5 Tips Traveling bareng Orangtua, Cek Kesehatan Mereka

Mumpung mereka masih cukup kuat bepergian 

Untukmu yang suka traveling, sudah sampai ke mana saja nih? Baik solo traveling maupun bersama teman memang menyenangkan. Kamu dapat menyaksikan secara langsung berbagai tempat yang menarik, budaya masyarakatnya, dan mencicipi cita rasa makanan lokal.

Namun, pernahkah terpikirkan olehmu untuk melakukan traveling bersama orangtua? Kalau selama ini dirimu belum pernah, ide ini layak dipikirkan dengan serius. Kapan lagi kamu bisa mengajak orangtua ke berbagai destinasi wisata yang belum pernah mereka kunjungi?

Mumpung mereka masih cukup kuat untuk diajak menempuh perjalanan. Walaupun mereka tidak menunjukkan minat sebesar minatmu dalam menjelajahi berbagai daerah, ajakanmu bisa menjadi pengalaman yang baru bagi mereka. Apalagi jika mereka tak sempat melakukannya semasa muda. Apabila menurutmu ini dapat dilakukan, jangan lupa untuk memperhatikan kelima tips traveling bareng orangtua berikut ini, ya.

1. Tempat tujuan harus sesuai dengan kondisi fisik mereka

5 Tips Traveling bareng Orangtua, Cek Kesehatan Merekailustrasi liburan di pantai (pexels.com/RDNE Stock project)

Sesehat-sehatnya orangtua tentu gak sama dengan anak muda. Kondisi fisiknya cenderung telah mengalami penurunan sehingga kamu harus bijak dalam menentukan tempat tujuan wisata. Gak apa-apa mengajak mereka bepergian jauh asalkan pilihan alat transportasinya cukup untuk membuat keduanya nyaman.

Pilih lokasi tujuan yang tidak mengharuskan orangtua terlalu jauh berjalan kaki apalagi dengan medan yang sulit. Intinya adalah kamu mengajak mereka melihat dunia luar yang berbeda dari pemandangan sehari-hari di sekitar rumah. Traveling bersama orangtua barangkali memang kurang menantang buatmu yang gemar backpacker.

Namun, anggap saja ini sekalian untuk mengistirahatkan dirimu. Mau kamu mengajak orangtua berlibur singkat atau lumayan panjang, terpenting pilihan transportasi dan lokasi tujuannya tepat sehingga mereka dapat benar-benar menikmatinya. Hindari traveling ke tempat-tempat yang memerlukan pendakian, kecuali kondisi mereka amat prima dan inilah hobinya semasa muda.

Baca Juga: 5 Life Hack Anak Sekolah Biar Nggak Jadi Korban Bullying

2. Perhatikan musim, terutama bila hendak ke luar negeri

5 Tips Traveling bareng Orangtua, Cek Kesehatan Merekailustrasi sepasang lansia (pexels.com/Kampus Production)

Bepergian bersama orangtua juga perlu memikirkan musim baik tujuannya di dalam negeri saja atau sampai ke luar negeri. Khawatirnya, musim yang kurang bersahabat mudah menurunkan daya tahan tubuh orangtua, meningkatkan risiko kecelakaan, atau menyulitkan mereka beradaptasi. Contohnya, di puncak musim panas yang mengharuskan semua orang minum lebih banyak.

Akan tetapi, orangtua biasanya kurang suka minum banyak air putih. Akibatnya, mereka rentan mengalami dehidrasi bahkan heat stroke. Begitu pula di puncak musim hujan yang membuat orangtua gampang kedinginan atau sulit berjalan dengan aman karena jalanan menjadi licin.

Untuk perjalanan ke negeri dengan empat musim harus lebih diperhatikan. Kamu yang muda saja belum tentu bisa beradaptasi dengan musim dingin atau musim panasnya, apalagi orangtua yang tidak terbiasa tinggal di sana. Pastikan kalian pergi pada musim yang tepat sehingga udaranya sejuk atau hangat.

3. Cek kesehatan dulu dan pastikan persediaan obatnya cukup

5 Tips Traveling bareng Orangtua, Cek Kesehatan Merekailustrasi bersama ayah (pexels.com/Kampus Production)

Jika orangtuamu sudah menderita beberapa penyakit, pastikan kamu mengajaknya untuk kontrol dulu dan meminta saran dokter. Beri tahu dokter mengenai rencana liburan, tempat tujuannya, dan musim di sana. Dokter akan memberikan saran terbaik guna menjaga kondisi orangtua.

