6 Tanda Keluargamu Sudah Miliki Hubungan yang Sehat, Pertahankan!

Ada berapa tanda yang sudah kamu punya?

Keluarga adalah lingkungan pertama yang mengajari kita banyak hal. Keluarga yang memiliki hubungan sehat antar anggotanya akan membuat anak yang lahir dan tumbuh di dalamnya memiliki kemampuan sosial yang baik.

Keluarga dengan relasi positif juga sangat berpengaruh bagi kesehatan mental anggota keluarganya. Lantas, bagaimana tanda hubungan keluarga yang sehat? 

Baca Juga: 10 Keluarga Seleb Dapat Julukan "Keluarga Good Looking"

1. Adanya rasa aman dan dukungan emosional

6 Tanda Keluargamu Sudah Miliki Hubungan yang Sehat, Pertahankan!ilustrasi anak laki-laki memeluk ibunya (unsplash.com/Xavier Mouton Photographie)

Ketika anggota keluarga sudah memperoleh dukungan emosional dari anggota keluarga lainnya, mereka gak akan sungkan membicarakan hal buruk yang terjadi hingga semua perasaan negatif yang mengganggu. Ini karena mereka yakin anggota keluarga mereka mempedulikan mereka dan akan mevalidasi apa yang mereka rasakan.

Relasi keluarga yang positif akan membuat para anggota keluarga saling membantu satu sama lain ketika ada anggota keluarga yang membutuhkan. Hubungan positif ini bisa dimulai dengan langkah sederhana seperti memberikan apresiasi, menepati janji, saling menunjukkan kasih sayang, dan mendukung satu sama lain. Lingkungan keluarga yang menciptakan rasa aman ini tentu juga akan berpengaruh bagi hubungan sosial sang anak di masyarakat.

2. Terjalinnya komunikasi yang sehat dan terbuka

6 Tanda Keluargamu Sudah Miliki Hubungan yang Sehat, Pertahankan!ilustrasi cucu perempuan mengobrol dengan neneknya (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Keluarga yang sehat akan membuat para anggota keluarganya merasa nyaman untuk berbicara dan saling terbuka mengenai pikiran maupun perasaan masing-masing. Para anggota keluarga tanpa ragu akan menceritakan apa saja untuk membuka percakapan meskipun gak ada yang memancingnya untuk bercerita. Hal ini karena setiap anggota keluarga sudah merasa didengarkan dan gak khawatir akan dihakimi oleh anggota keluarga lainnya.

Komunikasi yang sehat ini juga terbentuk karena gak ada anggota keluarga yang lebih dominan, berkuasa, atau merasa segala ucapannya adalah aturan yang harus dijalankan. Mereka pun dapat mendiskusikan hal-hal sensitif tanpa perlu seorang perantara untuk menjadi pengantar pesan atau penengah.

3. Memiliki komitmen yang kuat

6 Tanda Keluargamu Sudah Miliki Hubungan yang Sehat, Pertahankan!ilustrasi terapi keluarga (freepik.com/freepik)

Komitmen yang kuat adalah hal yang penting dalam hubungan apa pun, termasuk hubungan keluarga. Komitmen ini berupa untuk tetap saling menjaga dan berada di sisi satu sama lain ketika terjadi hal buruk.

Bila suatu keluarga sudah memiliki komitmen yang kuat, maka gak ada anggota keluarga yang akan merasa sendirian, dilupakan, atau ditinggalkan. Persis seperti salah satu kutipan terkenal di film Lilo & Stitch,

Ohana means family. Family means nobody gets left behind or forgotten.

dm-player

Baca Juga: 5 Tips untuk Melatih Pola Pikir yang Lebih Sehat

4. Saling menghormati dan bertanggungjawab dalam mengambil keputusan

6 Tanda Keluargamu Sudah Miliki Hubungan yang Sehat, Pertahankan!ilustrasi ayah yang sedang berdiskusi dengan putrinya (freepik.com/freepik)

Perasaan saling menghormati yang dimiliki keluarga yang sehat akan membuat para anggota keluarga berdiskusi untuk menyelesaikan masalah Bersama. Mereka akan saling mendengarkan pendapat satu sama lain dan mencoba untuk mengambil keputusan terbaik bersama tanpa menyinggung perasaan anggota keluarga lainnya yang berbeda pendapat.

Untuk memulai diskusi dan pengambilan keputusan bersama, hal tersebut bisa dilakukan melalui hal-hal sederhana, seperti orang tua meminta saran anaknya untuk destinasi wisata, pembagian tugas domestik, atau sekadar meminta saran untuk film atau menu makanan di akhir pekan.

Setelah pengambilan keputusan dilakukan dan disepakati, barulah tanggung jawab bersama perlu dilakukan.Tanggungjawab bersama diartikan bahwa konsekuensi apa pun bukan hanya dilimpahkan pada satu anggota keluarga tertentu atau justru sebaliknya, di mana orang tua melepas tanggung jawab atas segala hal. Melainkan keluarga tersebut meyakini untuk menanggung konsekuensi bersama-sama berdasarkan kesepakatan diskusi tanpa menyalahkan satu sama lain.

5. Saling tertarik satu sama lain

6 Tanda Keluargamu Sudah Miliki Hubungan yang Sehat, Pertahankan!ilustrasi sebuah keluarga merayakan ulang tahun bersama (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Merasa tertarik pada aktivitas satu sama lain pun gak kalah penting. Walaupun terkesan sepele, dengan menunjukkan ketertarikan pada kegiatan yang dilakukan sesama anggota keluarga akan membuat anggota keluarga tersebut merasa bernilai dan dihargai kehadirannya.

Ketertarikan ini bisa dilakukan dengan menanyakan bagaimana kegiatan satu sama lain saat makan malam, menghadiri event tertentu ketika salah satu anggota keluarga berpartisipasi di dalamnya, serta merayakan hari penting bersama.

6. Sering menghabiskan waktu luang bersama anggota keluarga 

6 Tanda Keluargamu Sudah Miliki Hubungan yang Sehat, Pertahankan!ilustrasi keluarga yang menghabiskan waktu bersama (unsplash.com/Jimmy Dean)

Masih berhubungan dengan poin sebelumnya, ketersediaan waktu luang untuk keluarga sangatlah penting dalam membangun relasi keluarga yang sehat dan positif. Selain untuk menghadiri event tertentu atau merayakan suatu hal, menghabiskan waktu bersama akan membuat para anggota keluarga lebih mengenal satu sama lain.

Sayangnya, waktu kebersamaan dengan keluarga ini sering dianggap remeh karena kita berpikir bahwa kita tentulah paling mengenal orang yang tinggal seatap dengan kita. Padahal, kehidupan yang seimbang dengan membagi waktu untuk keluarga dapat mengurangi konflik anggota keluarga dengan lingkungan masyarakat, lho!

Untuk membentuk hubungan keluarga yang sehat memang gak mudah dan dibutuhkan kerjasama dengan anggota keluarga yang lain. Belum lagi dengan karakter kepribadian anggota keluarga yang berbeda-beda yang membuat gak ada keluarga sempurna di dunia ini.

Namun, bila saat ini relasi keluarga belum positif dan kamu mau mencoba mengubahnya melalui diri sendiri, bukan hal yang mustahil hubungan keluarga yang kamu miliki kelak akan menjadi relasi sehat dan positif. Jadi, jangan menyerah ya!

Baca Juga: 6 Tanda Kepribadian yang Sehat: Lebih Bahagia dalam Hidup 

Rastianta Rinandani Photo Verified Writer Rastianta Rinandani

Instagram: rastiantar

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya