Tips Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan Alami

#IDNTimesLife Ada kiat khusus persiapan lahiran juga, lho!

Bagi kamu calon ibu atau yang tengah mengandung dan mempersiapkan kelahiran, menurutmu seberapa penting menyelaraskan insting ibu dan bayi dalam persalinan? Apa aja persiapan lahiran yang dapat ibu lakukan agar kondisi ibu dan bayi sehat? Melalui webinar Rahim & Janin yang bertajuk 'Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan Alami', Adeline Windy, Mindful Mama and Wholeness Coach, membagikan tips serta pengalamannya untuk ibunda.

Diskusi dan latihan pernapasan untuk ibu hamil ini berlangsung pada Jumat (18/12/2020) pukul 14.00-16.00 WIB. Selain menyuguhkan tips untuk menyelaraskan insting ibu dan bayi dalam persalinan alami, Adeline juga membagikan tips atasi kecemasan pada ibu hamil, lho!  Seperti apa aja? Berikut ulasan selengkapnya.  

1. Ibu merupakan nurture, bukan hanya melahirkan anak namun juga memberi

Tips Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan Alamipexels.com/Josh Willink

Praktisi yoga ini menganalogikan bahwa secara makro, planet bumi merupakan mother earth sementara sky adalah father. Mother earth telah memberikan banyak sumber daya alam yang dibutuhkan manusia. Ini berarti bahwa ibu yang merupakan nurture, bukan hanya melahirkan anak namun juga memberi.

"Nah kita tahu bahwa mother earth itu ngasih banyak banget buat kita. Ya alam, sumber daya, semua bisa kita ambil. Kebayang kalau pas ibunya sakit gak stabil lalu anaknya gak keurus. Jadi kalau mau anaknya bahagia, keluarga bahagia, ibunya harus bahagia dulu", terang Adeline.

2. Bagaimana jika kelahiran anak justru menyisakan trauma bagi ibu?

Tips Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan Alamipexels.com/Kristina Paukshtite

Kehamilan dan kelahiran merupakan proses alami manusia. Namun, ada kalanya ibu mengalami kesulitan saat harus menyesuaikan dengan kondisi tubuh yang baru. Baik itu disebabkan karena perubahan hormon, fisik, emosi, dan psikologis pada ibu.

Lantas, bagaimana jika kelahiran anak justru menyisakan trauma sendiri bagi ibu? Seberapa besar trauma itu berpengaruh pada perkembangan buah hati? 

"Lebih ke proses merawat anak, karena banyak sekali kasus yang ibu merasa itu seharusnya gak terjadi. Ibu merasa itu, dia playing victim. Jadi anaknya dianggap sebagai satu hal yang kurang. Ia ingin anak menambal luka si ibu, yang disebabkan karena luka kelahiran", jelas Adeline. 

Ia menjelaskan bahwa sebenarnya kelahiran merupakan proses alami, di mana tubuh sudah memiliki pengaturannya sendiri. Seperti layaknya orang bernapas, jantung yang berdetak, atau orang merasakan excitement saat mendapat hadiah lalu terlihat matanya berbinar.

3. Mindset seperti apa yang harus ditanamkan ibu saat alami kecemasan?

Tips Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan AlamiAdeline Windy dalam Webinar Rahim & Janin, Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan Alami. Jumat, 18 Desember 2020. IDN Times/Fajar Laksmita
dm-player

Menurut Adeline, kecemasan yang dialami oleh ibu hamil itu perlu disadari keberadaan dan penyebabnya. Kecemasan itu hadir karena memiliki fungsi dan kebanyakan kecemasan gak menjadi kenyataan. 

"Kekhawatiran itu fantasi, ilusi yang kita bikin sendiri, seakan-akan itu realita. Kekhawatiran itu ilusi yang kita ciptakan bukan realita yang terjadi. Kita memahami bahwa hidup itu selalu ada yin yang, di hitam ada putih dan di putih ada hitam. Ketika kita bisa memahami itu, kita bisa tahu, oh, oke kecemasan itu hadir, saya bisa menyesuaikan", terangnya.

Baca Juga: Bahaya! Setop Katakan 5 Hal Ini kepada Orang dengan Gangguan Kecemasan

4. Penting bagi ibu hamil untuk latihan bergerak, meditasi, atau latihan pernapasan sebagai persiapan kelahiran

Tips Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan AlamiAdeline Windy dalam Webinar Rahim & Janin, Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan Alami. Jumat, 18 Desember 2020. IDN Times/Fajar Laksmita

Menurut ibu dari Sora ini, ada tiga hal yang perlu diperhatikan ibu hamil untuk persiapan kelahiran. Tiga di antaranya adalah sebagai berikut.

  • Bergerak secara fisik, yang mana akan memunculkan hormon cinta oksitosin. Bergerak dapat dilakukan ibu dengan teknik grounding atau earthing;
  • Meditasi, yang mana dapat meningkatkan keterhubungan ibu dengan anak. Selama meditasi, ibu bisa berbincang dengan anak secara verbal dan melalui sentuhan atau pelukan. Untuk bisa fokus, ibu bisa memperhatikan suara, aliran udara, gerakan perut, atau gerakan jari;
  • Latihan pernapasan, yang mana akan menimbulkan efek rileks pada ibu. 

5. "Kedamaian yang ada di lingkungan kita muncul ketika kita bisa melihat sesuatu dengan penuh cinta"

Tips Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan AlamiAdeline Windy dalam Webinar Rahim & Janin, Menyelaraskan Insting Ibu dan Bayi dalam Persalinan Alami. Jumat, 18 Desember 2020. IDN Times/Fajar Laksmita

Dari paparan tadi kita jadi tahu bahwa kondisi ibu pada masa kehamilan dan setelah melahirkan sangat penting bagi perawatan dan tumbuh kembang buah hati. Jika ibu damai dengan dirinya, begitu pula anak akan merasakan hal yang sama. 

"Kedamaian yang ada di lingkungan kita muncul ketika kita bisa melihat sesuatu dengan penuh cinta. Melihat dengan penuh cinta itu butuh teknik berlatih, jadi gak hanya datang begitu saja. Sedikit demi sedikit, konsisten sama apa yang kita latih", terang Adeline.  

Adeline membuka mata bahwa apabila ingin melahirkan anak yang penuh damai dan cinta, maka itu dimulai dari diri ibunda. Ketenangan itu bisa dicapai dengan terus latihan secara konsisten. 

Itu tadi serangkaian ulasan Ruang Diri ke-4 oleh Rahim & Janin. Nah jika kamu merupakan calon ibu atau sedang hamil, kamu bisa melihat teknik meditasi dan latihan pernapasan di Instagram dan Youtube platform Rahim & Janin sebagai persiapan kelahiran. 

Baca Juga: Kenali 8 Gejala Fisik Gangguan Kecemasan atau Anxiety

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya