Sebelum menikah, salah satu ketakutan perempuan adalah sosok ibu mertua. Perempuan yang sudah mengandung dan membesarkan calon suami. Jadi kamu harus bisa memperlakukan seperti ibu sendiri.
Nah, sebagai calon menantu, ngaku deh lima sikap ibu mertua di bawah ini pasti jadi idamanmu. Cek yuk, calon mertua sudah termasuk salah satunya belum ya?
Katanya, hampir semua ibu protektif pada anak laki-laki dan ayah sebaliknya. Sehingga mitos yang berkembang di masyarakat adalah, ibu mertua menjadi saingan berat bagi menantu perempuan.
Jangan percaya mitos ini ya! Ketika sudah memberi restu, ibu mertua pasti menyayangimu seperti anak sendiri. Mempercayakan anak lelakinya padamu untuk diurus dan didampingi sampai akhir hayat.
Anak perempuan dan ibunya bak sahabat dekat yang bisa melakukan banyak hal bersama. Berbelanja, memasak, perawatan di salon sampai jadi teman curhat.
Pasti menyenangkan rasanya bisa punya ibu mertua yang asyik diajak curhat. Kamu jadi serasa punya dua ibu yang sama-sama penuh kasih sayang. Obrolan kalian bisa seputar masa kecil suami yang menggelikan, mengenal saudara lain sampai tips rumah tangga.
Seru ya?
Nah, ini juga yang menjadi ketakutan setiap calon menantu. Bagi mereka yang memiliki pasangan bukan anak tunggal, tentu saja akan bertemu dengan menantu lain di keluarga itu. Ketika ada lebih dari satu, maka sesuatu yang sulit dihindari adalah membandingkan.
Banyak perempuan yang takut, kelak akan dibanding-bandingkan dengan anak atau menantu perempuan lainnya. Ia takut tidak bisa menjadi menantu idaman yang disayang mertua.
Sebaiknya buang jauh-jauh pikiran negatif ini girls. Gak cuma kamu kok, laki-laki juga pasti ada ketakutan dibandingkan dengan menantu lainnya. Percaya diri saja bahwa setiap orabg punya kelebihannya masing-masing.
Asal kamu selalu bersikap baik dan bijak, mana mungkin sih mertua sebal?
Sebelum mengenal masakanmu, suami lebih dulu memfavoritkan menu-menu andalan buatan ibunya. Akan sangat menyenangkan jika ibu mertua bisa diajak sharing, dan membagikan resep rahasia keluarga.
Kamu bisa berguru pada beliau dan bikin suami makin sayang. Pertama, kamu terlihat dekat dengan ibunya. Kedua, kamu bisa menyajikan makanan favoritnya di masa kecil. Mungkin rasanya tidak sama persis. Tapi perjuanganmu belajar membuatnya makin sayang. Hayo gak usah senyum-senyum sendiri!
Namanya orang tua, pasti sudah jauh lebih banyak makan asam garam kehidupan. Wajar kalau sering memberi nasehat dan merasa lebih tahu mana yang lebih baik. Begitu juga seorang ibu mertua, yang sudah lebih dulu merasakan jadi istri dan ibu ketimbang kamu.
Nah, biasanya perempuan takut akan mendapat sosok ibu mertua yang bawel, galak, dan suka mengatur kehidupan pribadinya. Gak perlu takut girls, ambil saja nasehat positif yang sesuai dengan kepribadianmu. Sisanya, tunjukkan bahwa dengan caramu sendiri pun rumah tangga ini tetap berjalan dengan baik.
Kamu dan ibu mertua sama pentingnya di mata suami. Ibu adalah perempuan paling berjasa di hidupnya sebelum kamu datang. Dan kamu adalah perempuan pilihan, yang akan mendampinginya hingga akhir nanti.
Sekarang coba cek, calon ibu mertuamu sudah menunjukkan sikap yang mana saja nih?