Stok obat juga mesti dihitung dengan cermat. Jangan sampai orangtua kehabisan obat sebelum kembali ke rumah bila mereka harus meminumnya secara rutin. Mendapatkan obat-obatan yang sama di daerah apalagi negara lain mungkin bukan hal yang mudah, sedangkan sekali saja tak meminumnya bisa bikin kondisi orangtua drop.

Jangan lupa, selama berlibur kamu juga harus mengingatkan orangtua agar meminumnya di jam-jam yang telah ditentukan. Pasalnya, kegiatan orangtua di rumah gak banyak sehingga otomatis mereka mudah mengingat jadwal minum obat bahkan tanpa perlu diingatkan. Akan tetapi, di tempat yang baru dan dengan berbagai kegiatan selama berlibur mereka bisa benar-benar lupa.

4. Sekamar dengan orangtua

5 Tips Traveling bareng Orangtua, Cek Kesehatan Merekailustrasi sepasang lansia (pexels.com/RDNE Stock project)

Walaupun kamu mampu menyewa beberapa kamar, sebaiknya ambil family room saja supaya dapat sekamar dengan orangtua. Terutama jika mereka hampir gak pernah menginap di hotel atau penginapan lainnya. Sangat mungkin orangtua bingung dalam menggunakan berbagai fasilitas yang ada di kamar.

Bila dirimu sekamar dengan mereka, apa yang mereka butuhkan bisa dengan mudah terpenuhi. Hal-hal sederhana seperti orangtua gak biasa memakai kloset duduk, shower, dan water heater pun bisa menjadi masalah. Atau, mereka ingin memesan makanan tetapi tidak tahu caranya.

Kalau kamu juga membawa pasangan dan anak-anak sehingga tempat tidur yang tersedia gak cukup, dirimu serta pasangan bagi tugas saja. Seperti memesan 2 kamar untuk 2 jenis kelamin agar baik ayah maupun ibu ada yang menemani. Kecuali, konsep traveling kali ini memang agar mereka seperti bulan madu lagi sehingga lebih butuh privasi.

5. Jaga pola makan dan istirahatnya

5 Tips Traveling bareng Orangtua, Cek Kesehatan Merekailustrasi keluarga (pexels.com/Kampus Production)

Di setiap liburan biasanya jadwal dipadatkan agar kamu dapat pergi ke banyak tempat dalam waktu yang tersedia. Ini bisa bikin orangtua kelelahan. Pola istirahat dan makannya menjadi terganggu, gak seperti hari-hari biasa. Maka sebaiknya tempat-tempat yang akan didatangi disesuaikan dengan kondisi orangtua. 

Pilih lokasi-lokasi yang paling menarik saja biar waktunya lebih longgar. Pokoknya, jam makan jangan sampai terlambat dan kalian sudah kembali ke penginapan sebelum larut malam. Menunya juga dipilih dengan cermat supaya tak melanggar pantangan orangtua. Traveling bareng orangtua memang gak cocok untuk memuaskan banyak keinginanmu.

Fokus saja buat memberi kesempatan orangtua agak lama di tiap lokasi sehingga mereka gak kecapekan berpindah-pindah tempat. Destinasi wisatanya bisa dikurangi sepertiga sampai setengah dari seandainya kamu pergi sendiri. Terpenting orangtua enjoy selama di sana dan besok-besok gak kapok diajak traveling lagi.

Bepergian jauh bareng orangtua butuh perencanaan yang lebih matang, oleh sebab itu kamu butuh tips traveling bareng orangtua agar rencanamu aman. Meski agak repot, barangkali inilah kenangan terbaik yang akan kamu buat bersama mereka. Mumpung orangtua masih cukup kuat untuk diajak bepergian dan dirimu punya uangnya. Mereka sudah lama bekerja keras dan tak sempat liburan. Sekarang waktumu buat mengajak keduanya menikmati masa tua dengan traveling. 

Baca Juga: 5 Rekomendasi Resor Dekat Pantai di Sukabumi, Cocok untuk Keluarga

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya