan waktu bersama anak istri(pexels.com/Anastasiya Gepp)Sangat penting untuk mengenali bahwa pekerjaan dan kehidupan pribadi harus tetap berjalan dengan seimbang. Tetapkan batas waktu yang jelas antara waktu kerja dan waktu bersama keluarga.
Ketika kamu bermain bersama buah hati, fokuslah sepenuhnya pada mereka dan hindari gangguan dari pekerjaan. Ini juga salah satu cara untuk mempererat ikatan antara orangtua dan anak.
5. Cari lingkungan kerja yang fleksibel
ilustrasi bekerja dan menjaga anak diwaktu yang sama(pexels.com/Kampus Production)Jika memang mungkin, buatlah lingkungan kerja kamu lebih fleksibel. Kamu bisa bekerja dari rumah beberapa hari dalam seminggu dan sesuaikan jam kerja kamu dengan jadwal sekolah anak.
Pilihan lain adalah tetaplah bekerja sesuai jadwal kerjamu yang sudah ada, namun jika anak membutuhkanmu kamu bisa ambil cuti untuk buah hati tercinta. Kamu juga bisa cari pekerjaan yang bisa dikerjakan dirumah agar lebih fleksibel.
Kamu harus melakukannya dengan konsisten dan dibutuhkan kerja sama yang kuat dengan pasangan. Semoga artikel ini bisa membantumu sehingga kamu bisa menerapkan dalam kehidupanmu.
Kamu bisa mendapatkan hasil dari kerja kerasmu untuk memberikan nafkah kepada keluarga, serta kamu masih punya cukup waktu untuk bermain bersama. Paling penting adalah nikmati setiap momen dengan buah hati, karena waktu bersama mereka adalah hal terindah yang tak bisa terulang.
Baca Juga: 6 Tips Berjualan Online yang Laris Manis, Raup Banyak Cuan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
