Rumah "Bertumbuh" LB Cuma 76 m, Yuk Jelajahi si Mungil Grohouse!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Membangun hunian idaman tentu memerlukan biaya yang gak sedikit. Meskipun begitu, Mahadiyanto Yayan memiliki caranya sendiri untuk membangun rumah bertahap sesuai dengan kebutuhan keluarganya saat ini.
Rumah ini disebut Grohouse yang berarti rumah bertumbuh. Berlokasi di perbatasan kota Bekasi dan Bogor, Grohouse dibangun di atas lahan dengan LT 102 m dengan bangunan menjulang ke atas. Meski mungil rumah dengan LB 76 m ini sudah dilengkapi dengan 2 kamar tidur, 2 kamar mandi, dapur, ruang tamu, ruang makan, dan loteng untuk tempat kerja.
"Grohouse berarti rumah bertumbuh. Rumahnya dibangun bertahap sesuai dengan kebutuhan. Nanti kedepannya juga bakal dibangun ruangan baru lagi," ungkap Yayan saar ditemui tim IDN Times di kawasan Bekasi (27/2).
1. Beginilah tampak depan dari Grohouse. Rumah ini dibangun Yayan pada September 2018 dengan LT 102 m dan LB 76 m
2. Dinding teras terbentuk dari bata merah dengan vertical garden sebagai penghias. Sepeda disusun gantung untuk memaksimalkan space
3. Memasuki rumah, kita akan menghampiri bagian terluas rumah. Terdapat ruang keluarga dan ruang makan seluas 3x7 meter persegi
4. Untuk menghemat listrik, dinding ruang keluarga disulap menjadi jendela besar. Di siang hari, ruang keluarga bakal tetap terang tanpa listrik!
5. Grohouse memiliki warna dominan alami seperti putih, hitam, dan cokelat. Terdapat banyak bukaan dalam rumah untuk memperlancar sirkulasi udara
6. Ruang makan terletak berhadapan langsung dengan taman. Dinding taman disulap menjadi pintu kaca geser
7. Di bagian belakang rumah terdapat dapur kecil dengan kabinet yang dibuat memanjang. Lampu dapur dipasang menjalar di dinding bawah kabinet
8. Sekarang mari kita beranjak ke lantai dua. Tangga didesain melayang dengan sekat yang terbuat dari besi untuk menambah ketahanan
Baca Juga: Solid Void House, Rumah Adem dan Hemat Energi di Area Tropis
9. Di lantai dua, kita akan langsung berhadapan dengan kamar mandi. Dinding bagian depan kamar mandi terbuat dari bata expose putih yang aestetik
Editor’s picks
10. Selain bata expose, dinding juga dibangun dari semen kamprot. Terdapat juga rongga di bagian atap sebagai tempat masuknya cahaya
11. Kamar mandi tampak bersih dengan nuansa putih. Yayan tak lupa menambahkan tanaman besar untuk mempercantik area ini
12. Kamar tidur utama juga didesain bernuansa putih. Dinding dibuat natural dengan bata expose putih
13. Di depan kasur, terdapat lemari pakaian sekaligus tangga buatan menuju loteng, tempat kerja Yayan
14. Tangga buatan ini juga berfungsi sebagai tempat penyimpangan barang lho! Multifungsi sekali, bukan?
15. Beginilah penampakan loteng tempat kerja Yayan. Sederhana namun tampak nyaman!
16. Lantai dua saat ini hanya memuat kamar tidur utama dan kamar mandi. Kelak, Yayan juga akan membangun kamar bermain untuk anak di sini
17. Berikut denah dari Grohouse yang bisa jadi inspirasi kamu!
Grohouse dibangun menghadap barat daya dengan material baja sebagai struktur utama rumah. Material baja dipilih agar rumah mudah untuk direnovasi kembali apabila kebutuhan ruang keluarga bertambah.
"Inspirasi rumah ini sesuai kebutuhan rumah aja. Desainnya jadi problem solving untuk mengatasi kebutuhan kita. Kenapa kita pakai baja? Karena untuk mengembangkan rumahnya jauh lebih mudah daripada beton. Kalau baja tinggal pasang lepas aja, lebih gampang," pungkas Yayan.
Baca Juga: Lebar Rumah Cuma 3,5 Meter, Yuk Jelajahi si Mungil 3500 Mm House