7 Tips Hadapi Mertua yang Gak Suka Melihatmu Belanja Online, Sabar

#IDNTimesLife Kena komentar negatif setiap paketmu datang

Ada banyak cerita dalam hubungan menantu dengan mertua, terutama terkait sikap orangtua pasangan yang kurang baik. Apakah kamu mengalaminya juga bahkan hingga ke persoalan kebiasaanmu dalam berbelanja? Misalnya, mertua kelihatan sebal sekali saban mendapati paket belanjaanmu sampai di rumah. 

Alih-alih hanya menerima dan memberikannya padamu, mertua malah berkomentar macam-macam yang membuatmu juga ikut kesal. Mereka seperti tidak memberimu kebebasan dalam berbelanja, khususnya secara daring. Sikap mertua ini tentu ada sebabnya dan masih bisa diatasi dengan sejumlah cara. Kamu dapat mencoba tujuh tips berikut dari pertama sampai yang terakhir kalau masih tak ada perubahan dalam sikapnya.

1. Pastikan mertua tahu kalau kamu membelinya dengan uang sendiri

7 Tips Hadapi Mertua yang Gak Suka Melihatmu Belanja Online, Sabarilustrasi belanja online (pexels.com/Camilo Rico)

Mertua boleh jadi gak mempermasalahkan soal online atau offline, melainkan kegiatan berbelanja itu sendiri. Melihat barang belanjaan berdatangan setelah kamu mengutak-atik smartphone atau laptop, mertua khawatir jika pasanganmu bahkan tidak tahu kebiasaanmu berbelanja online. Makin sering dirimu melakukannya, makin mertua heran dari mana uangnya.

Mereka bisa curiga kalau-kalau kamu menggunakan uang pasangan yang seharusnya dipakai buat kebutuhan lain yang lebih penting atau ditabung. Cara menjawab kecurigaan seperti ini ialah dengan memastikan mertua tahu bahwa dirimu berbelanja online memakai uang pribadimu, khususnya buat barang-barang yang bukan kebutuhan rumah tangga.

Oleh sebab itu, penting untukmu punya penghasilan sendiri jika ingin lebih leluasa dalam berbelanja, baik secara online maupun offline. Kalau kamu sama sekali gak bekerja tetapi ketahuan gemar berbelanja, sikap mertua dikhawatirkan makin buruk. Meski keputusan buatmu tak bekerja juga permintaan dari pasangan, mertua bakal melihat kesukaanmu berbelanja online sebagai hal yang keliru dan berpotensi menyusahkan anaknya.

2. Kamu dan pasangan juga harus mandiri dalam memenuhi kebutuhan

7 Tips Hadapi Mertua yang Gak Suka Melihatmu Belanja Online, Sabarilustrasi belanja online (pexels.com/Antoni Shkraba)

Mertua gak bakal tahu kebiasaanmu berbelanja online apabila kalian tidak tinggal serumah. Poin penting saat dirimu tinggal bersama mertua terutama di rumah mereka adalah kamu dan pasangan wajib bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari secara mandiri. Kalau perlu tagihan listrik dan air juga masuk ke kalian supaya mertua lebih respek.

Bahaya jika kalian bahkan masih banyak bergantung pada sokongan orangtua masing-masing, tetapi dirimu sudah belanja online melulu. Pikir mertua, bila dirimu memang punya lebih banyak uang seharusnya memenuhi kebutuhan sehari-hari keluargamu yang diutamakan. Bukan malah uangmu untuk membeli ini itu, tetapi mertua yang harus belanja bulanan buat seisi rumah.

Jika kebutuhan sehari-hari kalian sudah berhasil dicukupi sendiri bahkan mertua merasa terbantu secara finansial dengan keberadaanmu di rumahnya pasti mereka gak banyak berkomentar. Kamu dapat menggunakan strategi berbelanja online di tanggal tua saja supaya mertua mengerti bahwa dirimu telah berhasil berhemat sejak awal bulan. Belanja online-mu sama sekali tak mengganggu pemenuhan kebutuhan.

3. Jelaskan apa saja yang dibeli dan mengapa membelinya

7 Tips Hadapi Mertua yang Gak Suka Melihatmu Belanja Online, Sabarilustrasi belanja online (pexels.com/Ivan Samkov)

Semua ketidaktahuan saat bercampur dengan sikap gegabah akan menghasilkan kesalahpahaman. Kamu yang gak pernah membuka paket di depan mertua barangkali bikin mereka berpikir isinya cuma pakaian atau benda-benda lain yang tidak penting. Padahal, boleh jadi dirimu juga mulai berbelanja kebutuhan rutin seperti sabun mandi, popok, hingga susu anak secara daring biar dapat harga miring.

Mertua harus tahu hal ini dengan kamu menjelaskannya. Dirimu bisa memperlihatkan belanjaanmu dan alasanmu memilih membelinya dari  marketplace. Mertua yang tidak pernah berbelanja melalui aplikasi mungkin tak tahu harga terendah yang bisa kamu dapatkan untuk barang yang sama serta berbagai promonya.

Kalaupun dirimu membeli sejumlah barang di luar kebutuhan harian, jelaskan pula alasannya. Seperti minggu depan kamu ada acara di kantor dan tidak punya pakaian yang sesuai. Jika mertua melihat langsung apa saja yang dirimu beli dan mendengar pertimbanganmu, mereka bakal lebih mau belajar mengerti.

Baca Juga: 5 Alasan untuk Tidak Emosi Hadapi Perbedaan Pola Asuh dengan Mertua

4. Sesekali belikan mertua juga

7 Tips Hadapi Mertua yang Gak Suka Melihatmu Belanja Online, Sabarilustrasi belanja online (pexels.com/Mikhail Nilov)

Mertua yang uring-uringan terus mungkin hanya butuh sedikit disenangkan. Lantaran kekesalannya memuncak saban melihatmu menerima paket belanja, tak ada salahnya sesekali menujukan paket tersebut untuk mertua. Semoga ini dapat menjadi kejutan yang menyenangkan bagi mereka.

Kamu bisa membelikan mereka pakaian atau memesankan makanan yang mereka sukai tetapi jarang dinikmati. Buat mertua mengerti kalau dirimu juga perhatian pada mereka. Jika responsnya cukup oke, next time kamu bisa mengajak mertua langsung melihat-lihat produk yang ditawarkan di aplikasi belanja. Biarkan mereka memilih sendiri apa yang diinginkan.

Intinya, dari sekian banyak belanja online-mu pastikan ada 1 atau 2 produk yang khusus kamu beli buat mertua. Gak harus sesuatu yang mahal, terpenting terpakai atau termakan oleh mereka. Bujet belanjamu sendiri memang perlu dikurangi agar anggaran tidak membengkak, tapi sedikit traktiran biasanya tak pernah gagal buat mendapatkan hati orang lain.

5. Kurangi frekuensi belanja jika memang sudah berlebihan

7 Tips Hadapi Mertua yang Gak Suka Melihatmu Belanja Online, Sabarilustrasi belanja online (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Di lain pihak, kamu juga tetap perlu berintrospeksi atas sewotnya mertua setiap melihatmu berbelanja online. Jangan-jangan dirimu memang mulai tak terkendali dalam berbelanja. Kamu sulit menyadarinya dan mertua hanya bermaksud mengerem kebiasaanmu sebelum berakibat buruk.

Cek kembali riwayat pesananmu dalam setiap aplikasi belanja yang digunakan. Setiap bulan berapa kali kamu berbelanja? Apa saja yang dibeli? Berapa total uang uang yang dibayarkan? Jika jumlahnya fantastis sedangkan produk-produk yang dibeli sebetulnya kurang urgen berarti mertuamu telah tepat.

Kekesalan mereka mesti diikuti dengan kesadaranmu mengenai bahaya keuangan yang serius jika kebiasaanmu berbelanja online tidak segera direm. Kamu bisa mulai membatasi anggarannya dengan ketat. Keinginan yang gak dapat terpenuhi bulan ini berarti ditunda sampai bujetmu memungkinkan untuk membelinya. Alih-alih marah, kamu justru perlu berterima kasih pada mertua yang gigih mengingatkanmu.

6. Paket dialamatkan ke kantor atau rumah teman dan keluargamu

7 Tips Hadapi Mertua yang Gak Suka Melihatmu Belanja Online, Sabarilustrasi belanja online (pexels.com/ArtHouse Studio)

Apabila belanja online-mu sebetulnya tak berlebihan, keuanganmu dan pasangan juga baik-baik saja tetapi mertua tetap sering kesal, gunakan cara lain. Sekilas ini seperti bermain kucing-kucingan dengan mertua. Namun, demi suasana di rumah tetap kondusif tidak ada salahnya dilakukan.

Bila atasanmu tak mempersoalkan kamu menerima paket-paket pribadi, gunakan saja alamat kantor sebagai alamat pengiriman belanjaanmu. Bongkar kardusnya di kantor sehingga mertua sama sekali tidak tahu. Kalaupun mereka kaget dengan bajumu yang baru misalnya, katakan saja pemberian dari teman.

Selain kantor, kamu pun dapat memakai alamat rumah teman atau keluarga besarmu yang tempat tinggalnya tak terlalu jauh. Nanti dirimu bisa mengambilnya ke sana. Tapi pastikan kamu sudah meminta izin pada mereka, ya. Jangan tiba-tiba menggunakan alamat mereka apalagi COD!

7. Pisah rumah dengan mertua

7 Tips Hadapi Mertua yang Gak Suka Melihatmu Belanja Online, Sabarilustrasi belanja online (pexels.com/ArtHouse Studio)

Seandainya cara keenam saja masih sering gagal karena mertua selalu curiga dengan setiap barangmu yang baru, tinggal tersisa pilihan terakhir. Sepertinya mau tidak mau kamu dan pasangan memang harus punya tempat tinggal sendiri. Baik kalian mulai mencicil rumah, mengontrak, atau indekos yang penting dirimu gak lagi serumah dengan mertua.

Bicarakan ini baik-baik dengan pasanganmu. Sampaikan pertimbangan utamamu, yaitu daripada hubunganmu dengan orangtuanya kian buruk cuma-cuma gara belanja online yang memang dibutuhkan olehmu. Dorong pasangan biar lebih berani keluar dari rumah orangtua dengan kesiapanmu hidup seadanya bersamanya dan sama-sama bekerja keras.

Akan tetapi, ingat baik-baik dua hal. Sekalipun misi utamamu adalah meninggalkan rumah mertua, jangan pindah ke rumah orangtua atau saudaramu. Ini dapat membuat hubunganmu dengan mertua kian memanas. Jangan pula menyatakan ketidaksukaanmu sering diomeli mertua saat berbelanja online. Katakan saja bahwa kamu dan pasangan merasa yakin sekarang ialah waktu yang tepat buat kalian belajar hidup mandiri sebagai suami istri.

Perselisihan antara menantu dan mertua dapat disebabkan oleh berbagai hal. Pastikan kamu selalu mencoba solusi yang paling halus untuk mengatasinya. Pasalnya, hubunganmu dengan mertua yang rusak juga dapat memengaruhi interaksimu dengan pasangan. Semoga tujuh tips di atas berhasil mengakhiri komentar pedas mertua saban paket belanjaanmu tiba.

Baca Juga: 5 Tips dalam Berinteraksi dengan Mertua yang Kaku, Harus Sabar!

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya