Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuci

Agar cucian tetap terawat dengan baik

Apakah kamu selalu berhadapan dengan pakaian yang menyusut, luntur, atau robek sehabis mencuci? Sudah saatnya kamu memperhatikan pakaian yang akan dicuci sebelum memasukkannya ke dalam mesin.

Mengingat bahwa tidak semua jenis cucian dan bahan pakaian dapat ditangani dengan cara yang sama, penting untuk memahami langkah-langkah sebelum mencuci yang tepat. Ada beberapa langkah penting yang perlu dilakukan untuk memastikan cucian tetap terawat dengan baik dan tidak mengalami kerusakan. Yuk, simak artikel berikut ini!

1. Baca label pada pakaian

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuciilustrasi berbelanja (pexels.com/tirachardkumtanom)

Sebelum memasukkan pakaian ke dalam mesin cuci, langkah pertama yang penting adalah membaca label perawatan pada pakaian tersebut. Pabrik pakaian sering menempatkan label dry cleaning pada pakaian yang terbuat dari wol, sutra, dan rayon. Namun, ada beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan sebelum mencuci pakaian secara manual atau menggunakan mesin cuci.

Pertama, pastikan pakaian tahan luntur dengan mengujinya. Basahi kain di tempat yang tidak mencolok sebelum menepuknya dengan kain putih untuk melihat apakah warnanya luntur. Selain itu, pastikan pakaian terbuat dari satu material saja, tanpa ada lapisan, hiasan, atau trim tambahan. Terakhir, pastikan bahwa pakaian dibuat dengan konstruksi yang sederhana sehingga tidak akan roboh saat basah.

"Pastikan selalu memperhatikan label pakaian," ujar Derek Guy, penulis blog Die, Workwear! dilansir The Guardian. "Jika label menyarankan agar potongan tersebut dibersihkan melalui dry cleaning, jangan melanggar aturan. Dengan mengetahui proses pembuatan dan bahan yang digunakan, ini dapat meningkatkan umur pakaian tersebut dengan cara membersihkan yang tepat," lanjutnya.

2. Jangan lupa menyortir pakaian!

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuciilustrasi anak menyortir pakaian (pexels.com/olly)

Menyortir pakaian sebelum memasukkannya ke dalam mesin cuci, penting untuk mencegah lunturnya warna, menghindari kerusakan pada pakaian, dan memastikan kebersihannya optimal. Lakukan penyortiran dengan mengeluarkan pakaian yang sangat kotor, seperti pakaian olahraga yang berlumpur, pakaian gym yang berkeringat, atau pakaian bayi yang kotor. Cuci secara terpisah.

Selanjutnya, pisahkan pakaian berdasarkan warna, termasuk gelap, terang, dan warna-warna campuran. Setelah itu, periksa setiap tumpukan dan sortir lagi berdasarkan jenis kain karena ini akan memengaruhi siklus pencucian yang dipilih. Pastikan juga untuk selalu cek label perawatan pakaian untuk rekomendasi suhu pencucian yang tepat. 

"Memisahkan cucian berdasarkan warna, jenis kain, dan tingkat kotoran membantu memperpanjang umur cucian. Meskipun tidak menyortir tidak akan merusak pakaian, mencuci secara terpisah dapat membuat pakaian terlihat dan terasa lebih baru, terutama saat menggunakan air dingin. Saya sarankan untuk memisahkan cucian sebanyak mungkin agar pakaian tetap terawat dan tampilannya terjaga," kata Jessica Zinna, Ph.D., Ilmuwan Senior P&G untuk Tide, dilansir Real Simple.

3. Pilih deterjen yang tepat

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuciilustrasi laundry (unsplash.com/jmarjes)

Memilih detergen yang tepat saat mencuci, sangat penting karena detergen yang sesuai dapat membantu menghilangkan kotoran dan noda dari pakaian dengan efektif. Detergen yang cocok juga dapat memastikan kebersihan yang optimal tanpa merusak kain.

Detergen bubuk cocok untuk membersihkan kotoran dan tanah liat, sedangkan detergen ringan (light detergent) lebih tepat untuk pakaian halus dan bahan-bahan lain yang memerlukan perlakuan khusus. Jika menggunakan mesin cuci bukaan depan, pastikan memilih detergen yang dirancang khusus untuk mesin cuci tersebut.

Selain itu, bagi yang peduli terhadap lingkungan, pertimbangkan menggunakan detergen cucian ramah lingkungan yang memiliki surfaktan berbasis minyak nabati, seperti minyak kelapa. Dengan memperhatikan pilihan detergen yang tepat, kamu dapat memastikan pencucian yang efektif sambil memperhatikan kebutuhan khusus dan dampak lingkungan.

4. Lakukan pra-perawatan noda

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuciilustrasi mengambil baju putih di keranjang (pexels.com/karolinagrabowska)

Langkah pra-perawatan ini dapat membuat perbedaan besar dalam hasil cucian. Cara melakukan pra-perawatan bergantung pada jenis noda dan kainnya. Misalnya, untuk noda seperti darah, tinta, atau noda makanan, penting untuk segera melakukan tindakan pra-perawatan agar noda tidak menempel secara permanen.

Langkah awalnya adalah memisahkan pakaian yang terkena noda dan merendamnya secara menyeluruh. Selanjutnya, kamu dapat mengoleskan detergen langsung pada noda atau merendamnya dalam campuran cuka dan air hangat untuk membantu menghilangkan nodanya.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Pakaian untuk Anak yang Mudah Muncul Biang Keringat

5. Mengosongkan saku pakaian

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuciilustrasi lipatan baju berbahan knit (unsplash.com/sweetpagesco)

Sebelum memasukkan pakaian ke dalam mesin cuci, penting untuk mengosongkan saku pakaian dan membalikkannya ke luar. Tindakan ini penting karena meninggalkan barang di dalam saku, dapat menyebabkan kerusakan pada pakaian, bahkan menyebabkan sobekan yang tidak disengaja.

Selain itu, langkah ini juga memastikan bahwa daerah-daerah tersebut dibersihkan secara efektif selama proses pencucian. Dengan memperhatikan hal-hal ini sebelum mencuci, kerusakan pada pakaian dapat dihindari sekaligus hasil cucian jadi lebih bersih dan efektif.

6. Mempersiapkan baju-baju yang sensitif dengan baik

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuciilustrasi kaos kaki (pexels.com/karolinagrabowska)

Penting juga untuk mempersiapkan baju-baju yang sifatnya sensitif dengan baik sebelum dimasukkan ke dalam mesin cuci. Siapkan bra, stoking, dan pakaian rajutan halus ke dalam tas jaring dengan ritsleting sebelum mencuci.

Tas jaring itu akan membantumu melindungi bajumu tadi dari kerusakan selama proses pencucian. Selain itu, tas ini juga dapat mencegah terjadinya transfer warna antar pakaian yang mengakibatkan pakaian terlihat kusam atau berubah warna.

7. Balikkan pakaian ke luar

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuciilustrasi memilih pakaian (pexels.com/cottonbro)

Membalikkan pakaian ke luar sebelum memasukkannya ke dalam mesin cuci, juga penting untuk melindungi pakaian. Terutama, untuk baju-baju berbahan halus, sweater, dan kaos katun. Dengan membalikkan pakaian, kusut serat pada pakaian bisa dicegah.

Membalikkan pakaian juga mencegah terjadinya gesekan yang menyebabkan warna baju jadi pudar. Memperhatikan langkah ini sebelum mencuci, dapat membuat pakaian tetap dalam kondisi terbaik dan terhindar dari kerusakan selama proses pencucian.

8. Memeriksa dan memperbaiki sobekan pada pakaian

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Memasukkan Pakaian ke Mesin Cuciilustrasi lemari berantakan (pexels.com/ketutsubiyanto)

Memeriksa dan memperbaiki sobekan pada pakaian sebelum memasukkannya ke dalam mesin cuci, juga sangat penting. Ini karena gerakan mesin cuci dapat memperburuk kondisi sobekan atau robekan yang ada pada pakaian.

Jika tidak diperbaiki terlebih dahulu, kemungkinan besar sobekan tersebut akan menjadi lebih besar. Ini bahkan dapat merusak pakaian secara permanen selama proses pencucian. Maka, penting sekali untuk memeriksa dan memperbaiki sobekan sebelum mencuci demi menghindari kerusakan lebih lanjut.

Untuk memastikan hasil pencucian yang optimal dan menjaga pakaian tetap dalam kondisi terbaik, langkah-langkah di atas perlu dilakukan sebelum memasukkan pakaian ke dalam mesin cuci. Hal ini tidak hanya memastikan pakaian tetap bersih dan terawat dengan baik, tetapi juga memperpanjang umur pakai pakaian tersebut. 

Baca Juga: Mengenal Food Grade Fabric, Bahan Pakaian yang Aman di Kulit!

Shasya Khairana Photo Verified Writer Shasya Khairana

S

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya