Literasi bukan cuma soal bisa membaca, tapi juga soal memahami, berpikir kritis, dan berani bertanya. Kemampuan ini sangat penting untuk masa depan anak. Meski begitu, perang orangtua sangat besar dalam menumbuhkan budaya literasi rumah. Hal ini dikarenakan anak-anak cenderung meniru apa yang mereka lihat, bukan sekadar apa yang didengar.
Kalau kamu ingin anak punya minat baca yang tinggi dan kemampuan literasi kuat, maka kamu sendiri harus jadi contoh nyata. Gak harus jadi kutu buku, kok, cukup menunjukkan kebiasaan sederhana yang membiasakan otak aktif dan terbuka. Yuk, simak enam cara orangtua agar bisa menjadi contoh literasi bagi anak-anak di rumah!