Bagi beberapa orang yang sudah menikah kesempatan bertemu dengan orang tua pasangan bisa menjadi momen yang awkward. Opini-opini yang beredar luas di masyarakat tentang banyaknya sifat mertua yang begitu menguji kesabaran terus membayangimu.
Oleh karena itu, agar hal tersebut tidak terus-menerus menghantuimu, kamu harus mulai mengerti macam-macam tipe mertua seperti berikut ini supaya bisa menentukan bagaimana harus bersikap di depan mereka. Simak, ya.
Sebelum merestui hubungan kamu dan anaknya, biasanya tipe mertua seperti ini akan mengetesmu lebih dulu dengan syarat ini dan itu. Mereka beranggapan bahwa dengan cara itu lah mereka bisa mendapatkan menantu idaman untuk anaknya dan tentunya yang bisa mereka banggakan.
Bertemu tipe mertua yang selalu pasang wajah datar dan tanpa senyum itu pasti akan membuatmu bingung apakah mereka menyukaimu atau tidak. Jangan terlalu dipikirkan, yang terpenting adalah kamu tetap sopan dan berbuat baik pada mereka, ya.
Hanya sedikit saja kesalahan kecil yang kamu lakukan, mertuamu tidak segan untuk mengkritik habis-habisan. Memiliki tipe mertua seperti ini pasti membuatmu tidak nyaman hingga akhirnya kamu memiliki pemikiran bahwa apapun yang kamu lakukan akan selalu salah di mata mertuamu.
Jika ini terjadi, tandanya kamu harus mulai mencari tahu apa yang mertuamu sukai dan tidak disukai, nih.
Dibutuhkan usaha lebih keras untuk bisa meluluhkan tipe mertua seperti ini. Kamu sudah memilih anaknya untuk menjadi pasanganmu, berarti kamu juga harus siap menghadapi orangtuanya, ya.
Kamu harus sering-sering mengajaknya mengobrol agar mereka mengetahui kepribadianmu dan yakin bahwa kamulah pasangan terbaik untuk anaknya.
Meskipun rasanya tidak mungkin tapi kenyataannya memang mertua tipe seperti ini ada, lho. Biasanya mereka akan banyak menuntut karena mereka beranggapan bahwa kamu sudah "mengambil" anaknya, jadi sudah seharusnya kamu memberikan semacam imbalan pada mereka. Gimana? Siap?
Jika kamu merasa mertuamu selalu tidak ingin kalah dalam hal memberikan perhatian pada pasanganmu, berarti mereka tipe mertua yang cemburuan dan posesif. Mereka merasa tidak rela jika anaknya diberi perhatian oleh orang selain mereka, sekalipun itu adalah pasangannya.
Pada dasarnya tipe mertua seperti ini memiliki rasa takut anaknya akan melupakan mereka setelah menikah denganmu. Jadi, kamu bisa lho menyelesaikan drama "persaingan" tersebut dengan memberikan perhatian yang lebih pada mertuamu.
Tipe mertua seperti ini lah yang menjadi dambaan semua orang. Mereka lebih bersahabat dan sangat terbuka menerimamu menjadi salah satu bagian dari keluarga. Memiliki mertua seperti ini memudahkan kalian untuk cepat akrab dan menjadi sahabat dekat, nih. Cieee.
Adanya pertengkaran yang terjadi antara mertua dan menantunya biasanya disebabkan karena mertua yang turut ikut campur dalam urusan rumah tangga anaknya mulai dari hal kecil seperti cara menjemur pakaian hingga mendidik anak.
Kamu yang sebagai menantu seharusnya bisa bersikap lebih sabar menghadapi mereka dan jangan lupa pelan-pelan memberikan pengertian pada mereka tentang apa yang kamu inginkan.
Bagaimanapun sifat mertuamu, yang perlu kamu ingat adalah dia sudah menjadi orangtuamu juga. Jadi kamu tetap berkewajiban untuk menghormati dan menghargai mereka, ya.