ilustrasi anak sedang bermain piano (pexels.com/RODNAE Productions)
Anak pertama sering diharapkan untuk menanggung banyak tanggung jawab sejak dini, dan sering kali memiliki ekspektasi yang lebih tinggi dari orangtua mereka. Hal ini dapat membuat mereka cenderung menjadi lebih serius dan kurang bermain-main, karena mereka merasa perlu untuk selalu bersikap serius dan bertanggung jawab.
Anak pertama cenderung lebih disiplin dan berusaha untuk mematuhi aturan dan ketentuan. Namun, hal ini juga dapat membuat mereka kurang fleksibel dan sulit menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi. Anak pertama mungkin merasa tidak nyaman atau tidak suka dengan situasi yang tidak sesuai dengan rencana atau kebiasaan mereka. Oleh karena itu, penting untuk membantu anak pertama dalam mengembangkan kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan dan belajar untuk lebih fleksibel dalam menghadapi situasi yang baru atau berbeda dari yang biasa mereka alami.
Adapun kesimpulan dari artikel di atas, anak pertama memiliki karakteristik khusus yang membedakannya dari adik-adiknya. Mereka cenderung lebih sukses secara akademik dan mandiri, namun mungkin juga merasa terbebani oleh ekspektasi dan sulit menerima bantuan dari orang lain. Anak pertama juga cenderung perfeksionis dan bertanggung jawab tinggi terhadap keluarga, namun perlu diwaspadai terhadap kecenderungan sulit menyesuaikan diri dengan perubahan. Oleh karena itu, sebagai keluarga atau orangtua, penting untuk memberikan dukungan dan bimbingan yang tepat agar anak pertama dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.