5 Aturan Penting Tinggal dengan Orangtua Saat Masih Menganggur

09 Apr 2022, 13:55 WIB

ilustrasi seseorang di depan laptop (pexels.com/George Milton)

Masa-masa menganggur memang menjadi masa sulit dalam hidup. Terlebih, jika kamu sudah cukup lama lulus dari perguruan tinggi, namun belum juga mendapatkan pekerjaan impian. Hal ini menjadi beban tersendiri dan seringkali membuat mental makin down.

Terkadang, tekanan terberat justru muncul dari orang-orang terdekat, yakni keluarga. Terlebih, selama menganggur, kamu tinggal dengan orangtua. Sebenarnya, perasaan itu adalah hal yang wajar dan kamu tidak perlu terlalu memikirkannya.

Namun, hikmah yang dapat dipetik adalah selama menganggur kamu justru memiliki waktu lebih dengan keluarga. Agar waktu luangmu tidak sia-sia, berikut adalah hal yang harus dilakukan saat kamu tinggal bersama mereka selama menganggur.

1. Berusaha untuk selalu bangun pagi

ilustrasi bangun tidur (pexels.com/Miriam Alonso)

Meski tidak ada rutinitas ke kantor setiap hari, bangun pagi tetap menjadi hal yang wajib. Jangan jadikan menganggur sebagai alasanmu untuk bisa bangun siang. Jika kamu melakukannya, itu akan membuatmu terlihat sebagai orang yang malas di mata keluarga.

Meski menganggur, terdapat banyak aktivitas yang bisa kamu lakukan, seperti melamar pekerjaan, membuat portofolio, mengikuti kursus daring dan lain sebaganya. Mengawali aktivitas di pagi hari akan lebih baik dan meningkatkan produktivitasmu.

2. Membantu pekerjaan rumah tangga

ilustrasi menyapu lantai (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Kamu mungkin memiliki keinginan untuk membantu keluarga secara finansial jika sudah bekerja. Meski saat ini belum mendapatkan pekerjaan, kamu masih bisa membantu mereka dengan cara lain, misalnya dengan mengerjakan berbagai pekerjaan rumah.

Luangkan beberapa jam untuk menyapu lantai, memotong rumput atau menyiram tanaman. Dengan mengambil alih pekerjaan rumah, kamu sudah meringankan beban orangtua. Pun, mereka pasti dapat melihat dan mengerti niat baikmu.

3. Bijak dalam memakai fasilitas rumah yang tersedia

ilustrasi ruangan ber-AC (pexels.com/Max Vakhtbovych)

Tagihan listrik, air dan biaya kebersihan tiap bulan bukan pengeluaran yang sedikit. Maka dari itu, bijaklah dalam menggunakan fasilitas yang ada dalam rumah. Daripada membawa kendaraan, kamu bisa berjalan ke supermarket yang jaraknya tidak terlalu jauh. Matikan AC saat meninggalkan ruangan. Begitu juga dengan penggunaan lampu, televisi, komputer dan perangkat lainnya yang membutuhkan penggunaan listrik.

Selain dapat menghemat pengeluaran, kamu juga sudah melakukan aktivitas ramah lingkungan. Kebiasaan menjaga lingkungan memang harus terus dibiasakan untuk kebaikan bumi yang kita tinggali.

4. Menjadi freelancer sambil mencari pekerjaan tetap

ilustrasi bekerja dari rumah (pexels.com/Canva Studio)

Belum mendapatkan pekerjaan tetap tidak menutup kemungkinan untuk bisa mendapatkan uang. Di zaman yang serba modern seperti sekarang, kita bahkan dapat menghasilkan uang hanya bermodalkan kuota internet.

Kamu bisa menjadi seorang freelancer sesuai dengan kemampuan yang kamu miliki. Jika tertarik menjadi seorang pebisnis tetapi tidak memiliki modal yang cukup, kamu bisa menjadi seorang dropshiper atau afiliator produk sehari-hari. Mungkin uang yang dihasilkan tidak begitu banyak, tetapi setidaknya kamu dapat memenuhi kebutuhan hidupmu sendiri.

5. Membantu mengurus usaha orangtua

ilustrasi berjualan (pexels.com/Anna-m.w)

Jika keluargamu adalah pegiat usaha kecil menengah (UKM), ini adalah kesempatanmu untuk ikut serta dalam mengurus usaha keluarga. Selain membantu secara operasional, kamu juga dapat membantu dalam perbaikan manajemen dan teknik pemasaran, seperti membuat lapak di marketplace, membuat website bisnis maupun akun media sosial.

Jika strategi pemasaran yang kamu lakukan berhasil, hal ini akan menaikkan omset secara signifikan. Selain berdampak baik pada ekonomi keluarga, keberhasilanmu ini juga dapat dijadikan portofolio untuk melamar pekerjaan.

Menganggur adalah fase hidup yang mungkin dialami oleh semua orang. Tidak perlu memikirkannya secara berlebihan, tetapi kamu juga harus berupaya yang terbaik. Meski masih menganggur, kamu pun bisa menjadi seorang yang berguna bagi keluarga dengan melakukan kiat-kiat yang sudah disebutkan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.